Artis peran Asmirandah Zantman atau akrab di sapa dengan Andah berupaya membela pemain sinetron Jonas Rivanno berkait pernyataan lelaki yang telah menjadi suaminya itu dalam jumpa pers 29 Oktober 2013 lalu walau pun ayahnyan kecewa terhadap Vanno, begitu sang suami di panggil, karena mengaku tak pernah menjadi mualaf.
Asmirandah ikut dalam arus kebohongan yang disampaikan Jonas Rivanno. Bahkan, menurut sebuah sumber, Anda juga yang mendorong suaminya untuk berbohong.
“Kala itu, saya mengklarifikasi pernyataan Papa saya. Dia ada di Belanda. Sebenarnya yang dimaksud bukan hanya merasa dibohongi oleh Vanno saja, tapi juga dengan saya,” kata Andah keterangan lanjutannya Minggu, 17 November 2013, setelah jumpa pers di Raffles Hills, hari Jumat lalu.
Andah , ternyata, sangat terkejut dengan pernyataan Vanno itu karena mendapat reaksi sangat keras dari Majelis Ulama Indonesia, KUA, dan sejumlah organisasi masyarakat lainnya.
“Saya meminta maaf kepada keluarga saya dan keluarga Vanno. Saya mohon maaf sedalam-dalamnya,” tutur Andah secara berulang-ulang.
Asmirandah, blasteran Belanda, dari ayahnya, dan Betawi, sang ibu, tak ingin memanjangkan persoalan kekisruhan perkawinan dan status keyakinan sang suami. Ia ingin fokus menyiapkan resepsi pernikahannya.
“Masalah itu sekarang sudah menjadi diskusi keluarga kami, biarkan kami punya privasi untuk masalah itu. Walau pernah keluar dari mulut saya pribadi, biarkan itu untuk jadi rencana resepsi yang masih didiskusikan. Tolong dihargai, kami punya privasi,” jelas Andah.
“Sampai sekarang masih menjadi diskusi keluarga kami, biarkan jadi privasi kami,” timpal sang suami, Vanno, lelaki asal Ambon yang mengaku pernah jadi mualaf dan mengakui pula menikahi Asmirandah secara Islam.
Tentang pilihan Jonas untuk menjadi mualaf, perempuan yang akrab disapa Andah tersebut mengaku dialah yang meminta Vanno untuk menjadi seorang mualaf.
“Saya yang meminta Vanno untuk menjadi mualaf,” katanya menegaskan
Seperti diberitakan sebelumnya, Andah dan Vanno selalu berupaya menutup-nutupi kabar pernikahan mereka. Bahkan dalam kesempatan jumpa pers yang digelar 29 Oktober 2013, Vanno sempat membantah telah memeluk Islam hingga akhirnya membuat beberapa pihak tertentu merasa dikecewakan.
Karena itu, Vanno lantas menarik ucapannya. “Dengan ketulusan hati, saya meminta maaf kepada masyarakat umum, instansi terkait MUI, KUA, dan Masjid An Nur yang merasa telah kami rugikan,” kata Vanno.
Begitu juga dengan status pernikahan keduanya. “Menyangkut pemberitaan sebelumnya, saya membenarkan(pernikahan itu. Itu pernah terjadi,” kata Vanno.
“Tapi kami enggak bisa menceritakan secara detail,” timpal Andah.
