Penyanyi Gisella Anastasi atau Gisel mengakui bahwa saat ini, dia dan Gading tak mampu menghadirkan sebuah keluarga yang sempurna untuk putri mereka, Gempita Nora.
“The best way yang sekarang ya sesuai porsinya dia ya, kami memang tidak bisa menghadirkan wajah keluarga yang utuh untuk Gempi,” ucap Gisel
Meski demikian, Gading dan Gisel berkomitmen untuk terus memberikan kasih sayang yang penuh bagi putri tunggalnya itu.
Pasangan suami istri ini juga memastikan bahwa perceraian tak akan membuat anak mereka kekurangan cinta dan perhatian. “Ya cintanya aku tetap full buat Gempi.
Dia tetap punya kami sebagai orangtuanya,” kata Gisel. Untuk hak asuh Gempi, akan jatuh ke tangan Gisel sesuai kesepakatan bersama.
Namun, pelantun “Pencuri Hati” itu tak akan menghalangi Gading untuk bertemu putrinya.
“Ya paling mengenai hak asuh dan segala macam memang enggak ada perebutan, kami sama-sama sepakat untuk bisa saling punya full akses buat Gempi. Hak asuh anak ikut ibu karena dia (Gempi) juga masih di bawah umur,” ujar Gisel.
Sebelumnya, secara mengejutkan Gisel menggugat cerai Gading
Gisel sudah mendaftarkan berkas gugatan. Sidang perceraian perdana mereka berdua dijadwalkan berlangsung pada awal Desember mendatang.
Gisel mengatakan bahwa ia dan Gading Marten berkonsultasi dengan psikolog sebelum menyampaikan perceraiannya kepada putri mereka, Gempita Nora Marten.
“Untuk Gem, kami sudah berkonsultasi juga pada ahlinya, psikolog anak, sudah konsul juga,” kata Gisel
Menurut Gisel, psikolog anak tersebut sudah memberikan saran mengenai cara terbaik untuk menjelaskan soal perpisahan mereka kepada Gempi pada waktu yang tepat.
“Nanti itu berjalannya waktu ada sih cara-caranya, sudah dijelasin kira-kira. Yang penting kami akan selalu untuk bimbingan, untuk bisa mendidik Gempi dengan baik dan memberikan pemahaman yang baik untuk tidak merusak nilai-nilai rumah tangga yang sebenarnya, seiring waktu ya,” katanya.
Perceraian ini sengaja mereka rundingkan dengan matang demi menjaga kondisi psikologi Gempi. Gisel maupun Gading juga akan berusaha berhubungan baik meski sudah bercerai nanti, itu juga demi anak mereka.
“Kami juga enggak mau merusak mental anak. Saling baik, tujuannya untuk anak. Mudah-mudahan akan juga meminimalisir kerusakan psikologi untuk Gempi,” ujar Gisel.
Gading Marten sendiri mengaku sedih saat harus mengadapi kenyataan bahwa rumah tangganya bersama penyanyi Gisella Anastasia harus kandas.
“Ya sedih sih. Itu proses kita berdua juga bukan proses sendiri, itu total kami berdua untuk akhirnya memutuskan ini ya lumayan cukup lama,” ujar Gading
Meski demikian, Gading sadar bahwa dirinya harus tetap tegar menghadapi perceraian ini. Apalagi, ini adalah hasil keputusan bersama.
“Pasti semua orang, semua pasangan kalau pada awalnya mereka memutuskan untuk berpisah pasti ya siapa yang mau. Tapi memang proses kayak gini berjalan ada yang berhasil ada yang enggak, ” ucap Gading.
“Enggak ada yang nyangka kayak gini, enggak pengin, cuman ketika dihadapin dengan masalah, ini masalah kita berdua, kita omongin berdua dan akhirnya kita sepakat untuk jalanin ini,” imbuhnya.
Gading pun memilih menjadikan peristiwa ini sebagai pembelajaran dalam hidupnya.
“Masing-masing orang punya jalan keluar, masing-masing kalian, kalian belum tentu bisa di posisi saya, saya belum tentu saya bisa di posisi Anda. Buat saya sih ini proses pembelajaran,” jelasnya.