Laman kesehatan “knowlodge,” hari ini, Rabu, 19 Juli, menurunkan laporan tentang makna dan piloihan sehat dan bugar.
Menurut tulisan itu, istilah sehat dan bugar memang kerap disalah artikan sebagai dua kata yang memiliki satu arti yang sama.
Dan, tahukah Anda bahwa sehat dan bugar sebenarnya berbeda?
Orang yang sehat belum tentu bugar. Namun, orang bugar sudah bisa dipastikan bahwa dia sehat.
Sehat dan bugar itu dua hal yang berbeda.
Orang yang sekedar sehat saja, dalam artian tidak mudah sakit, mungkin akan terlihat kelelahan setelah beraktivitas seharian. Orang sehat yang tidak bugar juga bisa ditandai ketika seseorang tersebut makan.
Orang bugar, ketika habis makan akan tetap fit seperti biasanya. Namun orang sehat yang tidak bugar umumnya akan mengantuk setelah makan.
Habis makan siang kalau lemes dan ngantuk berarti Anda tidak bugar. Kalau bugar itu memiliki tubuh yang fresh sampai malam hari.
Lalu bagaimana caranya agar Anda tetap sehat dan bugar?
Kuncinya adalah pola hidup atau gaya hidup yang sehat.
Bugar itu sampai malam masih tetap on, tidak loyo.
Bagaimana mendapatkannya?
Kuncinya, pola makan yang benar, kendalikan makan, kurangi stres, hindari rokok. Punya niat kuat untuk mengubah pola hidup.
Selain itu, untuk mendapatkan tubuh yang bugar, Anda juga harus berpikir sehat atau mampu mengendalikan stres, istirahat sehat yakni tidur harus cukup sehari minimal enam jam maksimal delapan jam.
Melakukan aktivitas sehat seperti banyak bergerak dan olahraga teratur. Olahraga penting untuk mendapat tubuh yang bugar.
Waktu yang dimiliki semua orang sama, yakni dua pulouh empat jam. Maka luangkan lah waktu untuk olah raga.
Sehat dan bugar adalah investasi masa depan, karena ketika memasuki masa tua dan ingin menikmati hidup anda harus memiliki energi,.
Tubuh yang sehat dan bugar merupakan modal penting untuk mencapai semua hal yang Anda inginkan dalam hidup.
Tubuh yang sehat berarti kita terbebas dari obesitas, penyakit hipertensi, gangguan mental, dan sebagainya.
Tubuh yang sehat memerlukan upaya dan itu harus menjadi bagian dari hidup sehari-hari.
Jangan sembarangan membeli vitamin harian tanpa mengetahui masalah kesehatan yang dimimliki.
Profesor di fakultas kedokteran University of Alabama, Willian Curry, mengatakan bagi rata-rata orang, tak terbukti multivitamin bisa meningkatkan kesehatan atau menghindari penyakit.
“Tidak ada manfaat multivitamin yang terbukti kecuali jika seseorang memang memiliki kekurangan vitamin atau kondisi spesifik.
Namun, dosis berbagai vitamin—vitamin A, B kompleks, C, D dan E—dalam produk multivitamin standar biasanya dalam kisaran yang aman,” kata Curry.
Multivitamin direkomendasikan oleh mereka yang memiliki gangguan penyerapan di usus, kecanduan alkohol, atau pernah menjalani operasi besar. Mereka yang menjalani diet ketat atau vegetarian juga harus mengonsumsi multivitamin.
Curry menambahkan, antioksidan termasuk di antaranya vitamin A, beta-karoten dan vitamin C serta E merupakan paling disarankan. Tapi manfaatnya bukan untuk mencegah penyakit kardiovaskuler dan kanker.
Bijaksanalah mengongumsi produk multivitamin, karena jika berlebihan juga berdampak buruk.
Misalnya vitamin A dengan dosis tinggi bisa berdampak pada penglihatan. Curry juga memperingatkan mengonsumsi vitamin E sebanyak 400 unit per hari atau lebih bisa berakibat fatal, terutama jika berinteraksi dengan pengencer darah.
Aktivitas fisik rutin sangat direkomendasikan untuk mennjaga sistem kardiovaskular dan otak yang sehat. Olahraga membantu tekanan darah tetap normal, mencegah diabetes tipe-2, yang sejatinya dapat membantu hidup lebih lama.
Tak sedikit penelitian yang menyimpulkan laki-laki dengan olahraga rutin dapat menghasilkan ejakulasi yang sehat dibanding yang tidak.
Intensitas olahraga yang disarankan adalah moderat seperti jalan cepat, joging, atau latihan beban, minimal tiga puluh menit setiap hari.
Kombinasi latihan ketahanan dan kekuatan dengan aerobik sangat ideal untuk kesehatan jantung dan otak.
Berhenti merokok memang tak mudah, namun dari kebiasaan tersebut bisa memberikan dampak positif pada kemampuan seksual, jantung dan paru-paru.
Bahkan, menghindari kematian karena jantung dan kanker.
“Tembakau adalah penyebab utama kerusakan pembuluh darah yang mengarih ke penis. Jika pembuluh darah ke penis rusak, mungkin bisa terjadi disifungsi ereksi,” kata J. Patrick Selph, M.D, dokter ahli urologi.
Perokok juga biasanya memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit sehingga mempengaruhi kesuburan.
Efek sampingnya lebih buruk pada perokok sedang atau berat.
Sekitar sebelas persen pria akan terkena batu ginjal dalam hidup mereka. Salah satu pemicunya adalah dehidrasi sehingga urine terkonsentrasi.
“Semakin banyak cairan yang dikonsumsi, maka semakin kecil kemungkinan Anda terkena batu ginjal, namun penting untuk mengkonsumsi cairan yang tepat,” kata Dean Assimos, M.D, dokter urologi.
Asimos merekomendasikan minum air setiap beberapa jam di siang hari. Jika Anda berolahraga atau berkeringat, minum lebih banyak karena kehilangan cairan lebih cepat. Minuman manis seperti soda hendaknya dihindari karena karbonasi menyebabkan kalsium ditarik dari tulang sehingga memicu osteoporosis dan batu ginjal.
Studi telah menunjukkan korelasi antara minuman dengan fruktosa tinggi dan batu ginjal, serta hubungan antara obesitas dan batu ginjal