Bukan Valentino Rossi namanya kalau tak menebar “joke.” Menjelang lomba Motto GP di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol. Hari Minggu ini, “The Doctor,” yang dalam musim balapan tahun ini menjadi “penghibur” di Tim Yamaha, masih saja bergurau dengan kemungkinannya memenangkan balapan di “kampung” Jorge Lorenzo rekan satu timnya.
Menurut Rossi ia akan mengulang “drama” lomba empat tahun lalu di Catalunya, ketika melakukan manuver hebat atas Jorge Lorenzo yang sekaligus memberinya kemenangan. The Doctor yakin momen tersebut bisa dia ulang tahun ini, dengan syarat Jorge Lorenzo mau menunggunya di tikungan “medeterenian.”
Tikungan “medeterenian,” empat tahun lalu dijadikan Rossi sebagai “pembunuhan” atas “rookie” Lorenzo dengan mengambil sudut sempit di lap terakhir. Sehabis tikungan itu Rossi tak terkejar dan keluar sebagai juara serta menyisakan umpatan Lorenzo sehabis lomba menggerutu karena di”jahili” dengan provokasi ketika dipojokkan ke sudut sempit.
Pada saat itu Lorenzo slip dan keluar dari sirkuit. Walau pun bisa melanjutkan lomba ia sudah jauh tertinggal dari Rossi. Dan kasus “medeterenian” menyebabkan Lorenzo lama tak mau melayani sapaan Rossi.
Rossi menjadi pemenang MotoGP Catalunya tahun 2009. Sukses tersebut didapat The Doctor secara dramatis karena dia barus mencuri posisi terdepan di tikungan terakhir lap pamungkas. Dalam konferensi pers jelang MotoGP Catalunya di akhir pekan ini, Rossi dapat pertanyaan terkait moment tersebut dari wartawan. Apakah dia bisa mengulang aksi menyalip Lorenzo dan menjadi juara lagi?
“Jika Jorge mau menunggu saya, tentu saja saya bisa,” seloroh Rossi sambil tertawa. “Dia terlalu cepat,” lanjut rider asal Italia itu. Lorenzo yang juga hadir dalam sesi konferensi pers tersebut tersenyum dan menjawab, “Maaf, tapi saya tidak bisa menunggu. Tapi mungkin kamu akan lebih cepat dari saya di akhir pekan ini…”
Lorenzo selalu dapat hasil yang lebih baik dibanding Rossi dari lima balapan yang sudah digelar musim ini. Di klasemen sementara, Lorenzo ada di posisi kedua dengan poin 91, sementara Rossi yang mengoleksi 47 angka ada di urutan enam.
Selama berkarier di ajang MotoGP, rider Yamaha, Jorge Lorenzo, sering mendapatkan hasil yang bagus saat membalap di MotoGP Catalunya. Dia pun berujar sirkuit itu cocok untuk Yamaha.
Pada musim pertamanya di MotoGP, Lorenzo harus absen saat membalap di Circuit de Catalunya. Tapi, dalam empat edisi berikutnya, pebalap 26 tahun itu selalu berhasil finis di podium.
Rinciannya, Lorenzo sukses menjadi pemenang pada tahun 2010 dan 2012. Sementara di tahun 2009 dan 2011, dia finis di posisi runner-up.
Dengan catatan yang oke saat membalap di kandang itu, Lorenzo pun berharap bisa meraih hasil bagus sekaligus meneruskan momentum bagus di Mugello awal bulan ini.
“Trek ini bagus untuk Yamaha dan gaya membalap saya. Untuk saya, (Mugello) merupakan balapan yang sangat penting, karena kami ingin perasaan tak enak yang ada sebelum balapan,” ungkap Lorenzo seperti dilansir situs resmi Moto GP.
“Semoga kami bisa menjaga perasaan spesial itu dan mengakhiri balapan di sini dengan podium,” imbuhnya.