Chelsea menjadi tim yang paling diuntungkan oleh laga “bigmatch” Premier League di pekan kesebelas, Minggu malam, 02 November, ketika Manchester “Biru” menjamu Manchester “Merah” di Etihad Stadium.
Bagi Chelsea keuntungan pertama yang mereka peroleh adalah, siapapun pemenangnya, “The Blues” akan mantap di puncak klasemen liga. “Yang paling baik adalah kekalahan City. Kalau City kalah maka jarak poin antara Chelsea dengan peringkat dua liga akan menjadi semkain renggang,” Tulis pengamat sepakbola The Mirror,” Martin Hinggis.
Premier League pekan kesepuluh akan menyajikan derby Manchester sebagai hidangan utama. Namun, di luar itu, layak diamati juga kans Chelsea memperkokoh posisi di puncak klasemen.
Sehari sebelum City berjumpa United, Sabtu malam, 01 November 2014, Chelsea akan bertandang ke markas Queens Park Rangers.
Dari catatan sebelum ini, QPR beberapa kali sempat merepotkan Chelsea. Mereka pernah menundukkan Chelsea dan di lain kali menahan imbang.
Namun, melihat skuat Chelsea saat ini, dan konsistennya mereka di Premier League, kans untuk menang jelas lebih berat ke arah tim besutan Jose Mourinho tersebut. Terlebih, mesin gol Chelsea saat ini, Diego Costa, diperkirakan sudah bisa main akhir pekan ini.
Satu-satunya yang membuat pusing Mourinho hanyalah jarak kualitas yang besar antara pemain-pemain utama dan pemain lapis kedua. Usai menang atas Shrewsbury Town di Piala Liga Inggris tengah pekan ini, Mourinho menyatakan ketidakpuasannya atas performa Chelsea di laga tersebut.
Manajer asal Portugal itu menyebut bahwa lantaran kualitas yang jomplang antara pemain lapis pertama dan kedua, dia jadi tidak kesulitan untuk memilih siapa yang harus dimainkan tiap akhir pekan.
“Saya berharap para pemain membuat saya pusing. Saya senang dibikin pusing,” ujar Mourinho seperti dilansir Soccerway. “Tapi, banyak di antara mereka tidak membuat saya pusing dan itu membuat saya dengan mudah memilih tim untuk dimainkan pada hari Sabtu.”
The Blues diperkirakan masih akan mengandalkan Oscar, Cesc Fabregas, dan Nemanja Matic sebagai penghidup lini tengah mereka. Sementara Eden Hazard bakal beroperasi di sepertiga akhir lapangan untuk melakukan penetrasi.
Jika tidak ada sosok yang mengganggu seperti halnya Marouane Fellaini pada akhir pekan kemarin, Fabregas diprediksi bakal menampilkan performa bagusnya seperti biasa.
Selain duo Manchester dan Chelsea, layak diamati juga performa Southampton. Tim besutan Ronald Koeman itu kini duduk di posisi kedua klasemen dengan selisih empat poin dengan Chelsea. Sabtu ini, Soton akan bertandang untuk menghadapi tuan rumah Hull City.
Modal bagus sudah dikantongi Soton dengan kemenangan 3-2 atas Stoke City di Piala Liga Inggris. Kiper Soton, Fraser Forster, mengatakan bahwa sukses timnya tak lepas dari kekompakan tim. Dia juga mengingatkan timnya untuk tidak terbawa suasana supaya bisa tampil konsisten sampai akhir musim.
“Jelas saya senang. Sejak musim panas, kepercayaan diri tim ini begitu besar dan kami begitu kompak. Itu hal yang amat krusial. Para pemain baru juga cepat menyatu. Start kami memang positif, tapi ini baru awal dan perjalanan masih panjang,” ujar Forster di situs resmi klub.
“Buat kami, yang terpenting saat ini adalah menjaga kaki kami tetap rapat menjejak lantai,” lanjutny
Derby Manchester antara Manchester City melawan Manchester United kali ini akan dihelat di Etihad Stadium pada hari Minggu malam WIB. Terakhir kali berjumpa di Etihad, City sukses menekuk sang rival sekota dengan skor empat gol berbanding satu gol.
City sedang berusaha untuk mengejar Chelsea yang kini berjarak enam poin di depan mereka, oleh karenanya imbang bukanlah sebuah opsi buat. Demikian pula halnya dengan United yang selalu meraih hasil imbang dalam dua laga terakhir, kemenangan penting untuk mendongkrak posisi mereka.
Hanya saja, City diragukan bisa tampil tanpa dua penggawanya, Yaya Toure dan David Silva. Toure bermasalah dengan pangkal paha, sementara Silva bermasalah dengan lutut kanannya.
“Lutut David bermasalah. Saya belum tahu seberapa parah cederanya. Kita lihat saja besok (hasil pemeriksaannya) bersama tim dokter,” ujar manajer City Manuel Pellegrini seperti dikutip ESPNFC.
Tanpa Silva, Pellegrini masih bisa mengandalkan Stevan Jovetic. Sementara tanpa Toure, Pellegrini bisa mengandalkan Fernandinho dan Fernando Reges. Frank Lampard, yang cedera pada laga melawan Tottenham Hotspur, diperkirakan belum bisa tampil akhir pekan ini.
Satu kabar bagus buat City, Samir Nasri diperkirakan bisa bermain pada akhir pekan nanti. Gelandang asal Prancis itu sudah absen dalam tujuh laga terakhir City lantaran cedera pangkal paha.
Di lain kubu, United sudah bisa diperkuat oleh kapten mereka, Wayne Rooney, yang dalam tiga laga terakhir absen akibat hukuman kartu merah. Jika fit, ada kemungkinan Rooney akan dimainkan sebagai starter oleh Louis van Gaal.
Sementara, Marouane Fellaini yang tampil bagus kala melawan Chelsea kemungkinan juga akan dimainkan sejak awal. Eks gelandang dan kapten United, Bryan Robson, menyebut bahwa kekuatan fisik Fellaini bisa berguna kala menghadapi City.
Rooney sendiri punya catatan bagus. Penyerang internasional Inggris itu adalah pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah derby Manchester dengan torehan sebelas gol. Jumlah golnya itu melampaui dua orang pemain Manchester City, Joe Hayes dan Francis Lee, yang masing-masing mencetak sepuluh gol di derby Manchester.
Kendati demikian, Pellegrini tidak hanya akan mewaspadai Rooney. “Kami tidak akan mengubah gaya main kami hanya untuk beberapa pemain. Jika bukan soal Wayne Rooney, masih ada Angel Di Maria, Juan Mata atau Robin van Persie,” ujar Pellegrini.
“Mereka punya banyak pemain kreatif dan mereka bisa membuat banyak peluang yang beragam. Kami tidak bisa menyiapkan pertandingan hanya dengan membicarakan seorang pemain. Sebab, bisa saja dia tidak jadi bermain dan kami harus mengubah apa yang sudah kami persiapkan.”
