Laga Old Trafford, yang sering dijuluki sebapat “Teater Impian,” Sabtu malam, pukul 20.30 dan disiarkan “live” oleh Stasion “Indosiar,” akan menghelat pertandingan Manchester United melawan Stoke City.
Laga ini, seperti ditulis oleh “Mail Online” akan mempertaruhkan reputasi David Moyes di Premier League, sekaligus menegaskan kebenaran ocehan Sir Alex Ferguson dalam buku “My Autobiography”nya tentang ketegangan kamar ganti “Setan Merah.”
Moyes yang menempatkan posisi MU di urutan sembilan klasemen Premier League, kini sedang dicibirkan oleh publik Old Trafford sebagai si”pandir mencari lobang jatuh.”
Pertandingan melawan Stoke merupakan potret sebenarnya dari MU di bawah Moyes. Jika dia gagal mendapatkan kemenangan, hari-harinya di Ild Trafford akan penuh dengan spekulasi . Untuk itu mungkin “pentas impian” atau “the dreams theatre” ketika menjamu Stoke City menadi harapan di pertengah perjalanan awal musim..
Sementara itu, pelatih Stoke City, Mark Hughes, dengan beraninya mengatakan, bisa meraih kemenangan saat menghadapi Manchester United pada lanjutan Premier League di Old Trafford. Menurutnya, tidak ada alasan Stoke tidak dapat meraih poin penuh pada pertandingan tersebut.
Kata-kata seperti yang diucapkan Hughes itu, sebelumnya, ketika United masih ditangani Fergie, tak pernah terdengar dari klub-klub papan bawah. Ini mengingatkan Moyes bahwa kewibawaannya sudah jadi permainan.
Stoke memang belum pernah meraih kemenangan dalam lima pertemuan terakhir dengan MU. Akan tetapi, Hughes menilai, performa Setan Merah yang belum maksimal di musim ini, salah satunya baru menang satu kali dari empat laga tandang, akan menjadi motivasi besar bagi skuadnya.
“Akan menyenangkan bisa kembali ke Old Trafford. Saya kembali sebagai pelatih dalam beberapa kesempatan dan sempat menang di sini juga (saat membawa Blackburn menang 2-1 pada 24 September 2006). Semoga saya juga bisa melakukan itu sebagai pelatih Stoke karena itu akan memberikan saya kepuasan yang sangat hebat,” ungkap Hughes.
“Berdasarkan sejarah, rekor Stoke sangat buruk di Old Trafford, tidak pernah menang dalam 30 tahun terakhir. Tetapi, cepat atau lambat rekor itu akan berubah. West Brom dan Southampton telah bermain di sana dan mereka mampu menciptakan masalah dan hal itu memberikan kami cara bagaimana bermain di luar kandang agar bisa membuat mereka khawatir.”
“Anda tidak bisa pergi ke Old Trafford dengan rasa yang gelisah. Anda harus pergi ke sana dan memberikan seluruh kemampuan yang ada, dan itulah yang akan kami lakukan. Ada daerah-daerah yang bisa kita maksimalkan dan jika kami berhasil melakukannya dan membatasi mereka, saya yakin bisa mendapatkan hasil itu,” kata Hughes.
Meski MU belum menampilkan performa terbaiknya di bawah asuhan David Moyes, Hughes tetap menegaskan bahwa timnya tidak akan meremehkan Setan Merah. Pasalnya, ia menilai, MU tetap merupakan salah satu tim terbaik di Premier League saat ini.
“Posisi kami terpaut sedikit dari mereka, tetapi jika Anda mempertanyakan kualitas MU, mereka akan lebih sering membalasnya dengan jawaban dari hasil pertandingan,” kata Hughes.
“Ada pemain seperti Rooney dan Van Persie yang bisa memenangkan pertandingan dengan cara mereka sendiri. Jadi, kami harus tetap tenang saat menghadapi mereka, seperti yang sudah kami lakukan dengan sejumlah pemain lainnya,” tukasnya.
Bagi MU sendiri, laga ini sangat penting untuk mengakhir rekor buruk bermain di kandang. Maklum, dari empat laga kandang terakhir, MU hanya mampu meraih satu kali kemenangan melawan Crystal Palace 2-0
Hasil itu pun membuat pelatih David Moyes pusing. Apalagi, performa Setan Merah hingga saat ini belum konsisten dan masih berada di peringkat kedelapan dengan poin 11. Mau tidak mau Moyes harus membuktikan laga ini bisa jadi awal positif penampilan skuadnya di depan hadapan pendukungnya sendiri.
Pertandingan MU vs Stoke rencananya ditayangkan langsung Indosiar pada pukul 20.30 WIB. MU memang lebih diunggulkan untuk menang, berkaca pada rekor pertemuan kedua tim. Apalagi, kembalinya Robin van Persie dari cedera tentunya akan menambah semangat skuad Setan Merah.
Performa Wayne Rooney pun dalam beberapa pertandingan terakhir sudah memperlihatkan kemampuan terbaiknya. Bomber asal Inggris itu sejauh ini sukses mencetak tiga gol dan dua assist dari total delapan pertandingan MU di Premier League musim ini.
“Semua pemain sudah meningkatkan kemampuannya dan pemain yang diragukan saat ini adalah Danny Welbeck, yang mengalami masalah di kakinya. Tom Cleverley masih menjalani masa pemulihan dari cedera di betisnya. Tetapi, secara keseluruhan skuad kami cukup kuat,” ujar Moyes.
Meski begitu, pasukan The Red Devils harus tetap mewaspadai motivasi skuad The Potters. Maklum, jika tidak berkonsentrasi penuh hingga akhir laga, bukan tidak mungkin impian Stoke akan menjadi kenyataan yaitu mengandaskan harapan Rooney dan kawan-kawan memulai tren positif di kandang.