Barcelona tak menyembunyikan lagi kepergian Neymar dari Nou Camp, dan secara terus mengatakan pemain itu sudah tidak jadi milik “blaugrana.”
“Neymar sudah tidak jadi milik Barca. Ia sudah pergi,” ujar seorang pejabat Barca seperti di kutip “marca,” Kamis, 03 Agustus.
Ya, saga transfer Neymar ke Paris Saint-Germain memasuki episode akhir.
Barcelona memastikan penyerang itu sudah menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Camp Nou.
Neymar semula dikabarkan akan terbang ke Doha, Qatar, dari China pada Selasa lalu, untuk melakukan tes medis bersama PSG.
Namun, penyerang asal Brasil itu justru kembali ke Barcelona dan tiba di Bandara El Prat pada Selasa malam.
Semula Neymar dijadwalkan menjalani latihan bersama skuat Barcelona di Ciutat Esportiva Joan Gamper pada Rabu pagi waktu setempat.
Namun, mantan pemain Santos itu meminta izin untuk tidak mengikuti latihan.
Dikutip dari Marca, Neymar hadir pada pagi hari dan langsung meninggalkan Ciutat Esportiva Joan Gamper satu jam kemudian berdasarkan waktu setempat.
Pihak Barcelona kemudian memastikan Neymar datang ke tempat latihan untuk berpamitan dengan para pemain dan staf pelatih.
“Pertama, sang pemain datang ke tempat latihan hari ini seperti rencana. Kedua, dia berbicara kepada rekan setimnya untuk mengucapkan selamat tinggal menyusul keinginannya meninggalkan klub. Ketika, karena situasi ini, pelatihnya Ernesto Valverde memberinya izin untuk tidak latihan,” ujar juru bicara Barcelona kepada ESPN FC.
Pihak Barcelona tidak menyebutkan klub yang akan jadi pelabuhan baru Neymar.
Namun agen Neymar, Wagner Ribeiro, sudah berada di Paris dan diyakini untuk menyelesaikan negosiasi dengan PSG.
“Lampu hijau. Mari bekerja. Paris yang indah, Menara Eiffel, anggur, dan sepak bola,” tulis Ribeiro melalui Twitter.
Sementara itu Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, berusaha meredam isu kepindahan Neymar dengan mengatakan kapten timnas Brasil itu masih menjadi milik Barcelona.
“Ini semua hanya pembicaraan media. Neymar adalah pemain Barcelona, dan kita lihat saja nanti. PSG menghormati semua kontrak antara klub dan pemainnya. Saya berharap bisa membicarakan masalah itu di lain waktu,” ucap Al-Khelaifi.
Bersamaan dengan berakhirnya drama transfer itu, Neymar akan dicatat sebagai pemain termahal di dunia, menggeser Paul Pogba.
Namun, soal nilai jual, Pogba masih lebih unggul.
Neymar telah meninggalkan Barcelona yang dilaporkan menebusnya dengan nilai dua ratus dua puluh dua juta euro atau setara dengan tiga koma empat triliun rupiah.
Biaya transfer tersebut akan memecahkan rekor transfer Paul Pogba yang dibeli Manchester United senilai seratus lima juta juta euro dari Juventus.
Namun, ternyata Pogba lebih bernilai jual daripada Neymar.
Media olahraga Sport Pro merilis Neymar menjadi atlet bernilai jual tertinggi sepanjang tahun ini.
Pada laporan tersebut, Neymar berada di peringkat kedua sedangkan Pogba ada di posisi puncak dari total sepuluh pesepak bola yang masuk daftar tersebut.
Untuk peringkat seluruh atlet, Pogba berada di peringkat ketiga, sedangkan Neymar di peringkat ketujuh.
Laporan disusun berdasarkan potensi nilai jual atlet selama tiga tahun.
Potensi nilai jual dinilai dari enam kriteria, yaitu nilai atlet terhadap uang, usia, karisma, kesediaan atlet untuk dipasarkan, nilai tambah klub, dan perbandingan daya tarik.
Bergabungnya Neymar ke Paris Saint-Germain membuat namanya kini mulai dikaitkan dengan Ronaldinho.
Namun kedua nama tersebut dianggap berbanding terbalik.
Ronaldinho sudah dikenal sebagai bakat hebat sejak usia muda, sama halnya dengan Neymar.
Setelah menghabiskan awal karier di Gremio, Ronaldinho bertualang di Eropa dengan merapat ke Paris Saint-Germain.
Setelah membuktikan performa apik di klub Perancis tersebut, Ronaldinho akhirnya hijrah ke Barcelona dua musim berikutnya. Kedatangan Ronaldinho ke Barcelona adalah awal kebangkitan Blaugrana.
Ronaldinho memimpin Barcelona memenangi Liga Champions sebelas tahun silam dan jadi titik tolak kejayaan Barcelona di tahun-tahun berikutnya.
Sama halnya dengan Ronaldinho, Neymar juga sudah mencuri perhatian sejak usia muda. Setelah tampil memesona bersama Santos, Neymar jadi rebutan klub besar Eropa.
Neymar sempat jadi rebutan dua klub, Real Madrid dan Barcelona, sebelum Neymar akhirnya memutuskan untuk bermain bersama Lionel Messi dan kawan-kawan.
Setelah empat musim bermain di Barcelona, Neymar kini dikabarkan makin dekat dengan PSG. Bila ini jadi kenyataan, maka Neymar akan menempuh jalan yang berseberangan dengan Ronaldinho.
Jika Ronaldinho pergi dari PSG menuju Barcelona, maka Neymar bakal melakukan hal sebaliknya.
Di balik aksi Neymar ini, tudingan bahwa Neymar dan sang ayah hanya mementingkan uang jadi tuduhan yang terus digaungkan oleh mereka yang kecewa.
Namun ada pula argumen lain yang menyatakan bahwa Neymar ingin peran sebagai pemain utama, sebuah hal yang sulit dilakukan selama masih ada Messi di Barcelona.
Perihal besarnya nilai transfer dan uang kontrak, hal itu hanya sebuah pengorbanan yang mesti dilakukan PSG untuk mendapatkan Neymar.
Ronaldinho sendiri tak bisa memberikan banyak saran untuk Neymar terkait hal ini.
“Saya hanya bisa berkata padanya untuk mengikuti kata hati dan tempat yang membuatnya tetap bahagia,” ujar Ronaldinho