Kabar buruk dari badai cedera yang dialami pemain pilar Manchester City, Vincent Kompany, yang juga kapten tim, membuat kepanikan kecil di klub Etihad itu sehari sebelum mereka bertandang ke Old Trafford, Minggu malam WIB, 12 April 2015, di laga “derby Manchester” pada pekan ketiga puluh dua Premier League.
Selain akan kehilangan Kompany, yang juga bek timnas Belgia tersebut, ManCity juga terancam kehilangan tiga pemain pilarnya yang lain, Wilfried Bony, Stevan Jovetic, dan Dedryck Boyata. Ketiganya mengalami masalah pada engkel dan lututnya.
Bagi Manc City, Kompany tidak hanya sebagai kapten dan bek tengah, tapi juga seorang penggairah lapangan bagi rekan-rekannya.
Kompany diketahui masih berkutat dengan cedera hamstring.
Cedera tersebut didapat saat Kompany tampil membela ManCity di laga kontra Crystal Palace, tengah pekan lalu.
Pada pertandingan yang berkesudahan untuk kekalahan ManCity, Kompany tumbang di babak kedua karena hamstringnya bermasalah.
“Dia bisa menyelesaikan pertandingan itu dengan baik. Tapi, selanjutnya Kompany kesulitan berlatih setiap hari,” kata manajer ManCity, Manuel Pellegrini, seperti dilansir Soccerway.
“Kami akan memantau kondisi terakhirnya di Sabtu ini, bisa bermain atau tidak. Saya selalu mengatakan hal yang sama, pastinya akan lebih baik dengan Kompany. Tapi, jika dia tak bisa tampil, kami akan cari pengganti,” katanya menambahkan.
Bagi MancCity, laga sengit yang sarat gengsi pada Derby Manchester di Old Trafford memiliki makna lebih besar daripada hanya sekedar memperebutkan tiga poin.
Lebih daripada itu, duel ini juga bisa disebut sebagai laga penentu bagi ambisi ManCity mempertahankan gelar juara Premier League.
Jika kalah, maka peluang mereka kembali merasakan manisnya gelar juara, terancam pupus.
Saat ini ManCity masih tercecer di peringkat empat klasemen sementara Premier League, menyusul tiga kekalahan yang diraih skuad asuhan Manuel Pellegrini itu di lima pertandingan terakhir.
Tinggal menyisakan tujuh pertandingan lagi, ManCity masih tertinggal sembilan poin dari pemuncak klasemen sementara Chelsea.
Situasi ini membuat kekalahan menjadi sesuatu yang haram buat ManCity.
Kapten ManCity Vincent Kompany bahkan menilai derby nanti akan menjadi momentum bagus buat timnya bangkit dari keterpurukan.
“Kami akan melawan MU pada Minggu dan derby adalah derby. Tak penting Anda sedang berada di posisi mana. Melakoni derby merupakan momen bagus bagi kami untuk bangkit,” kata kapten ManCity, Vincent Kompany.
Bukan tanpa alasan Kompany menyebut derby nanti akan menjadi momen bagus buat ManCity bangkit. The Citizens memiliki tren positif dalam empat pertemuan terakhir melawan MU dengan meraih kemenangan semuanya.
MU terakhir kali menang atas ManCity terjadi pada 09 Desember 2012 silam. Kala itu, MU yang masih diasuh Sir Alex Ferguson menang tiga gol berbanding dua atas ManCity. Sejak saat itu, mereka tak pernah menang lagi.
Hanya saja ManCity tidak boleh jemawa. Sebab MU juga sedang dalam performa terbaik saat ini usai membukukan kemenangan beruntun di lima pertandingan terakhir di Premier League.
Fakta itu juga yang menurut Kompany, MU sama-sama memiliki momentum bagus di laga nanti.
“Saya pikir, saat ini momentum bagus juga menjadi milik tetangga kami Tapi, derby juga menjadi hal sempurna bagi memperbaiki apa yang kami alami ketika kalah dari Palace.”
Sementara itu dari kubu MU, sang pelatih, Louis van Gaal, tampaknya santai menghadapi laga derby kontra Manchester City di Premier League, Minggu 12 April 2015.
Buktinya, Van Gaal belum menentukan skuad yang akan dia turunkan dalam laga nanti.
Sampai saat ini, pelatih asal Belanda ini masih berpikir pemain mana yang layak untuk dimainkan pada laga yang berlangsung di Old Trafford tersebut. Yang pasti, Van Gaal mengaku akan menciptakan kejutan dalam memilih pemain di setiap laganya.
“Jangan mengubah tim pemenang adalah ungkapan orang Inggris. Tapi saya selalu membuka mata saya,” kata Van Gaal seperti dikutip Sports Mole.
“Anda harus melihat kualitas dari lawan Anda dan membuat keputusan dengan staf yang ada. Ini tak selalu soal tak pernah mengganti tim,” ia menambahkan.
Eks pelatih Barcelona ini mengatakan, dia tetap yakin akan meraih hasil terbaik siapa pun pemain yang bermain dalam laga nanti. “Saya selalu yakin karena saya percaya dengan tim saya,” tuturnya.
Dalam laga ini, Robin van Persie masih belum bisa diturunkan. Sementara Angel di Maria, Juan Mata dan Ander Herrera bisa saja turun sejak awal laga.
sky sports, daily mail dan soccerway
