Siapa yang bias membantah bahwa ruang keluarga bukan lokasi paling sentral dan strategis di rumah
Ruang ini adalah pusat kegiatan setiap anggota keluarga.
Ia adalah nyawa, jantung dari rumah yang menjadi pusat kehidupan.
Terlalu banyak kenangan yang ada di ruang keluarga sebuah rumah. Bagaimana membuat semua kenangan yang akan terus dibuat itu selalu indah?
Untuk mewujudkannya, dibutuhkan sebuah ruang keluarga yang nyaman. Jika Anda bingung karena memiliki ruang keluarga yang tidak jelas nuansanya atau bagaimana cara memulai membuat ruang keluarga yang nyaman,
Mulai dari menonton televisi, bercengkerama sambil berbagai cerita, hingga bernyanyi sekali pun, dapat dilakukan di sini.
Umumnya, ruang keluarga berada di bagian tengah sebuah rumah atau di posisi yang paling mudah dijangkau oleh seluruh anggota keluarga.
Di Indonesia sendiri, ruang keluarga identik dengan ruang TV.
Untuk itu, menjadi sebuah kewajiban bila di ruang keluarga terdapat televisi yang dapat digunakan untuk menonton film bersama-sama.
Sementara di luar negeri, selain terdapat televisi, ruang keluarga biasanya juga dilengkapi dengan perapian pada bagian tengahnya.
Pasalnya, ada empat musim yang membuat suhu udara mencapai di bawah 0 derajat ketika musim dingin tiba.
Untuk menambah kesan hangat, Anda tentu dapat mendekorasi ruang keluarga sedemikian rupa.
Tidak perlu melakukan dekorasi berlebihan untuk mewujudkannya
Perpaduan antara konsep desain industrial dan sentuhan warna-warna cerah ternyata cukup ampuh menghadirkan suasana rumah yang tidak telalu kaku, tetapi tetap terasa hangat.
Supaya dinding ruang keluarga tidak terlihat kosong, Anda bisa menambahkan dekorasi tipografi berupa kata-kata mutiara yang dapat memberi semangat kepada keluarga Anda.
Menemani anak-anak bermain sambil menonton televisi, tentu menjadi sebuah kegiatan yang sangat menyenangkan.
Ruang keluarga yang sekaligus dapat menjadi ruang bermain anak merupakan gagasan cemerlang.
Area di sekitar tangga juga bisa disulap menjadi ruang keluarga.
Hasilnya, Anda justru bisa memantau aktivitas siapapun, baik di lantai bawah maupun atas melalui ruang keluarga.
Hijaunya pemandangan alam di kejauhan akan terlihat dari jendela besar di ruang keluarga. Akan semakin terasa sejuk jika dinding ruang keluarga Anda juga mengunakan batu batu ekspos.
Ruang keluarga tidak harus terlihat kaku, Anda bisa menambahkan beberapa sntuhan warna cerah pada furniturnya agar menghasilkan sesuatu yang lebih segar.
Ada alat musik di ruang keluarga bergaya kontemporer? Hmm, sepertinya keluarga Anda akan semakin akrab jika bernyanyi bersama sambil diiringi oleh dentingan piano.
Jangan sampai Anda tergoda dengan godaan mendempetkan perabotan atau furniture dengan dinding ruang keluarga.
Sekilas mungkin terdengar konyol untuk melakukan hal tersebut apalagi dengan raung keluarga yang sempit.
Namun, pikirkanlah sedikit ruangan untuk bernafas, untuk memberi sedikit ruang kepada aliran cahaya.
Anda juga dapat menggunakan Coffee table yang tidak terlalu tinggi di tengah sebagai meja utama yang dikelilingi oleh kursi atau sofa di ruang keluarga.
Jika terlalu tinggi, Coffee table akan menjadi terlalu dominan, dan jika terlalu kecil juga tidak akan memberi kesan apa-apa.