Gareth Bale mendakti kepastian “pulang” ke Premier League usai Manchester United mengumbar janji untuk mengembalikan mantan pemain Hotspur itu lewat pemecahan rekor transfer di jendela musim panas ini, bersamaan dengan bergulirnya kompetisi liga.
Seperti dikutip “nuga” dari raksasa media Spanyol, “AS,” pagi ini, 05 Agustus 2015, Manchester United dikabarkan akan memecahkan rekor transfer dunia dengan memboyong Gareth Bale dari Real Madrid.
Rekor transfer termahal dunia sendiri masih dipegang atas nama Bale. Dirinya disinyalir hijrah ke Madrid dari Tottenham Hotspur lewat banderol sebesar seratus juta pound, pada musim panas dua tahun lalu lalu.
Dengan kekuatan uang dan kebutuhan akan sokongan pemain bintang di lini depan, The Red Devils diyakini siap menebus pemain asal Wales tersebut dengan nilai lebih.
Kebetulan Bale sendiri terbilang tengah dalam masa terpuruk di Madrid. Musim lalu fans Los Blancos bahkan sampai merusak mobil sang pemain akibat performanya yang buruk.
Nantinya keberadaan pemain asal Wales tersebut diproyeksikan sebagai pengisi pos kosong peninggalan Angel Di Maria, yang segera hijrah ke Paris-Saint Germain.
Bryan Robson, mantan legenda Manchester United sangat setuju dengan langkah manajemen untuk mendatang Bale, dan ia menilai kebjiakan itu akan menjadi rekrutan brilian untuk klub.
Dengan Angel di Maria yang selangkah lagi akan pindah ke Paris Saint-Germain menyusul satu musimnya di Old Trafford, Bale langsung dikaitkan dengan kepindahan dari Real Madrid – meski sebelum ini pelatih Rafael Benitez menyatakan tidak menjualnya.
Mantan kapten United Robson, yang memenangkan dua gelar Liga Primer dan tiga Piala FA selama berkiprah di Manchester, meyakini bahwa Bale adalah pemain yang dibutuhkan manajer Louis van Gaal.
“Mendatangkan Bale akan menjadi perekrutan brilian jika itu terjadi,” ujar Robson kepada ESPN.
“Hal bagus mengenai Bale, dan ini adalah yang disukai manajer, adalah dia bisa bermain di dua posisi berbeda – dia bisa bermain sebagai winger dan sebagai penyerang tengah.
“Mendatangkannya akan sangat sulit, namun jika manajer bisa merekrutanya ke skuat, saya pikir dia akan menjadi pria yang bahagia.”
Terhadap santernya rumor kepindahannya ke Manchester United, Gareth Bale mengungkapkan rasa bahagianya berada di Real Madrid meski musim terakhirnya di Santiago Bernabeu tak berjalan mulus.
Bale i menyatakan bahagia berada di timnya saat ini dan siap menjawab kepercayaan fans dengan gol dan trofi juara.
“Saya percaya diri, tapi merupakan hal yang bagus mendapat dukungan dari pelatih dan presiden dan semoga saya bisa membayarnya kembali dengan gol dan gelar juara,” kata Bale, Rabu , 05 Agustus 2015.
Terhadap rumor keinginan Manchester mendatangkan Bale, pelatih Wales, Chris Coleman, menyarankan agar ia tetap di Real Madrid meski mendapat tawaran menggiurkan untuk kembali ke Liga Primer Inggris.
Bale menjadi sasaran kritik media Spanyol dan sebagian fans Madrid musim lalu menyusul inkonsistensi performa di Santiago Bernabeu. Namun menurut Coleman penting bagi Bale melanjutkan kariernya bersama Los Merengues.
“Jika saya egois, dari pandangan manajer setelah sepekan bersama Gareth dan bermain dengan kami, saya ingin ia bertahan di Madrid karena soal kualitas ada di La Liga, tapi masalah fisik beda lagi,” jelasnya kepada Sky Sports News HQ.
“Liga Primer adalah liga yang paling tak kenal ampun dan pemain kelelahan melaluinya, secara fisik sangat menuntut. La Liga agak berbeda.
“Tekanan ada pada dirinya karena ia bermain untuk Madrid dan setiap kali ia berjalan di lapagan sorotan tertuju padanya. Tidak mudah menghadapinya dan hanya pemain tertentu yang bisa dan Gareth termasuk salah satunya.
“Tapi secara personal saya ingin melihatnya bertahan dan saya pikir ia akan bertahan, saya tidak membicarakan ini dengannya. Ia memahami ini dan apa yang ia ingin lakukan, saya seratus persen mendukungnya.”
Sementara itu, Rafael benitez, pelatih baru di Real Madrid, yakin sepenuhnya jika Gareth Bale akan bertahan di Bernabue dan kembali bersinar bersama Real Madrid dalam gelaran musim ini.
Benitez sebagai pelatih anyar Los Blancos telah mengubah situasi di Bernabue dengan mendukung sepenuhnya agar bintang asal Wales itu kembali menemukan bentuk terbaiknya.
“Gareth adalah pemain penting bagi kami dan saya tahu ia sangat senang berada di sini,” ujar Benitez dikutip BBC Sport. “Semuanya berlangsung dengan baik dan saya yakin ia akan mampu bersinar musim ini.”
Benitez juga telah mengubah posisi Bale dalam tim dengan menempatkannya lebih ke tengah dari sebelumnya lebih sering beroperasi di sektor sayap dan depan
Gareth Bale sendiri berharap bisa memainkan peran baru bersama Real Madrid di musim depan.
Diungkapkan pemain asal Wales tersebut, memainkan peran penting dan krusial di lini tengah adalah harapan yang diusungnya.
“Saya sudah berbicara kepada pelatih mengenai bermain lebih ke tengah. Saya jadi bisa bergerak ke kiri, ke kanan dan ke tengah, seperti yang saya lakukan di Tottenham dan juga Wales,” kata Bale, Rabu, 05 Agustus 2015.
“Di situlah saya bisa memainkan sepakbola terbaik saya, jadi bermain di posisi tersebut adalah hal yang saya nikmati. Di situlah posisi terbaik saya. Saya merasa saat bermain buat Tottenham, saya memainkan sepakbola terbaik saya di sana.”
“Saat bermain untuk Wales, saya juga diposisikan di situ dan saya memainkan permainan terbaik saya, jadi bagi saya, itulah posisi saya dan di sanalah saya bermain bagus. Di situlah saya ingin dimainkan,” tandasnya.
sky sports, as, marca, bbc sports dan mirror