Kabar “buruk” datang dari Mount Elizabeth Hospital, Singapura. Olga Syahputra, presenter yang sekaligus komedian, di kabarkan berada dalam kondisi kritis setelah di rawat selama dua minggu di rumah sakit ternama itu.
Gery Haryanto, wartawan “nuga.co” di Jakarta, memastikan kondisi Olga sangat tak menentu setelah disembunyikan selama lebih satu bulan oleh keluarga dan manajemennya. “Benar. Kondisi Olga sangat menurun. Dia memerlukan perawatan khusus,” ujar seorang yang sangat dekat dengan presenter itu dan enggan namanya disebut.
Menurutnya, kondisi kesehatan Olga naik turun. “terkadang menimbulkan harapan, dan dikesempatan lain mengkhawatirkan,” ujarnya dengan nada pilu.
Dari sumber lain dikatakan, “nuga.co” mendapat kabar kalau Olga sempat tak sadarkan diri. “kita tidak tahu bagaimana kondisinya kedepan. Semoga bisa melewati masa sulit,” ujarnya.
Olga yang telah sebulan dirawat, sebelum di terbangkan ke Singapura di rawat selama dua pekan di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakkarta, masih belum terlihat membaik kondisinya.
Tentang kondisi Olga terakhir, banyak fan presenter itua yang mempertanyakannya.
Hari ini, adik Olga, Billy, dan adik Raffi Ahmad, Shahnaz, kembali ke Indonesia setelah cukup lama berada di Singapura menemani Olga.
“Katanya besok Insya allah bang bily dan teteh nanas mau pulang ke Indo yaa? Semoga saja mereka membawa Info terbaru ttg kak Yoga. Amin,” cuit sebuah akun milik fans Olga Kamis malam.
Olga dikabarkan mengidap penyakit meningitis. Telah dua kali tersebar kabar bohong kalau Olga meninggal dunia. Sejak November lalu, kondisi kesehatan Olga turun dan sempat melakukan pengobatan alternatif karena benjolan di lehernya.
Hari, Rabu sore, memang beredar kabar kalau Olga “drop” lagi sehingga para sahabatnya yang sudah memesan tiket untuk menjenguknya ke Singapura terpaksa membatalkan keberangkatan.
Meski sang adik, Billy Syahputra, mengklaim kondisi kakaknya sudah membaik, informasi yang beredar menyebutkan Olga masih dirawat intensif.
Pica Priscilla, sahabat Olga di Dahsyat, mengatakan bahwa Olga belum bisa dijenguk. “Kita sebenarnya ingin jenguk. Sekarang belum bisa dijenguk ya, nanti tunggu kabar selanjutnya,” tandasnya.
Sebelumnya, entah siapa yang menyebarkan, sempat beredar kabar Olga Syahputra meninggal. Bukan hanya keluarganya yang tahu kabar tak enak tersebut. Olga Syahputra selaku orang yang diberitakan dan kini sedang dirawat di rumah sakit di Singapura, juga mengetahuinya.
Tapi menanggapi kabar hoax itu, Olga tak mau mempersoalkan. “Nggak apa-apa, katanya. Intinya, nggak apa-apa, manusia nggak sama pemikirannya,” kata Billy, sang adik, menirukaan perkataan Olga yang dijumpainya ketika menjenguk di Singapura.
“Tanggapannya sebagai keluarga jujur sedih, itu kan dari orang, manusia kan ada yang pro dan kontra. Tanggapannya, mudah-mudahan pemberitaan itu suatu doa untuk kesembuhann Olga, itu aja,” ungkapnya.
Sejak pertengahan April lalu, Olga Syahputra dirawat di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta Selatan. Sebelum dirawat di RSPI, Olga mengalami panas tinggi dan sempat pingsan. Di rumah sakit, dia mengeluhkan sakit kepala hebat dan mengalami muntah-muntah.
Olga lalu dilarikan ke salah satu rumah sakit di Singapura. Kini sudah hampir dua pekan Olga dirawat di Singapura.
Berapa biaya yang sudah dihabiskan untuk perawatan sakitnya kali ini?
Kabarnya, Olga sudah mengeluarkan biaya hingga miliaran rupiah. Benarkah?
“Wah, enggak ngerti deh aku soal itu,” kata sahabtnya Raffi Ahmad, saat ditanya soal tersebut . Rencananya, teman-teman Olga sesama host Dahsyat akan menjenguk ke Singapura. Dalam kondisi lemah, Olga tentu memerlukan dukungan dan support dari teman-teman dekatnya untuk bisa bangkit melawan penyakit yang dideritanya.
Raffi Ahmad dan Denny Cagur mengaku tak sabar untuk segera membesuk sahabat karibnya itu. Namun sayangnya, Olga belum diperbolehkan untuk dibesuk.
Denny pun selalu meminta informasi kepada manajer Olga.”Kalau dapat kabar bisa nengok, saya sama Raffi nanti ke sana tengokin dia,” kata Denny.
Informasi yang diperoleh Denny, keadaan Olga kini mulai membaik. Meskipun begitu, suami dari Santi tidak berani menjalin komunikasi langsung dengan pria berusia tiga puluh satu tahun.
“Saya saja sampai sekarang enggak komunikasi sama dia. Takutnya mengganggu proses penyembuhan,” pungkasnya
laporan gery haryanto, wartawan “nuga.co” di jakarta