Tahukan Anda bahwa sperma yang sedikit bisa menunda Anda menjadi seorang ayah?
Ya, jumlah sperma yang sedikit dan tidak berkualitas tida berdampak pada kehamilan seorang istri
Tapi hal itu mungkin bisa diatasi dengan mengonsumsi makanan penambah sperma.
Menurut penelitian, pola makan yang buruk bisa menurunkan produksi serta kualitas sperma Anda.
Agar kinerja sperma saat proses pembuahan berjalan optimal, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan penambah sperma kaya nutrisi yang bisa membantu merangsang produksi sperma yang berkualitas.
Ada beberapa jenis makanan penambah sperma yang mungkin bisa meningkatkan sekaligus memperbaiki kualitas sperma
Sebut saja makanan dengan antioksidan yang tinggi
Zat antioksidan bisa membantu meningkatkan pergerakan sperma dan mencegahnya mengalami kerusakan.
Anda bisa mendapatkan asupan antioksidan dari anggur, buah beri atau blueberi, stroberi, dan raspberi, sayuran hijau (bayam, selada, dan brokoli, wortel, ubi manis, kacang-kacangan, teh, dan makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh.
Selain itu, makanan yang mengandung asam folat
Asam folat adalah nama lain dari vitamin B9.
Menurut penelitian, pria yang kekurangan vitamin ini sulit memproduksi sperma yang berkualitas. Anda bisa mendapatkan asam folat dari sayuran hijau,sereal, kacang-kacangan, dan buah-buahan sitrus
Bisa juga makanan yang kaya akan zinc
Mengonsumsi cukup zinc mencegah infertilitas akibat sperma yang menggumpal.
Untuk mengambil manfaat itu, Anda bisa mengonsumsi makanan mengandung zinc yang dapat ditemui pada tiram, kepiting, lobster, daging sapi, dan daging ayam
Lainnya makanan mengandung selenium
Menurut penelitian, mengonsumsi makanan mengandung selenium bisa merangsang tubuh untuk memproduksi sperma yang sehat.
Sumber terbaik selenium bisa ditemui pada kacang Brazil.
Namun jika sulit menemukan kacang ini, Anda bisa mendapatkan selenium dari ikan tuna, sarden, udang, daging sapi, hati sapi, daging ayam, nasi merah, telur, bayam, dan oatmeal.
Sperma yang Anda keluarkan saat ejakulasi, misalnya pada hari ini, dibentuk sejak tiga bulan yang lalu.
Oleh karena itu, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan penambah sperma setidaknya selama masa pembentukan sperma ini.
Ada beberapa hal yang dapat memicu kerusakan pada sperma.
Jika Anda ingin memiliki sperma yang sehat dan ingin segera memiliki momongan, ada baiknya Anda menghindari pemicu tersebut.
Sebut saja pengaruh stress, merokok, mengonsumsi alcohol atau memakai celana terlalu ketat
Jadi, penting untuk mempersiapkan sperma yang berkualitas dengan mengonsumsi makanan penambah sperma.
Jangan lupa, hindari semua pemicu yang bisa merusak sperma Anda.
Agar usaha memiliki momongan berjalan maksimal, minta istri Anda untuk mengonsumsi makanan penyubur kandungan dan menjalani gaya hidup sehat.