“Bintang” Rissing Star Indonesia, tayangan program musik “RCTI,” yang siar “live” setiap Kamis dan Jumat malam setiap pekannya, Indah Nevertari menjadi sorotan lelaki di setiap penampilannya, dan Kamis lalu menyabet persentase dukungan tertinggi dari publik.
Malam ini, Jumat, 10 Oktober 2014, Indah akan tampil kembali untuk mengimbangi perolehan persentase dukungan Ghaitsa kenang, yang telah melampuinya kala tampil di Kamis malam kemarin.
Sebelumnya, Indah menjadi yang tertinggi dalam persentase dukungan, sembilan puluh tiga persen. Tapi Kamis malam kemarin Ghaitsa Kenang berhasil menembus angka sembilan puluh empat persen.
Apakah Indah akan mampu kembali menjadi yang tertinggi persentasenya malam nanti?
Dengan sedikit tersipu wanita berjilbab yang masih tercatat sebagai mahasiswi di sebuah fakultas di USU, Medan, itu menjawab ringkas, Insya Allah.”
Dari semua kontestan Rising Star Indonesia, seperti yang dilaporkan wartawan “nuga” di Jakarta, Gerry Haryanto, Indah Nevertari selalu menjadi sorotan bagi kaum adam. Selain memiliki suara yang baik, perempuan asal Medan ini mudah dikenal lantaran kecantikan, dan hijabnya.
Dilapaorkan Gerry, wanita berwajah melankolis itu hingga kini ternyata belum memiliki pasangan. Gadis berusia dua puluh dua tahun ini dilarang pacaran oleh orangtuanya, karena dianggap masih terlalu muda.
“Belum punya pacar. Orangtua sih yang ngelarang. Masih terlalu muda juga,” kata Indah saat ditemui Gerry Haryanto dari “nuga,” 10 Oktober 2014 petang
Kata Indah, orangtuanya menyarankan dia lebih fokus terhadap karier. Terlebih, saat ini Indah masih dalam proses merintis karier dari bawah.
“Memang disuruh orangtua fokus di karier dulu,” tandasnya.
Indah Nevertari, ketika lolos dari audisi di Rissing Star, langsung menempati posisi teratas dalam dukungan publik. Ia mengaku ingin menjadi penyanyi terkenal. Namun, dia dilarang melepas hijabnya jika ingin terkenal.
Indah mengaku sangat didukung keluarganya dalam bermusik. Indah Nevertari juga salah satu penyanyi di Rising Star Indonesia yang cukup diperhitungkan. Suaranya yang khas membuat para expert menyukainya. Bahkan, Dhani mengaku sangat mengidolai Indah.
“Pengin jadi penyanyi terkenal. Semua keluarga support,” ujar Indah saat ditemui wartawan “nuga” Gerry Haryanto di Studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu, 05 Oktober 2014.
Meski mendapat dukungan dari keluarga, perempuan kelahiran Medan, 11 Mei 1992 ini harus memenuhi syarat yang ditawarkan orangtuanya jika ingin menjadi penyanyi terkenal. Indah dilarang melepas hijab jika ingin menjadi penyanyi.
“Boleh bernyanyi tapi hijabnya jangan lepas. Itu pesan dari mama,” tandas Indah.
Tentang persaingannya dengan Ghaitsa Kenang, Indah mengatakan akan tampil lebih fresh. Ia mengakui ada suasana panas dalam persaingan dengan Ghaitsa. Tapi itu hanya sekadar meramaikan panggung.
Memang di antara dua penyanyi solo wanita, Ghaitsa Kenang dan Indah Nevertari, merupakan yang terbaik.
Setelah mengakhiri pentas pada Kamis malam, Ghaitsa Kenang merupakan pemegang rekor vote tertinggi sebesar sembilan puluh lima persen dan menganggap peserta berjilbab Indah Nevertari sebagai saingan terberatnya.
“Menurut aku, semuanya saingan banget. Cuma menurut aku, paling berat Indah Nevertari,” ungkap Ghaitsa Jumat 10 Oktober 2014.
Ghaitsa menganggap Indah saingan terberat karena memiliki karakter suara unik, dan penggemar banyak.
“Dia fans-nya banyak banget,” kata Ghaitsa.
Ghaitsa, dan Indah merupakan peserta Rising Star Indonesia yang memiliki banyak kesamaan. Mereka sama-sama cantik, memiliki banyak fans, serta sama-sama pernah mencicipi ajang Indonesian Idol 2014 sampai eliminasi tiga.
Kini, mereka kembali bertemu di ajang Rising Star Indonesia.
laporan wartawan “nuga” di jakarta, gerry haryanto
