Enam jam lagi, atau tepatnya pukul 23.30 WIB, Sabtu malam nanti, 18 April 2015, akan ditayangkan “live streaming” laga “bigmatch” pekan ketiga puluh tiga Premier League antara Chelsea melawan Manchester United di Stamford Bridge.
Selain “live streaming” liputan6.com, jaringan televisie “Indosiar” akan menyiarkan pertandingan ini secara “live” di jam yang sama.
Laga Chelsea atas Manchester United ini, seperti ditulis “liputan6.com,” akan menjadi pertandingan menarik karena menjadi pertaruhan bagi kedua tim untuk menjalani lima laga Premier League lainnya.
Chelsea menjadikan laga ini penentu untuk bisa finis sebagai juara karena akan menambah pundi-pundi poinnya sehingga melempangkan jalannya meraih trofi.
Sedangkan Manchester United menjadikan laga ini untuk membuka kembali peluangnya menjadi juara.
Laga besar di Stamford Bridge itu, selain sarat dengan gengsi juga memiliki nilai penting bagi kedua tim.
The Blues hingga kini makin kokoh di puncak klasemen dengan raihan tujuh puluh tiga poin ditambah modal satu pertandingan sisa.
Mereka tentu sangat ingin memperpanjang dominasinya, sekaligus memuluskan langkah merebut gelar liga kelima sepanjang sejarah klub.
Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengatakan timnya kini hanya butuh sebalas poin lagi dari delapan belas pin yang masih tersisa untuk dapat menjuarai Liga Inggris musim ini.
Hitungan Mourinho tentu sudah termasuk hasil melawan MU.
“Situasi kami sangat baik. Tinggal selangkah lagi, kami hanya butuh tiga kemenangan dan dua hasil imbang,” ucap Mourinho
Begitupula MU.
Tim Setan Merah yang kini duduk di peringkat tiga, terpaut delapan poin dengan Chelsea, sangat berambisi mempertahankan posisinya guna memastikan tiket Liga Champions musim depan.
Louis van Gaal, manajer MU, yakin timnya bisa mempertahankan posisinya hingga akhir musim, terutama setelah melihat performa timnya akhir-akhir ini.
Jelang laga penting ini, modal positif dibawa Chelsea dan MU. Dari enam pertandingan terakhir, Chelsea mencatat empat kemenangan dan dua kali kali seri di semua ajang.
Kemenangan terakhir didapat Chelsea di kandang Queens Park Rangers.
Catatan fantastis juga diraih MU. Mereka belum terkalahkan di 6 pertandingan terakhir, termasuk saat menaklukkan rival terdekatnya Manchester City.
“Kami percaya diri datang ke Chelsea. Kami sedang dalam performa yang bagus dan sudah mengalahkan beberapa tim bagus. Itu akan menjadi ujian besar untuk kami di Chelsea karena mereka adalah pemuncak klasemen dan pertandingan selalu sulit di Stamford Bridge,” sahut kapten MU Wayne Rooney.
Pada pertandingan nanti, kedua pelatih kondang itu akan beradu jeli meracik strategi.
Dengan skema empat-dua-tiga-satu, Mourinho akan menempatkan tiga pemain andalannya Eden Hazard, Fabregas dan Willian dibelakang striker.
Hanya sayangnya, Chelsea kemungkinan besar belum bisa diperkuat bomber andalannya Diego Costa, yang mengalami cedera.
Tentunya, ini menjadi kabar buruk bagi Chelsea, mengingat Costa merupakan mesin gol utama mereka. Sejauh ini, Costa sudah memproduksi sembilan belas gol untuk The Blues di ajang Premier League.
Disisi lain, Van Gaal sepertinya akan mengandalkan lagi formasi baru andalannya empat-satu-empat-satu. Rooney kembali jadi tumpuan di barisan depan dengan bantuan Fellaini dan Juan Mata dari lini kedua.
Namun, kabar buruk mendatangi MU sehari sebelum laga melawan Chelsea. Empat pemain mereka cedera dan tidak bisa dimainkan. Mereka adalah Michael Carrick, Daley Blind, Phil Jones dan Marcos Rojo.
Sekadar catatan, Chelsea dan United total telah bertemu sebanyak empat puluh lima kali di ajang Premier League, dan laga besok merupakan pertemuan mereka yang ke-empat enam.
Dari empat puluh lima pertemuan itu, The Blues sendiri telah mengantongi lima belas kemenangan, The Red Devils memenangi tiga belas di antaranya, serta tujuh belas pertandingan lainnya berakhir tanpa pemenang.
Pada pertemuan kedua tim di paruh pertama musim ini di Old Trafford, laga berakhir dengan kedudukan satu berbanding satu gol.
Bagi Manchester United ada misi lain dari perjalanan mereka ke Stamford Bridge untuk menantang pemimpin klasemen, Chelsea.
Bukan hanya kemenangan yang diincar Setan Merah, namun juga harapan meraih gelar Premier League yang menjadi lebih terbuka.
MU sedang berada dalam kondisi terbaik. Dalam enam laga beruntun, mereka menyapu bersih pertandingan dengan kemenangan. Tottenham Hotspur, Liverpool, dan terakhir Manchester City menjadi deretan korban The Red Devils.
Sementara The Blues tertatih-tatih dalam perjalanan meraih podium musim ini. Meski hanya butuh sebelas poin lagi, menurut pelatih Jose Mourinho, big match ini juga akan menjadi sesuatu yang sakral andai kekalahan ditelan Tim London Biru.
Akan tetapi jika melihat rekor The Blues setiap bermain di kandang, mereka belum pernah menderita kekalahan. Sementara kemenangan terakhir di Loftus Arena melawan Queens Park Rangers akhir pekan lalu menjadi hasil penting menuju tangga juara.
Di atas lapangan, Didier Drogba tampaknya bakal dipercaya berada di barisan terdepan. Hal itu setelah Diego Costa diragukan tampil dan Loic Remy masih dibalut cedera betis.
Di sisi lain, United tengah mewaspadai kebugaran dari Michael Carrick setelah bermain tertatih-tatih dalam Derby Manchester lalu. Namun, Robin van Persie dan Luke Shaw kedapatan sedang berlatih dan berpeluang turun usai dibekap cedera.
Laga Chelsea versus United ini juga berkaitan dengan kedua pelatih. Jose Mourinho pernah menjadi asisten Van Gaal di Barcelona. Kini keduanya bakal adu taktik di Stamford Bridge.
Bentrok keduanya bukan yang pertama kali, sebab selain di kancah Premier League, kedua juru taktik ini pernah saling adu kecerdasan meracik tim, saat final Liga Champions 2010. Ketika itu Mou sukses bersama Inter Milan dengan mengalahkan Bayern Munich ala Van Gaal.
skysport, sportmole dan mirror
