Neymar da Silva, stiker Barcelona, masih ingin melanjutkan eksistensinya di Nou Camp, tapi tak menutup kemungkinan ia akan hijrah ke Premier League bersamaan dengan kencangnya tawaran yang dilancarkan Manchester City bersamaan dengan makin benderangnya klub Etihad itu mendatangkan Josep “Pep” Guardiola” di musim mendatang.
Terhadap kemungkinan ia hengkang ke City, Neymar dengan kalem mengatakan tidak dalam waktu dekat.
“Saya memang telah dihubungi Manchester City terkait peluang transfer ke Liga Primer Inggris, tapi saya belum menjawabnya,” kata Neymar kepada “sky sport,” Senin, 28 Desember 2015.
Neymar, kapten tim Brasil itu telah memperkuat Barcelona sejak tiga musim lalu dan dikabarkan akan dilepas Barca dengan kontraknya mencapai seratus empat puluh juta poundsterling.
Ia sudah mencetak empat puluh lima gol dari tujuh puluh dua laga untuk Azulgrana.
Ketika diwawancarai sebuah media Spanyol, AS, di bandara Barcelona di El Part, Senin WIB, atau Minggu pagi waktu setempat, Neymar menjawab “ya” saat ditanya apakah rumor City adalah benar.
Neymar kemudian ditanya tentang kemungkinan pindah ke Inggris, dan ia menjawab: “Anda tidak pernah tahu. Hidup masih panjang.”
Meski begitu, Neymar kemudian mengonfirmasi kalau pembicaraan kontrak baru dengan Barcelona masih berlangsung dan ia berharap kesepakatan bisa diraih.
Kepergian Neymar dengan Manchester City erat kaitannya dengan kedatangan Pep Guardiola ke Etihad.
Pep baru saja mengumumkan kepergiannya dari Bayern Munich, tetapi ia sudah menunjuk pemain mana yang ia inginkan jika bergabung ke Manchester City.
Neymar menjadi salah satu target utama mantan pelatih Barcelona itu.
Sebagaimana dikabarkan oleh Sport, surat kabar Spanyol, Guardiola telah menandatangani kontrak terselubung dengan Man City pada 26 November lalu.
Ia bahkan sudah membuat daftar nama pemain yang ia inginkan di Etihad Stadium.
Neymar, yang menjadi finalis Ballon d’Or, masik dalam daftar keinginan Guardiola.
Sang pelatih pun dikabarkan berniat mendatangkannya dalam waktu dekat, yakni di musim panas tahun depan, ketika ia resmi bergabung dengan Man City.
Neymar saat ini merupakan salah satu aset berharga yang dimiliki Barcelona namun sang pemain menolak untuk mengikrakan janji setia di klub asal Katalonia tersebut.
Sejak datang ke Camp Nou, Neymar kini telah menjadi salah satu kekuatan utama Barcelona.
Di usianya yang baru dua puluh tiga tahun, Neymar bisa bermain tanpa rasa gugup di samping bintang sekaliber Lionel Messi.
Pendukung Barcelona tentunya berharap tim mereka bisa mengikat Neymar untuk jangka panjang sehingga saat Messi sudah mulai menua, Neymar bisa menutupi hal tersebut dengan baik.
“Saat ini fokus saya dan Barcelona adalah membicarakan perpanjangan kontrak dan saya optimistis akan hal tersebut.”
“Namun tentunya saat ini saya tidak tahu apa yang akan terjadi nanti,” tutur Neymar membuat pernyataan sikap seperti dikutip dari Goal.
Neymar tidak hanya dikaitkan dengan sejumlah tim besar di Inggris.
Florentino Perez, Presiden Madrid bahkan disebut juga terobsesi mendatangkannya.
“Hal itu tidak terlintas dalam situasi saat ini. Namun tentunya saya tidak tahu karena perjalanan karier saya masih panjang,” ujar Neymar.
Salah satu alasan yang bisa membuat Neymar hengkang dari Barcelona adalah masalah pajak yang terus menghantui dirinya.
Ayah Neymar sudah memberikan ultimatum bila Neymar masih direpotkan oleh kasus pajak, bukan tak mungkin Neymar memilih hengkang dari Barcelona.
Pada kesempatan yang sama, Neymar juga menanggapi kritikan yang diutarakan Pele terhadap dirinya.
Menurut Pele, Neymar kurang memberikan kontribusi dalam pola permainan tim secara keseluruhan, terutama saat bertahan.
“Saya tidak mempedulikan hal itu. Pele bisa mengatakan apa saja yang dia suka, namun saya hanya mengomentari bagaimana performa saya,” ucap Neymar.
