Louis van Gaal belum “membunuh” ambisi Manchester United untuk bisa menjadi juara musim ini setelah di Old Trafford, Sabtu malam WIB, 04 April 2015, secara cerdik ia membongkar pertahanan tim di jurang degradasi Aston Villa dengan kemenangan tiga gol berbanding satu gol.
Kemenangan ini, untuk sementara, menempatkan “The Red Devils” di posisi tiga lewat mutasi panas setelah Arsenal menggeser Manchester City di urutan dua klasemen Premier League, setelah menang “bombastis” di Emirates empat gol berbanding satu dari Liverpool.
Pergeseran posisi ini menyeretk Manchester United ke urutan tempat ketiga dan melemparkan City ke peringkat empat. City sendiri punya peluang kembali ke posisi “runner-up” karena baru bermain Minggu malam WIB, 05 April 2015.
Louis van Gaal mengaku sangat puas dengan performa pemainnya di pertandingan melawan Aston Villa.
Van Gaal memuji kreatifitas serangan anak asuhnya yang berhasil membongkar tim yang mengandalkan taktik parkir bus.
Di pertandingan tersebut, Aston Villa menumpuk lima hingga enam pemainnya ketika pemain Manchester United sedang memegang bola dan membangun serangan.
“Saya pikir kalau kami bisa bermain lebih baik lagi hari ini. Saya sangat senang kami bisa mencetak tiga gol karena hal itu tidak mudah melawan tim yang sangat defensif,” ujar pelatih asal Belanda itu, seperti dikutip dari laman resmi klub.
“Tapi, bagi seorang manajer, Anda selalu menginginkan lebih dari ini. Tapi baiklah, saya sangat senang dengan kemenangan ini,” van Gaal melanjutkan.
Pujian yang lebih spesifik van Gaal tertuju pada performa Angel Di Maria. Meski bermain sebagai pemain cadangan, winger asal Argentina tersebut memberi warna baru dalam permainan Setan Merah.
Di Maria bisa memberikan umpan silang yang bisa dimanfaatkan Rooney untuk mencetak gol indah ke gawang Aston Villa.
“Assists Di Maria sangat indah. Saya pikir, dia baru satu menit di lapangan dan sudah mencetak assists. Itu fantastis,” puji van Gaal.
Secara permainan tim van Gaal punya sedikit catatan terkait penyelesaian akhir timnya.
Bertanding di hadapan pendukung sendiri, The Red Devils menundukkan The Villans lewat dua gol Ander Herrera dan satu lainnya diciptakan oleh Wayne Rooney.
Kendati mendominasi dan menciptakan sejumlah peluang di babak pertama, United baru bisa membobol gawang Villa pada ujung babak pertama. Sementara, gol kedua mereka baru tercipta pada menit di pertengahan babak kedua.
“Melawan tim yang tengah berjuang menghindari degradasi selalu sulit. Kami menciptakan empat atau lima kesempatan dan tidak membiarkan mereka mendapatkan kans di babak pertama,” ujar Van Gaal seperti dilansir BBC.
“Kami menciptakan gol pertama pada saat yang tepat, di penghujung babak pertama. Kami tampil bagus di babak pertama, tapi harus lebih baik lagi dalam menyelesaikan peluang.”
“Di babak kedua, kami lebih mengontrol jalannya laga,” kata manajer asal Belanda tersebut
Kemenangan ini juga membuat ‘Setan Merah’ menorehkan catatan bagus. Mereka selalu meraih kemenangan dalam lima laga terakhir di Premier League.
“Jika dilihat dari poin yang kami miliki saat ini, kemungkinan itu masih terbuka untuk untuk mengejar Chelsea,” katanya kepada “Sky Sports,” usai laga melawan Aston Villa di Old Trafford, Sabtu malam WIB, 04 April 2015..
Meski target utama United adalah lolos ke Liga Champions musim depan, Van Gaal tidak kehilangan harapan soal trofi juara.
Hanya saja, menurut dia, bagaimana peluang United menjadi juara baru bisa dilihat setelah menghadapi Manchester City, Chelsea, dan Arsenal.
“Ya, secara matematis, kami memang masih bisa menjadi juara,” ujar Van Gaal seperti dilansir ESPNFC.
“Namun, kami harus menghadapi tiga tim teratas dulu, jadi masih banyak hal bisa terjadi,” lanjut pelatih asal Belanda tersebut.
Manajer Manchester United, Louis van Gaal belum mau mengibarkan bendera putih dalam perburuan gelar Liga Premier Inggris.
Dia menyebut peluang Wayne Rooney dan kawan-kawan menjuarai Liga Premier belum habis.
Sabtu malam WIB, klub berjuluk Setan Merah itu sudah berada di posisi tiga setelah meraih kemenangan atas Aston Villa di Old Trafford.
“Ketika kami dihujani kritikan dan saya mengatakan lihatlah hasilnya di akhir musim. Kini, empat tim teratas masih berada dalam perburuan gelar,” tutur Van Gaal, seperti diberitakan Sports Mole.
“Kami masih memiliki tiga laga kandang). Bisakah kami memenangkan gelar? Secara sistematis, kami masih bisa melakukannya”
Usai menghadapi Villa, ‘Setan Merah’ sudah ditunggu dua laga penting dalam dua pekan berurutan, yakni menjamu City dan tandang ke markas Chelsea.
sumber : daily mail, sky sports, mutv dan soccerway