Pembuktian diri Mario Balotelli tampak masih berlanjut.
Pemain kontroversial yang hijrah ke Nice dari Liverpool lewat jalur bebas transfer itu kembali mencetak gol bagi klub barunya dalam laga Liga Europa lawan Krasnodar, Jumat dini hari, 30 September 2016.
Gol striker kontroversial itu ternyata tidak mampu menyelamatkan Nice dari kekalahan.
Klub Prancis tersebut menyerah kalah dua gol berbanding lima dari klub kecil Rusia, yang baru berdiri pada sembilan tahun silam.
Mario Balotelli kembali menunjukkan kebolehannya dalam mencetak gol.
Namun, gol dia gagal mengantarkan Nice meraih kemenangan.
Hasil ini membuat Nice belum memetik satu pun angka di fase grup.
Mereka menelan dua kekalahan.
Khusus Balotelli, dirinya telah membuktikan lebih subur di Nice dibandingkan di Liverpool.
Striker Italia itu kini sudah lima kali menjebol gawang musuh cuma dalam tiga ratus sembilan menit tampil sejak bergabung dengan Nice.
Di awal musim ini Balotelli jelas telah menjelma kembali jadi manusia super, setidaknya untuk suporter Nice yang tengah menikmati kemewahan berada di posisi puncak klasemen
Sebelum diambil Nice, Balotelli sempat memiliki kesempatan untuk tetap berlaga di Liga Champions, namun menolak hal tersebut dan memilih kesempatan bermain secara reguler di Nice
Balotelli yang terbuang di Liverpool sempat dikabarkan kesulitan mencari klub baru. Sejumlah klub yang didekati Liverpool banyak yang tak berminat merekrut Balotelli.
Nice kemudian datang ke hadapan Liverpool dan mengaku berminat pada Balotelli. Dalam waktu yang singkat, Balotelli akhirnya hijrah ke Nice.
Namun Presiden Nice, Jean-Pierre Rivere, menyatakan timnya bukanlah satu-satunya klub yang berminat merekrut Balotelli di hari terakhir bursa transfer. Olympique Lyon juga disebut menaruh minat pada Balotelli.
Nice sempat khawatir gagal mendapatkan Balotelli, pasalnya Lyon memiliki keunggulan dalam perebutan Balotelli: yakni berlaga di Liga Champions
“Ya, Jean-Michel Aulas, Presiden Lyon, juga mengajukan tawaran untuk merekrut Balotelli.”
“Saya sudah mempelajari hal itu sebelumnya, namun saya menilai perburuan merebut Balotelli merupakan bagian dari sepakbola,” ucap Rivere pada L’Equipe seperti dikutip dari Daily Mail.
Namun pada akhirnya Nice sukses memenangkan perburuan memikat Balotelli. Balotelli lebih memilih kepastian mendapat tempat di tim utama dibandingkan tawaran bermain di Liga Champions.
“Pastinya kami ingin memastikan kedatangan pemain seperti Balotelli di bulan Juni namun itu tak memungkinkan. Kami terus berusaha dan akhirnya mampu mengakhiri bursa transfer dengan baik,” tutur Rivere.
Balotelli sendiri sudah mencetak dua gol bagi Nice dan mulai menuai banyak pujian. Situasi itu kemudian membuat Mino Raiola yakin Balotelli bakal bisa kembali bersaing di Liga Inggris musim depan.
“Balotelli adalah pemain Raiola. Raiola adalah agen yang sangat bagus karena dia tahu bagaimana menaikkan harga seorang pemain.”
“Saat ini sulit bagi Nice untuk meyakinkan Raiola. Namun kita lihat apa yang akan terjadi di musim ini karena tak ada seorang pun yang tahu apa yang bakal terjadi dalam kehidupan ini,” ucap Rivere.