Valentino Rossi gagal memenuhi janjinya mengungguli Marc Marquez di Le Mans Circuit, GP Perancis, Minggu malam, 18 Mei 2014, pada seri ke lima balapan MotoGP musim 2014, karena faktor usia dan kehilangan kecepatan tunggangannya setelah sepuluh lap berada di posisi paling depan.
Rossi hanya mampu berada di posisi podium kedua, dan itu sudah sangat menyenangkannya karena saat start ia berada di barisan kedua, urutan lima. Rossi saat start berada satu grid dari rekannya di Moviestar Yamaha, Jorge Lorenzo, di tempat ke-enam.
Kegagalan Rossi ini, seperti dikatakannya kepada “Crash” di garasi motornya, sebelum memasuki lorong podium, disebabkan oleh faktor usia, daya tahan dan berkurangnya kecepatan motornya.
“Marquez memiliki segalanya. Usia muda, stabilitas emosi dan mesin Repsol Honda yang sangat bagus,” katanya “The Doctor” dengan tersenyum. Ia dengan nada riang mengatakan, sulit untuk menaklukkan Marquez walau pun sirkuit Le Mans telah menjadi favoritnya sejak lama di arena balapan.
Rossi sempat memimpin setelah menaklukkan Esparago di lap ketiga. Marquez sendiri di awal balapan sempat berada di posisi tujuh untuk kemudian, secara pelan dan meyakinkan terus merangsek hingga menyalip Rossi di posisi pertama.
Sehari sebelumnya, Rossi merasa lega karena terhindar dari hasil buruk di sesi kualifikasi. Meski hanya akan start dari urutan kelima, pebalap Yamaha itu yakin bisa bersaing dalam balapan, daqn itu ia buktikan pada Minggu malam.
Rossi sempat menerima hasil mengecewakan di hari Jumat ketika ia finis di posisi sepuluh pada latihan bebas kedua.
Akan tetapi pada kualifikasi Sabtu malam, Rossi jauh lebih cepat. untuk mengawali balapan di depan Jorge Lorenzo di posisi keenam.
Nasib kurang beruntung justru diperoleh Dani Pedrosa. Jika rekan setimnya, Marc Marquez, sukses merebut pole maka Pedrosa harus puas berada di urutan kesembilan.
“Aku cukup senang, terutama setelah bencana pada hari kemarin. Aku tidak bisa mengendarai motorku dengan cara yang bagus, tapi hari ini timku kami mengembangkan settingannya dan aku puas,” sahut pebalap Yamaha ini yang dilansir Crash.
“Aku selalu cepat. Aku punya kecepatan yang bagus dan sebuah settingan yang bagus jadi aku menyukai motornya. Di kualifikasi aku punya potensi untuk ada di baris depan tapi jika akhirnya seperti ini, itupun tak masalah.”
“Aku ada di posisi kelima di depan Lorenzo dan Pedrosa. Dan aku pikir besok mereka akan menjadi rival yang hebat. Marquez juga sangat cepat tapi aku bisa bersaing dengan mereka,” cetus Rossi.
Dalam sebuah wawancara dengan “autosports” disela latihannya di Sirkuit Le Mans, Paris, Perancis, Valentino Rossi, pebalap gaek, yang kini bergabung di tim Moviestar Yamaha dengan tandemnya Jorge Lorenzo, mengungkapkan, tidak akan pensiun pada lomba balapan musim depan.
Dia sedang menunggu keputusan Yamaha tentang kontraknya yang berakhir usai balapan tahun ini.
Kepada situs MotoGP, Rossi membenarkan tentang keputusannya untuk tetap membalap di musim depan. Ia tak mengatakan, apakah masih di Yamaha atau hijrah ke repsol Honda menjadi tandem “junior”nya Marc Marquez.
Marc Marquez sendiri, awal pekan ini, telah menandatangani perpanjangan kontrak selama dua tahun di Repsol Honda. Honda belum menentukan siapa pasangan Marquez karena Dani Pedrosa akan habis masa kontraknya di Honda akhir balapan ini.
Rossi disebut-sebut sebagai salah satu calon potensial untuk bertandem dengan Marquez, pebalap muda yang menjuarai MotoGP musim 2013 itu.
Sebelumnya Rossi mengatakan, musim 2014 menjadi musim terakhirnya berlaga di MotoGP. Tahun lalu dia menyebut akan mengambil keputusan soal masa depannya di tengah musim, dan banyak yang meyakini The Doctor akan memilih menggantung helmnya.
Namun dengan penampilan yang sangat konsisten di musim ini, yang untuk sementara punya poin lebih banyak dari Jorge Lorenzo, Rossi memutuskan untuk melanjutkan kariernya. Dia berhadap Yamaha akan memberinya kontrak baru berdurasi dua tahun.
“Tahun lalu buat saya ada beberapa balapan bagus dan ada satu kemenangan, tapi terutama di paruh kedua musim saya terlalu jauh dari tiga pebalap teratas. Saya ingin melihat apakah tahun ini saya lebih baik dan dengan cepat saya merasa lebih baik,” sahut Rossi.
“Saya menikmati bekerja dengan Yamaha dan tim saya, jadi proyek saya adalah mendapatkan kontrak untuk dua musim ke depan. Saya pikir dalam beberapa pekan ke depan dan beberapa balapan selanjutnya saya akan berbicara dengan Yamaha soal masa depan,” lanjut dia seperti diberitakan Autosport.
Dengan Colin Edwards sudah menyatakan akan pensiun di akhir musim 2014, maka Rossi akan menjadi pebalap tertua di MotoGP. Rossi saat ini berusia 35 tahun dan sudah tampil di rajanya balap motor sejak tahun 2000.
sumber : autosport, crash dan motogp.com
