Sepekan menjelang lomba seri pembuka Formula One musim 2015, atau dikenal dengan F1, di Albert Park, GP Australia, 15 Maret 2015, mencuat usulan dari pemilik dan petinggi balapan “jet darat” itu, untuk menambah pebalap dalam satu tim, dari dua menjadi tiga,
Usulan itu dikemukakan agar jalannya balapan menjadi lebih menarik.
Walau pun masih dalam tahapan usulan, terjadi perdebatan yang sengit dengan spesifik alasan masing-masing.
Menjelang F1 musim 2015, tercatat ada sepuluh tim yang akan menempati grid di setiap balapan. Termasuk Manor-Marussia, yang kini sudah dipastikan bakal ikut serta di seri perdana di Sirkuit Albert Park, Australia pada 15 Maret 2015.
Pemilik F1 memiliki alasan terhadap tim-tim yang memiliki keuangan tidak stabil, seperti Force India, Lotus dan Sauber. Bukan tidak mungkin di sepanjang balapan tahun ini, mereka akan tersisih satu per satu.
Aalasan inilahyang dijadikan para petinggi F1 mencoba mengambil langkah antisipasi dengan menambah pembalap di setiap tim, jika ada beberapa tim yang mengalami kebangkrutan.
Mengetahui kondisi tersebut, Arrivabene langsung angkat bicara.
“Ini adalah langkah yang dipandang sangat tidak tepat di antara tim. Tidak selamanya ketika ada tim yang mengalami kendala keuangan, harus kami antisipasi dengan mengirim mobil ketiga ke dalam lintasan.”
“ Saya secara pribadi tidak mendukung peraturan itu, sekali pun Ferrari siap untuk melakukannya,” jelas Arrivabene kepada “Crash,” Jumat, 06 Maret 2015
“Jika Anda terpaksa harus menggunakan mobil ketiga, tentu saja Anda harus melakukannya. Tapi ini bukan tujuan kami. Tujuan kami adalah untuk menarik tim lain yang memiliki kemampuan untuk menjadi kompetitif dalam Formula One. Menambah pembalap menjadi tiga di setiap tim bukanlah solusi. Solusinya adalah untuk dapat menarik lebih banyak tim, lebih banyak konstruktor dan kompetisi yang lebih kuat,” tambahnya.
Sebagai contoh, pada musim lalu dengan adanya masalah keuangan yang dialami Caterham dan Marussia di akhir musim, hanya sembilan tim serta delapan belas mobil yang mengikuti Gran Prix Amerika Serikat dan Brasil.
Meskipun di seri terakhir, Caterham bisa kembali dengan dana bantuan. Hal ini menjadi latar belakang regulasi baru yang bakal diterapkan tersebut.
Sementara itu, Sebastian Vettel, yang akan membalap bersama Ferrari di musim ini masih belum bisa mengatakan seberapa kuat tim Scuderia Ferrari di gelaran balapan Formula One 2015.
Meskipun, tim berjuluk Kuda Jingkrak itu mampu tampil menjanjikan saat menjalani sesi uji coba pramusim pertama awal Februari 2015.
Seperti diketahui, pada tes pramusim pertama di Sikutit Jerez, Spanyol mobil baru Ferrari yakni SF15-T mampu mendominasi. Tercatat dari empat hari gelaran uji coba, tiga diantaranya berhasil kuasai duet Vettel dan Kimi Raikkonen.
Uji coba hari pertama pramusim kedua di Sirkuit de Catalunya, Spanyol pada Kamis 19 Februari 2015, Ferrari mampu menduduki peringkat dua tercepat. Namun demkian, Vettel tampak enggan berkomentar lebih banyak soal persaingannya di perlombaan tahun ini.
“Sulit untuk mengatakan seberapa kuat kami sekarang. Kami tetap harus bersabar. Tapi mobil baru Ferrari ini pasti akan sangat baik, untuk Kimi dan juga saya sendiri,” papar Vettel, seperti dimuat Yahoo Sport, Jumat, 06 Maret 2015.
“Ferrari adalah tim yang telah banyak mengalami perubahan, baik di pabrik dan dalam tim kami. Kami perlu waktu untuk beradaptasi, tapi cepat atau lambat kami akan sampai di sana.”
“ Saya tidak tahu apakah itu akan terjadi tahun ini, tetapi jika tidak maka kami akan menunggu untuk 2016,” lanjut Vettel.
Dengan makin dekatnya lomba seri pembuka F1 di Albert Park, Mercedes via dua pembalapnya, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton masih tetap diunggulkan.
Namun persaingan bakal berbeda musim ini.
Hamilton yang menjadi juara musim lalu, memprediksi persaingan akan berlangsung ketat karena banyak mobil yang berevolusi musim ini. Sengitnya persaingan juga menarik atensi khusus dari pencinta F1, karena perlombaan tak hanya dikuasai satu-dua pembalap.
“Tim top akan selalu bertarung seperti biasanya. Ini adalah sebuah evolusi, mobil berevolusi dari mobil musim lalu, jadi orang-orang yang sama masih tetap bersaing. Red Bull, Williams dan kemudian Anda berharap yang lebih baik dari tim seperti McLaren dan Ferrari,” terang Hamilton di laman resmi tim Mercedes.
“Itu menjelaskan semuanya mengenai perlombaan: berlomba dengan semuanya. Ada satu musim di mana tujuh perlombaan pertama dimenangkan tujuh pembalap berbeda. Itulah yang orang ingin lihat,” lanjutnya.
“Saya berencana membalap sebaik musim lalu, tapi saya ingin yang lebih baik. Saya harap kami memiliki mobil yang oke dan saya harap kami menjalani perlombaan yang hebat, tapi saya bersyukur kembali membalap lagi,”ujar Hamilton.
sumber : crash, f1.com dan mcn