Siapa yang bisa membantah bahwa area dapur tak rentan kotor.
Ya, kegiatan di dapur memang kerap meninggalkan banyak noda.
Umumnya, area yang kerap kotor di dapur adalah tempat cuci piring maupun tempat sampah.
Namun jangan salah, ada beberapa titik di dapur yang kerap terlewatkan saat dibersihkan.
Sebut saja peralatan masak seperti oven. Peralatan ini kerap terlupakan untuk dibersihkan.
Tak jarang, bagian dalamnya terkotori oleh cipratan makanan yang dihangatkan di dalamnya.
Peralatan ini bisa dibersihkan dengan campuran air dan sabun. Caranya dengan menghangatkan sabun dan air agar menguap di dalam microwave, untuk melunturkan noda dan kerak.
Selain itu masih yang lainnya, Pintu lemari es.
Ia bisa menjadi sarang kuman sebab hampir seluruh anggota keluarga menyentuh atau memegang pegangannya.
Bersihkan secara berkala agar bagian itu agar tak mengandung bakteri.
Bagi Anda pemilik dapur dengan jendela, cobalah untuk membersihkannya. Terkadang, jendela dapur juga kotor.
Sempatkan untuk membersihkan kaca jendela dapur dengan lap basah atau dengan sedikit tambahan sabun cuci piring.
Kabinet di dapur juga sering kotor dengan tetes minuman. Bersihkan sebelum menjadi kerak bandel.
Lekukan di kabinet juga kerap menjadi tempat menumpuknya debu. Bersihkan debu-debu tersebut agar tidak beterbangan dan mengotori makanan Anda.
Selain itu, dapur juga sering menebar aroma masakan, Tentu tak selamanya nyaman untuk dihirup.
Beberapa jenis masakan, seperti ikan atau hidangan seafood lainnya, kadang menyisakan bau amis yang tak sedap.
Apalagi jika sisa bahan atau sisa makanan tak langsung Anda buang ke luar rumah. Akibatnya, seluruh isi rumah menjadi berbau tak sedap.
Aroma bumbu pun tak selalu nyaman untuk terus-menerus dihirup.
Bawang, merica, dan pala justru bisa membuat Anda menjadi tak nyaman saat berada di dalam rumah.
Untuk menghilangkan ‘bau dapur’ dari rumah Anda, lakukan trik ini.
Campur sepuluh tetes cuka dengan setengah gelas air, lalu letakkan di sudut dapur. Cuka akan menyerap bau amis setelah selesai memasak ikan.
Jika Anda ingin baunya segera hilang, letakkan di beberapa tempat di dapur Anda.
Jangan malas membersihkan seluruh peralatan memasak yang sudah Anda gunakan. Rendam peralatan yang terbuat dari kayu dengan air panas, agar sisa ikan atau daging keluar dari celah-celahnya.
Biasanya sisa makanan yang tak langsung dibersihkan akan menyebabkan dapur dan rumah menjadi berbau amis.
Ambil beberapa potong kayu manis lalu pangganglah di atas wajan tanpa minyak. Biarkan aromanya menguar memenuhi ruangan.
Aroma kayu manis biasanya cukup tajam, sehingga ampuh menghilangkan aroma bumbu atau ikan. Aroma kayu manis akan membuat rumah Anda seperti aroma bakery yang nyaman.
Bedakan sampah sisa bahan makanan dan sisa makanan dengan sampah kering.
Sampah kering tak masalah jika Anda biarkan hingga tempat sampah penuh dan baru dibuang.
Tapi, sampah sisa makanan dan bahan makanan sebaiknya tidak disatukan dengan sampah kering, melainkan masukkan dalam wadah lainnya lalu langsung buang dari dalam rumah.
Lalu, semprotkan antihama di sekitar pembuangan sampah sisa makanan agar tak mengundang tikus.
Iris-iris tiga hingga empat buah lemon lalu rebus di dalam panci dan biarkan tutup panci terbuka. Uap yang dihasilkan rebusan buah lemon akan menghilangkan aroma tak sedap di dapur Anda.
Air rebusan lemon pun sebaiknya tak dibuang, Anda masih bisa mengonsumsinya atau menggunakannya untuk mencuci peralatan masak.
Selain lemon, Anda juga bisa menggunakan daun mint yang rebus untuk menghilangkan aroma tak sedap.
Anda boleh saja mengatakan dapur Anda bersih, karena Anda memang membersihkannya
Tapi apakah Anda yakin dapur Anda rapi?.
Meski dapur Anda sudah bersih tetap saja Anda merasa kondisi dalamnya berantakan.
Akibatnya bukan saja dapur Anda menjadi sangat sempit, tapi begitu dilihat kembali rumah Anda seperti kotor.
Dan apakah Anda masih menggunakan rak piring tradisional dari aluminium?
Selain tak sedap dipandang, rak piring ini juga cepat kotor dan kusam. Setelah Anda mencuci dan mengeringkan peralatan makan, simpan peralatan makan di dalam laci atau nakas.
Sementara peralatan makan yang sering digunakan aturlah dengan rapi di atas meja makan.
Gantunglah alat dapur yang sering digunakan untuk memasak di area memasak Anda.
Kreasikan gantungan dengan menggunakan hook—banyak tersedia di toko peralatan rumah dan dapur. Selalu bersihkan meja dapur, kompor, dan buang sampah sisa bahan makanan untuk mencegah sampah berserakan.
