Cal Crutchlow mengakhiri masa frustrasinya dengan Yamaha, karena tidak mendapat kontrak, setelah mencapai kesepakatan dengan Ducati untuk menjadi bagian dari tim mereka pada musim 2014 mendatang. Crutchlow, yang kini memperkuat Tech 3, nantinya akan mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Nicky Hayden.
BBC Sport, dalam laporan terbarunya seperti yang dikutip oleh laman berita balapan Crash, Jumat, 2 Juli 2013, menulis Crutchlow sepakat untuk menunggangi kuda besi Ducati dalam dua tahun ke depan. Sementara pernyataan resmi dari Ducati diperkirakan akan keluar pada Jumat sore WIB ini.
Crutchlow sendiri merupakan pembalap yang masuk dalam daftar pertimbangan tim-tim pabrikan. Hingga seri kesembilan musim 2013 ini, pebalap asal Inggris yang berusia 27 tahun itu menjadi yang terbaik untuk seorang penunggang motor tim satelit. Pada GP Jerman dan Prancis, Crutchlow finis kedua, sedangkan pada GP Italia dan Belanda, dia finis ketiga. Kini, Crutchlow menempati peringkat lima klasemen sementara.
Yamaha sendiri sebenarnya paling berpeluang untuk menaikkan Crutchlow ke tim Yamaha Factory. Namun, dengan alasan masih memberikan kepercayaan pada duet Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, Yamaha pun akhirnya hanya bisa berharap Crutchlow mau bertahan di Tech 3. Sementara Crutchlow sendiri, seiring meningkatnya performa, membutuhkan tantangan bersama tim pabrikan.
Sejak beberapa bulan terakhir ini, masa depan Crutchlow terus gonjang ganjing dan menjadi perdebatan di lingkungan para publik MotoGP. Ada rumor yang menyebut pembalap 27 tahun tersebut tidak akan mendapat perpanjangan kontrak karena kubu Tech 3 akan merekrut rider Moto2, Pol Espargaro.
Pihak Yamaha melalui tim managing directornya, Lin Jarvis, mengatakan, tidak ada peluang Crutchlow promosi ke tim pabrikan Yamaha, karena sudah memiliki dua rider andalan, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.
“Ya, kami sadari itu. Ada dua alternatif kuat untuknya. Ducati atau Honda, dan mungkin untuk saat ini kedua pabrikan itu punya uang lebih banyak dari kami. Cal telah berkembang di Tech 3, dan biasanya pembalap muda yang berkembang punya prospek untuk promosi ke tim pabrikan,” ujar Jarvis sebagaimana dikutip Situs resmi MotoGP.
Dengan tertutupnya peluang promosi ke tim pabrikan dan tipisnya peluang bertahan di Tech 3, opsi pindah menjadi hal yang paling memungkinkan buat Crutchlow hanyalah Ducati..
Performa Crutchlow sepanjang musim ini terbilang mengesankan. Dari sembilan seri balap, dia sukses empat kali naik podium dan hanya sekali gagal finis. Crutchlow saat ini menempati posisi lima klasemen sementara pembalap, di bawah Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa dan Marc Marquez di puncak klasemen.
