Real Madrid mengirim pesan paling nyata, di awal tahun ini, setelah memenangkan tarung gengsi melawan Paris Saint-Germain di Khalifa International Stadium, Doha, Qatar, 02 Januari 2014.
Kemenangan 1-0 di laga persahabatan itu menjadi start terbaik bagi Madrid untuk mengejar Atletico Madrid dan Barcelona di laga-laga La Liga. “Kami akan mencari celah untuk memangkas angka dengan kedua rival itu,” kata Carlo Ancelotti kepada “Football Espana.”.
Madrid memasuki jeda musim dingin di posisi ketiga La Liga setelah meraih 41 poin dari 17 laga. Di atasnya ada Atletico dan Barca yang bersaing ketat di pucuk klasemen dengan 46 poin.
Catatan Madrid dari laga yang sudah dijalani sejauh ini sebenarnya tidak buruk-buruk amat. El Real mampu meraih 13 kemenangan, 2 hasil imbang, dan 2 kekalahan.
Akan tetapi, Barca dan Atletico punya hasil lebih mengilap dengan hasil identik: 15 kemenangan, 1 kali imbang, dan 1 kali kalah. Dengan paruh kedua musim masih terbentang, selisih itulah yang akan coba dikejar Madrid demi menjaga asa juara.
“Ini adalah sebuah kompetisi yang amat kompetitif,” tutur Carlo Ancelotti di situs resmi Madrid.
“Atletico dan Barcelona sedang menjalani musim dengan baik dan di paruh kedua musim kami akan berusaha meraih kembali poin-poin yang terbuang, bermain baik, dan mencatatkan hasil-hasil bagus,” serunya.
Tekad Madrid di paruh kedua musim itu akan mulai diuji di jornada 18 ketika menjamu Celta Vigo di Santiago Bernabeu, Senin, 06 Januari 2014.
Untuk itu Ancelotti menyambut positif kemenangan timnya atas Paris Saint-Germain, mengingat hasil itu diraih tidak dengan mudah setelah jeda musim dingin. Gol tunggal di laga tersebut dibuat oleh Jese.
Laga itu sendiri dimanfaatkan benar oleh Ancelotti untuk memanaskan “mesin” para pemainnya sebelum kembali memulai musim setelah jeda kompetisi di musim dingin. Itu mengapa ia pun melakukan sebelas pergantian saat paruh waktu.
Italiano yang musim lalu mengantar PSG menjuarai Ligue 1 tersebut lalu turut memberikan penilaian buat bekas timnya yang kini ditangani oleh Laurent Blanc itu.
“PSG juga bermain bagus. PSG memiliki tim yang bagus dan bermain amat baik. Mereka sangat percaya diri dan memiliki gaya bermain yang stabil dan bagus,” ulasnya.
Dalam laga tersebut, kedua tim tampil dengan mayoritas para pemain terbaik, termasuk Zlatan Ibrahimovic dan Edinson Cavani di kubu PSG, serta Cristiano Ronaldo yang menjadi andalan Madrid. Hasil akhir ternyata berpihak kepada Los Merengues yang ditentukan gol Jese Rodriguez.
“Tidak mudah bermain setelah libur musim dingin. Apalagi, kami tidak melakukan hal apapun selama sepekan terakhir. Akan tetapi, kami bermain baik dan pertandingan tadi bagus untuk disaksikan. PSG pun bermain apik,” jelas Ancelotti.
“Para pemain senang mendapat kesempatan tampil. Setiap pemain pasti ingin bermain. Tetapi, bagi kami penting melihat para pemain tampil dengan baik,” tambah Ancelotti.