Romelu Lukaku sah menjadi milik Inter Milan.
Ya, Lukaku telah melengkapi proses transfer setelah klub Serie A itu mengumumkan kedatangan dirinya di Italia untuk kontrak lima tahun ke depan.
“Pemain sepak bola Belgia, tiba dari Manchester United secara permanen, telah menandatangani kontrak dengan the Nerazzuri hingga 30 Juni 2024,” tulis pernyataan Inter Milan.
Klub tersebut tidak mengungkapkan gaji dari Lukaku atau pun nilai transfer yang dibayarkan kepada klub Liga Premier tersebut.
Namun sejumlah laporan di Inggris menyebutkan Lukaku pindah dengan nilai di kisaran delapan puluh juta euro
“Inter hanyalah satu-satunya klub yang saya inginkan,” kata Lukaku. “Saya di sini untuk membawa the Nerazzuri kembali ke puncak,”
Media Gazzetta Dello Sport yang berbasis di Milan melaporkan bahwa pemain itu akan mendapatkan delapan koma lima juta euro per musim selama di Inter Milan.
Selain itu, laporan tersebut menyebut bahwa Inter Milan membayar MU sebesar enam puluh lima juta euro sebagai pembayaran awal dan kemudian ditambah sebesar sepuluh juta euro.
Inter Milan mengumumkan kesepakatan membawa Lukaku itu melalui sebuah video dari pemain tersebut, mengenakan kaus Inter, dan berkata: “Inter: ini bukan buat semua orang, itulah mengapa saya di sini,”
Lukaku yang diketahui telah lama didorong untuk pindah ke Inter mendarat di Milan pada Kamis dini hari waktu setempat untuk pemeriksaan medis.
Sejumlah penggemar Lukaku telah menunggu kedatangan penyerang itu di bandara dengan meneriakkan “Lukaku milik kami”.
Lukaku sebelumnya dilaporkan tidak berada di Manchester untuk menjalani latihan bersama The Red Devils. Ia justru memilih untuk menjaga kebugaran bersama mantan klubnya Anderlecht di Belgia.
Lukaku telah dibekukan oleh manajer United, Ole Gunnar Solskjaer dan akan diterima di San Siro oleh pelatih baru Inter, Antonio Conte yang sempat mencoba membawa Lukaku kembali ke Chelsea pada dua tahun lalu.
Selama bermain di Inggris baik di Chelsea, Everton, maupun United, Lukaku tercatat mencetak seratus tiga belas gol di Liga Primer dan mengantongi empat puluh dua gol di segala kompetisi saat berada di Old Trafford.
Di sisi lain, Inter juga dikabarkan hampir memboyong Edin Dzeko ke Milan. Dzeko sendiri sempat berusaha menjauh dari AS Roma, namun klub itu gagal menemukan pengganti pemain depan tersebut.
Keputusan MU untuk melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan didukung oleh Ryan Giggs. Legenda Setan Merah itu menilai keputusan itu akan menyenangkan semua pihak.
Lukaku akhirnya pindah ke Inter Milan jelang penutupan bursa transfer.
Ironisnya MU sendiri gagal mendapatkan pengganti Lukaku. Tawaran mereka untuk Mario Mandzukic ditolak Juventus.
“Saya pikir Ole Gunnar Solskjaer benar melepasnya. Dengan gaya bermain yang sekarang, Lukaku akan lebih banyak jadi cadangan bila bertahan,” ujar Giggs seperti dilansir Evening Standard.
“Dan saya pikir Lukaku memang bukan tipikal pemain cadangan. Dia harus bermain tiap pekan sebagai starter dan akan mencetak gol,” kata eks manajer MU itu menambahkan.
Di sisi lain, Giggs membantah MU telah kehilangan pesonanya sebagai klub besar. Meskipun beberapa pemain seperti Lukaku dan Paul Pogba meminta pindah musim panas ini.
“Setiap musim selalu saja ada pemain yang meminta dijual. Ini bukan hal yang baru,” kata Giggs.
Sementara itu, Gary Neville menilai Manchester United dan Ole Gunnar Solskjaer sedang membangun budaya baru dengan melepas Romelu Lukaku. MU tak ingin lagi mempertahankan pemain yang tak bisa bersikap profesional.
MU melepas Romelu Lukaku ke Inter Milan Ini juga disebut Neville, mantan bek kanan MU, sebagai hukuman karena Lukaku sempat membocorkan data latihan lewat twitter.
“Pandangan saya soal transfer Romelu Lukaku yaitu MU sedang membangun budaya baru di klub, itu yang Ole coba lakukan, pemain kurang profesional harus diusir,” ujar Neville seperti dikutip ESPN.
“Lagipula dia sudah tak mau lagi di MU.”
Lukaku sempat bersinar dengan MU di awal kehadirannya pada dua tahun lalu.
Romelu Lukaku dikabarkan akan segera meninggalka Mamchester United. Inkonsistennya perfomrma yang diperlihatkan menjadi penyebab utama. Namun tak risau masih banyak klub yang bersedia menampung punggawa timnas Belgia tersebut. (AFP/Oli Scarff)
Meski kecam sikap tidak profesional Lukaku, Neville mengatakan Lukaku akan sukses di Inter Milan. Dia meyakini bomber asal Belgia itu akan cetak banyak gol.
“Saya pikir dia pemain yang sangat bagus. Dia akan mencetak banyak gol dan tampil bagus di Inter Milan,” ujar Neville.
“Tapi seorang pemain kegemukan tidak bisa dimaafkan. Anda bisa main buruk, gagal cetak gol dan memberi umpan buruk; kesalahan-kesalan di sepak bola, tapi Anda tak boleh kegemukan.”
Neville menilai Lukaku tak punya alasan untuk tidak menjaga pola makannya. Soalnya, MU tak pernah punya pemain kegemukan.
“Tak ada alasan. Lukaku sudah akui dia kegemukan, jadi dia singkirkan seluruh keraguan.”