Ada angin segar bagi fans Barcelona.
Superstarnya, Lionel Messi, kabarnya bakal memilih bertahan dan tak jadi pindah ke klub lain pada musim panas ini.
Saga transfer Messi sempat merebak sepekan terakhir.
Bintang asal Argentina itu kabarnya ingin hengkang dari klub yang dibelanya hampir dua puluh tahun itu pada bursa transfer kali ini.
Yang menjadi persoalan kemudian, pihak Messi dan Barcelona beradu argumen perihal klausul. Kedua belah pihak punya klausul masing-masing.
Messi merasa punya hak untuk hengkang secara gratis, lewat klausul istimewanya.
Sementara Barcelona tetap berpegang teguh dengan kontrak sang pemain, yakni bisa hengkang jika ada yang berani menebusnya sebesar tujuh ratus juta euro atau sekitar dua belas triliun rupiah.
Barcelona pun menolak melepas Messi, yang telah mempersembahkan sepuluh trofi Liga Spanyol dan empat Liga Champions itu, secara cuma-cuma.
Belakangan, LaLiga juga menegaskan bahwa pemilik enam Ballon d’Or itu bisa hengkang jika ada yang berani membayar tujuh ratus juta euro.
Hal itu yang membuat Messi kabarnya memilih bertahan. Seperti dilaporkan jurnalis Fabrizio Romano, pemain tiga puluhan tahun itu memutuskan tak jadi hengkang saat ini.
“Leo Messi akan membuatnya resmi: dia akan bertahan di Barcelona musim depan, setelah klub menolak menjualnya di bawah dari tujuh ratus juta euro,” cuit Romano.
Kontrak Messi di Barcelona sendiri akan habis musim depan. Artinya, ia benar-benar bisa hengkang secara gratis pada musim panas mendatang.
Padahal sebelumnya, Messi sudah sempat dikaitkan dengan Manchester City. The Citizens sendiri dirumorkan ingin mendatangkannya, sebab ada sosok manajer Pep Guardiola.
Namun dengan laporan terbaru ini, tampaknya rencana itu mesti tertunda.
Dalam wawancara khusus bersama Goal.com, Messi mengungkap alasan keputusannya itu dan menerima kenyataan dirinya harus tetap di Camp Nou untuk menghindari klub kesayangannya diseret ke meja hijau.
“Ketika saya mengkomunikasikan keinginan saya untuk pergi ke istri dan anak-anak saya, ini adalah drama yang cukup brutal,” akunya kepada Goal
Messi menceritakan seluruh keluarganya mulai menangis.
“Seluruh keluarga mulai menangis, anak-anak saya tidak ingin meninggalkan Barcelona. Mereka juga tidak ingin pindah sekolah,” ceritanya.
Padahal, menurut Messi dirinya ingin bersaing di level tertinggi, memenangkan gelar dan bersaing di Liga Champions.
Namun, dia mengakui ambisi untuk menerima tantangan baru tersebut digagalkan oleh Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu, yang diklaim Messi telah mengingkari janjinya untuk pergi pada akhir musim ini
“Saya pikir dan yakin saya bebas untuk pergi. Presiden selalu mengatakan bahwa di akhir musim saya bisa memutuskan untuk bertahan atau tidak,” ujarnya.
Namun, janji tersebut ternyata tak ditepati. Menurut pengakuan Messi dirinya harus membayar klausul sesuai kontrak
“Dan inilah alasan mengapa saya akan terus di klub. Sekarang saya akan terus di klub karena presiden mengatakan kepada saya bahwa satu-satunya cara untuk pergi adalah dengan membayar klausul yang besar. Dan ini tidak mungkin,” kisah Messi.
Sehingga menurut Messi, satu-satunya jalan keluar jika Messi harus pergi yakni membawa Barcelona ke pengadilan.
Tetapi pemain yang sudah memenangkan Ballon d’Or enam kali tersebut menolak untuk mengambil rute itu. Dia akan tetap di klub yang membesarkannya selama sepuluh bulan lagi.
“Ada cara lain (untuk pergi) dan itu harus disidangkan. Saya tidak akan pernah pergi ke pengadilan melawan Barca karena klub yang saya cintai dan memberikan saya segalanya sejak saya tiba,” papar Messi.
Messi sekarang akan bersiap untuk memulai musim di bawah pelatih baru Barcelona Ronald Koeman.
