Gelandang Real Madrid, Toni Kroos, menegaskan aneh jika sosok pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo tidak dirindukan.
Kroos mengakui Ronaldo adalah pemain yang paling dirindukan para penggawa Los Blancos. Ronaldo meninggalkan Santiago Bernabeu bergabung bersama Juventus musim lalu dengan nilai transfer hanya seratus juta euro.
Ditinggal Ronaldo, Madrid mengalami masa-masa sulit. Los Merengues hanya mampu finis di peringkat ketiga klasemen La Liga Spanyol
“Aneh jika Anda tidak merindukan seorang seperti Cristiano Ronaldo yang kerap menentukan kemenangan dengan gol-golnya,” ujar Kroos dikutip dari AS.
Dia menilai Si Nyonya Tua beruntung bisa mendapatkan Ronaldo dari Madrid. Pasalnya, CRonaldo bukan pemain biasa.
“Transfernya, bagaimana pun juga, membuat semua orang senang. Dia mencari tantangan baru dan Real Madrid juga mendapat banyak uang,” kata Kroos.
Kroos merupakan satu dari sejumlah pemain Madrid yang dirumorkan bakal tinggalkan klub itu. Gelandang Jerman itu disebut-sebut bakal merapat ke Manchester City. Tetapi, dia membantang kabar tersebut.
“Kabar itu sudah diberitakan beberapa kali di masa lalu. Namun, saya tidak pernah ditawarkan kesempatan untuk ke Manchester City. Saya membantah rumor itu,” ujar Kroos.
Kroos berniat pensiun di Real Madrid usai kontraknya habis pada Mei dua tahun mendatang di klub tersebut. Saat itu usianya masuk tiga puluh tiga tahun.
“33 tahun usia yang cukup bagus untuk gantung sepatu. Saya akan memanfaatkan kesempatan ini untuk meraih pencapaian lain,” tutur Kroos
Sementara iru, mantan pesepakbola Portugal, Paulo Futre, mengatakan kehebatan Cristiano Ronaldo di lapangan hijau tidak bisa dijelaskan lagi dengan kata-kata di dalam kamus.
Futre menganggap Ronaldo sebagai pemain kelas dunia yang kehebatannya tidak diragukan lagi. Pemain yang pernah berkostum timnas Portugal dari tahun delapan puluhann hingga sembilan puluhan mengapresiasi performa Ronaldo yang hampir dua dekade tampil di level elite sepak bola dunia.
“Saya telah mengatakan berulang kali harus ada kata sifat baru di kamus, kata-kata luar biasa lainnya, karena semua telah digunakan untuk Cristiano Ronaldo. Bagi saya hanya ada dua kata yang akan selalu saya gunakan, legenda dan mitos,” ucap Futre dikutip dari A Bola.
“Kata-kata lainnya, genius, fantastis, fenomena, alien, unik, indah. Saya lelah menggunakan kata-kata itu,” sambungnya.
Sama seperti Futre, Ronaldo pun turut merasakan atmosfer sepak bola Italia. Futre semula meragukan kemampuan sang megabintang mencetak gol di liga sepak bola yang terkenal tidak terlalu ramah dengan para penyerang top dunia.
“Saya pikir dia tidak akan mencetak banyak gol di Serie A, tidak mudah bagi penyerang pada musim pertama di Italia. Tetapi untuk Ronaldo tidak ada yang tidak mungkin,” ujar mantan pemain AC Milan tersebut.
Pada musim pertama bersama Juventus, Ronaldo mencatatkan dua puluh satu gol di liga domestik atau menempati peringkat keempat dalam daftar pencetak gol terbanyak.
Secara total, Ronaldo telah mencetak dua puluh delapan gol dari empat puluh tiga3 penampilan bersama Bianconeri.
Ronaldo pun turut menyumbang dua gelar bagi Juventus pada musim perdana. Sebelumnya Ronaldo meraih banyak gelar individu maupun tim serta mencatat beragam rekor ketika membela Manchester United dan Real Madrid.
Sementara itu pula, pelatih baru Juventus, Maurizio Sarri, akan membantu Cristiano Ronaldo memecahkan sejumlah rekor baru musim depan usai diperkenalkan pada Kamis waktu setempat.
Sarri menjadi pelatih Juventus menggantikan Massimiliano Allegri. Mantan pelatih Napoli itu resmi menangani Bianconeri sejak akhir pekan lalu, namun baru diperkenalkan pada pekan ini.
Dalam presentasi itu Sarri mengisyaratkan ingin segera melatih Cristiano Ronaldo. Peraih lima trofi Ballon d’Or itu baru saja membawa timnas Portugal menjuarai UEFA Nations League.
“Saya melatih beberapa pemain yang sangat kuat. Tetapi, melatih dia [Ronaldo] akan menjadi langkah ke depan lainnya,” ujar Sarri dikutip dari Daily Mail.
“Saya ingin membantu dia memecahkan beberapa rekor baru,” Sarri menambahkan.
Sejumlah rekor dipecahkan Ronaldo saat melakoni musim perdana di Juventus Salah satunya peraih penghargaan Pemain Terbaik di tiga kompetisi berbeda (Inggris, Spanyol, dan Italia).
Pemain berjuluk CR7 itu juga memecahkan rekor yang telah bertahan selama enam puluh satu tahun dengan mencetak gol kesepuluh dalam empat belas pertandingan pertama di Serie A.
Dalam kesempatan itu Sarri juga menyebut Ronaldo sebagai salah satu pemain kunci Si Nyonya Tua. Sarri menilai pemain kunci suatu klub adalah yang bisa mengubah segala sesuatu saat menyerang.
“Ronaldo bertalenta. Begitu juga Paulo Dybala, Douglas Costa adalah pemain top berpotensial yang belum benar-benar menunjukkan kualitas mereka secara konsisten,” ucap Sarri dikutip dari Football Italia.
“Mereka pemain dengan talenta hebat, dan kami harus melihat bagaimana membangun pemain lain, apa yang bisa mereka berikan dalam bertahan,” Sarri melanjutkan.