Iwan Fals baru saja merilis album terbarunya bertajuk ‘Raya’. Ternyata ada cerita lucu di balik pemilihan judul album tersebut yang ternyata diambil dari nama dari putra bungsunya tersebut. Apa ya?
Ditemui di kawasan Ampera, Jakarta Selatan, saat peluncuran albumnya album tersebut, Iwan Fals menceritakan prosesnya. “Saya sudah pernah buat album dengan nama anak-anaknya, (alm) Galang, Cikal dan sekarang saatnya Raya.” tutur Iwan Fals.
Raya sendiri yang hadir di atas panggung tampak sumringah menyambut album ayahandanya itu. “Jadi aku tanya papa, lagi bikin album apa. Terus aku bilang kapan bikin album aku,” cerita Raya sembari tersipu malu.
“Ya semoga di album ini lagu papa bisa lebih baik lagi,” lanjutnya saat ditanya soal harapan di album berisi 18 lagu itu.
Album ‘Raya’ sendiri adalah penantian lama Iwan Fals setelah album terakhirnya ‘Keseimbangan’ di tahun 2010. “Ini catatan kesedihan, kekecewaan dan kegembiraan saya selama tiga tahun terakhir,” ungkap Iwan.
Legenda musik Indonesia, Iwan Fals, sekali lagi membuktikan eksistensinya di industri musik Indonesia. Setelah terakhir menelurkan album pada 2010 silam, Iwan pun kembali merilis album baru.
Mengambil konsep album double disc karya terbarunya itu diberi nama ‘Raya’. Raya sendiri adalah putra bungsu Iwan Fals. Ia pun punya alasan kenapa memilih nama tersebut.
“Saya tiap hari melihat Raya tiap pagi pergi sekolah, pulang udah sore, bawa tas berat – berat. Kok berat banget hidupnya,” Jelas Iwan Fals saat ditemui saat launching albumnya.
Berisi total 18 lagu, album ini berisikan catatan kegembiraan, kegelisahan dan kesedihan Iwan Fals selama tiga tahun terakhir.
Fakta menarik dari album ini adalah pemilihan lagu dilakukan langsung oleh Mba Yos dan Cikal yang merupakan istri serta anak Iwan Fals.
“Capek banget. Karena papa produktif banget, awalnya ada 24 lagu. Sampai akhirnya kita sortir jadi cuma 18 lagu,” ungkap Cikal.
“Awalnya justru mau empat CD, cuma kitanya yang belum sanggup,” tambah Mba Yos lagi.