Kabar terbaru dari Sepang, Kuala Lumpur, seperti di laporkan kontributor “nuga.co” Fachriadi, mengatakan, pebalap Lotus Kimi Raikkonen telah dijatuhi hukuman penalti untuk start pada seri kedua F1 Grand Prix Malaysia di sirkuit Sepang, Minggu 24 Maret 2013. Pebalap Finlandia itu dianggap melakukan manuver yang menghambat pembalap Mercedes Nico Rosberg.
Sebelumnya, pada sesi kualifikasi, pembalap berusia 33 tahun itu menempati garis start ketujuh dengan waktu 1 menit 52,970 detik. Namun, Raikkonen melakukan manuver yang mengakibatkan cipratan air dari genangan hujan di lintasan dan dianggap mengganggu pergerakan Rosberg.
Meskipun terganggu dengan manuver Raikkonen, Rosberg mencatatkan waktu lebih baik dari juara seri pertama GP Australia itu dengan catatan 1 menit 52,519 detik, untuk grid keenam. Akan tetapi, panitia penyelenggara, menurut kontributor “nuga.co,” telah memanggil juara dunia Formula 1 2007 itu dan memberi tahukan tentang hukuman mundur tiga grid untuk start GP Malaysia, besok.
Akibatnya, Raikkonen harus puas start dari posisi ke-10 pada GP Malaysia. Sedangkan Jenson Button, Adrian Sutil, dan Sergio Perez diuntungkan oleh hal ini. Ketiga pembalap itu naik satu grid.
Sebelumnya dalam keterangan kepada wartawan Kimi dan tim optimistis meraih kemenangan kedua Formula One di sirkuit Sepang, Malaysia, Ahad mendatang. Mereka tengah serius memodifikasi Lotus E21 agar dapat melaju cepat di iklim tropis Malaysia.
Raikkonen meraih kemenangan di seri pertama di Albert Park, Melbourne, Australia. Ia mengalahkan Fernando Alonso dari Ferrari dan Sebastian Vettel—juara termuda tiga kali berturut-turut—di peringkat kedua dan ketiga. Kondisi cuaca waktu itu berlangsung normal dibandingkan dengan Malaysia yang panas.
Bos besar tim Lotus, Eric Boullier, mengatakan timnya sedang melakukan perbaikan agar kendaraan dapat cocok dilajukan di tengah cuaca panas di Sepang. Menurut dia, ada hal-hal terbaru dalam menghadapi seri balapan kedua tersebut. Hal itu di antaranya, kata dia, perbaikan knalpot dan perubahan rangka luar kendaraan. “Kami melakukan sejumlah perbaikan dan semoga suhu berjalan normal sehingga pekerjaan kami lebih mudah,” kata Boullier optimistis.
Namun dengan adanya penalti itu Raikkonen pasti akan sulit memenuhi ambisinya. Raikkonen sendiri tak merasa tertekan dalam menghadapi seri kedua di Sepang. Ia menyatakan akan melakukan yang terbaik untuk meraih kembali podium pertama.
“Saya bukanlah target dan kita tidak melakukan sesuatu pun yang berbeda pada pekan ini dibandingkan dengan balapan sebelumnya atau tahun lalu. Saya tidak melakukan sesuatu yang berbeda ketika menjadi pemimpin klasemen sementara, bahkan untuk pekan ini dan seterusnya. Kami akan melakukan yang terbaik dan semoga mendapatkan hasil yang bagus,” kata mantan juara 2007 ini.
Pria asal Finlandia itu meraih podium pertama karena berhasil menjalankan rencana tim dengan melakukan dua kali pit-stop demi menghemat ban yang memungkinkan ia melaju cepat. Sedangkan pembalap lainnya melakukan tiga kali pit-stop. Meskipun Lotus akan memodifikasi kendaraannya senyaman mungkin untuk Raikkonen, tetapi ia tetap tidak terlalu suka dengan cuaca panas di Sepang. “Tetapi saya suka sirkuitnya, bagus!” katanya