David de Gea dikabarkan akan menolak tawaran perpanjangan kontrak dari Manchester United. Ia diprediksi bakal meninggalkan Old Trafford dengan status bebas transfer.
Kontrak David de Gea di MU akan berakhir pada Juni musim depa Hingga saat ini, De Gea belum menandatangani kontrak baru.
Padahal, De Gea sudah mendapat tawaran kontrak baru dari klub. Manchester United bersedia menjadikan de Gea sebagai pemain begaji tertinggi di klub tersebut.
David de Gea akan mendapat bayaran sebesar tiga ratus lima puluh ribu pound di kontrak barunya tersebut. Namun, kiper asal Spanyol itu terus menunda untuk menandatangani kontrak baru di Manchester United.
Hal itu menghasilkan spekulasi kalau David de Gea akan memilih untuk meninggalkan MU pada Juni tahun depan.
David de Gea tergusur dari timnas Spanyol. Ia tak lagi menjadi pilihan utama setelah digeser oleh Kepa Arrizabalaga.
Hal itu tak menjadi lebih baik setelah MU mengalami penurunan performa. David de Gea menilai Manchester United sulit meraih prestasi selama beberapa musim ke depan.
Real Madrid berpeluang menjadi pengejar utama de Gea. Sebelumnya, Real Madrid sempat hampir memboyong de Gea dan masih menginginkan jasa kiper tersebut.
David de Gea dilaporkan akan menunggu hingga Januari sebelum memutuskan apakah ia akan menandatangani kontrak baru di klubnya.
Berdasarkan perjanjian, kiper MU berusia 28 tahun ini, kontraknya akan berakhir pada akhir musim. Itu berarti jika penjaga gawang asal Spanyol itu tidak menandatangani kesepakatan baru, De Gea dapat menandatangani perjanjian pra-kontrak untuk pergi secara gratis pada akhir musim.
Seperti dilansir The Sun, manajer MU Ole Gunnar Solskjaer telah mencoba merayunya dengan menjadikan kapten tim. Ini dalam upaya meyakinkannya agar De Gea mau menandatangani pembaharuan kontrak.
Namun, jika MU gagal lolos ke Liga Champions musim ini, De Gea akan dipaksa untuk mendapat potongan gaji sebesar 25 persen. Hal ini tentunya menjadi sesuatu yang membuat De Gea tidak akan menandatangani kontrak.
Jika MU menjual De Gea dengan gratis, Paris Saint-Germain akan berada dibarisan terdepan untuk mendapatkan tanda tangannya. Klub asal Prancis ini akan menawarkan kontrak yang menguntungkan.
Performa apik De Gea memang membuatnya banyak digoda klub besar Eropa. Juventus dan Real Madrid juga siap menampungnya jika tak memperpanjang kontrak dengan MU.
MU kini berkejaran dengan waktu untuk mengamankan masa depan De Gea sebelum Desember depan Jika hingga Januari belum memperpanjang kontrak, Real Madrid dan MU akan makin intensif mengejar De Gea.
Sebelumnya, fans MU sempat bersorak karena muncul kabar De Gea sudah sepakat untuk memperpanjang kontraknya. De Gea konon setuju dengan tawaran kontrak baru
Sementara itu, Manchester United diklaim media Spanyol AS serius mengejar kiper Atletico Madrid, Jan Oblak. MU berencana menebus Oblak dari Atletico pada bursa transfer musim panas tahun depan.
Pemain tersebut menyandang status kiper terbaik di La Liga Spanyol. Hal itu dibuktikan dengan performanya yang luar biasa di bawah mistar gawang Los Colchoneros.
Sang kiper juga sudah meraih empat trofi sarung tangan emas beruntun. Terkait performa apik tersebut, Jan Oblak diberitakan mulai diincar beberapa klub termasuk MU.
Seperti dilansir AS, manajemen Setan Merah benar-benar tertarik untuk mendatangkan Oblak. Mereka ingin memboyong sang kiper pada musim panas tahun depan.
Laporan tersebut mengklaim penyebab utama Manchester United mengejar tanda tangan Oblak karena tidak mendapatkan kejelasan dari David De Gea. Kiper Timnas Spanyol itu belum mau memperpanjang kontraknya yang akan berakhir pada 30 Juni 2020.
MU menilai terlalu berisiko membiarkan De Gea pergi tanpa pengganti yang sepadan. Untuk itu, Jan Oblak menjadi favorit untuk menggantikan peran David De Gea di bawah mistar gaang.
Manchester United disebut mulai menyusun rencana untuk mendatangkan Oblak ke Old Trafford. Namun, langkah MU bakal sedikit sulit karena Jan Oblak baru saja memperpanjang kontrak bersama Atletico pada April lalu.
Alhasil, kiper Timnas Slovenia itu diyakini akan dihargai sangat mahal, sehingga The Red Devils mulai coba mencari celah agar bisa mendapatkannya dengan harga yang lebih masuk akal.
Sejak akhir musim kemarin, performa De Gea memang menjadi sorotan banyak pihak. Musim ini, dia tercatat baru membuat satu clean sheet dari empat pertandingan perdana Premier League.