Valentino Rossi tak ingin memberi komentar gegaban menjelang MOTOGP Austria dan berusaha realistis dengan peluang meraih kemenangan dalam balapan Minggu, 13 Agustus mendatang.
The Doctor meyakini Sirkuit Red Bull Ring kurang cocok dengan sepeda motor Yamaha M1.
Dengan karakter sirkuit yang cepat, Sirkuit Red Bull Ring memang kurang cocok dengan motor M1.
Musim lalu, Rossi hanya mampu finis posisi keempat di belakang duo Ducati, Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso, serta Jorge Lorenzo.
“Sekarang kami akan tampil di Sirkuit Austria, yang bukan tempat favorit kami, tapi saya berharap bisa meraih hasil bagus,” ujar Rossi seperti dikutip dari situs resmi MotoGP.
Meski Red Bull Ring tidak cocok dengan Yamaha M1, tapi Rossi senang dengan waktu bergulirnya balapan.
Pebalap berusia gaek itu meyakini jeda hanya satu pekan antara GP Republik Ceko dengan GP Austria akan sangat membantunya.
Terlebih Rossi berhasil menjadi yang tercepat pada sesi tes di Sirkuit Brno, Republik Ceko, satu hari setelah hanya finis posisi keempat di GP Ceko.
“Bisa kembali ke trek secepatnya sangat penting, terutama setelah tes Senin di Brno, di mana kami mencoba banyak hal. Sepanjang akhir pekan di Ceko kami mampu tampil cepat di semua kondisi, dan tes membuat kami mengerti kondisi motor lebih baik lagi,” ujar Rossi.
Rossi memasuki GP Austria dengan berada di posisi keempat, tertinggal dua puluh dua poin dari Marc Marquez di puncak klasemen.
Rossi pun berharap bisa memangkas jarak dengan Marquez pada balapan di Red Bull Ring.
“Saya merasa nyaman dengan M1 sekarang, saya bisa menungganginya dengan lebih baik. Saya senang dan berharap bisa meraih podium di setiap balapan.
Kejuaraan masih terbuka lebar, dan penting bagi kami untuk meraih poin sebanyak mungkin,” ucap Rossi
Rossi juga menegaskan GP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, bukanlah seri favorit bagi Yamaha namun ia bertekad untuk bisa tampil kompetitif untuk mendapatkan podium.
“Setelah ini kami akan pergi ke Austria, sirkuit yang sebenarnya bukanlah sirkuit yang menguntungkan bagi kami. Namun saya harap bisa bertarung untuk mendapatkan hasil baik.”
“Saya merasa nyaman dengan kondisi M1 saat ini. Saya bisa merasakan perubahan yang lebih baik saat mengemudikannya,” ujar Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
“Saya harap bisa bertarung untuk memperebutkan podium di tiap seri yang digelar.”
“Perburuan gelar masih terbuka jadi penting bagi kami untuk mendapatkan poin semaksimal mungkin di tiap kesempatan,” kata Rossi
Dalam penjelasan lainnya Rossi mengungkapkan senang dengan sejumlah perubahan di motor Yamaha M1 tunggangannya. Tim teknisi Movistar Yamaha melakukan sejumlah modifikasi pada bagian fairing motor dalam tes di Sirkuit Brno.
Salah satu yang menarik perhatian Rossi adalah pada bagian baru fairingnya tersebut. The Doctor bahkan sempat melontarkan lelucon terkait modifikasi fairing tersebut.
“Dari semua hal yang kami coba, fairing baru merupakan perubahan yang paling menarik,” ujar Rossi seperti dikutip dari Eurosport.
“Sekarang saya melihatnya gerakan motor saya seperti Goldrake! Terlepas dari itu, saya sangat menyukainya bukan hanya dari segi estetis.”
Robot Goldrake merupakan salah satu serial kartun Jepang yang cukup populer di Italia pada era delapan puluhan.
Judul asli film itu adalah UFO Robot Grendizer yang juga terkenal di beberapa negara Eropa macam Perancis.
Khusus bagi para pemirsa Italia, film kartun robot jagoan itu lebih dikenal dengan sebutan Goldrake. Rossi tampaknya jadi salah satu generasi negara itu yang menyukai film tersebut.
Rossi berpendapat dengan sejumlah perubahan, terutama di bagian depan, motor M1 menjadi lebih mudah ditunggangi.
“Saya punya perasaan bagus, tapi itu tergantung dari treknya. Namun, saya pikir (perubahan fairing) itu tak bisa digunakan di Austria.”
“Bagaimanapun, fairing itu amat penting. Saya senang dan menyukai suspensi garpu karena membantu dalam mengubah arah sehingga motor lebih mudah dan ringan. Jadi, ini pilihan bagus,” ucap Rossi.
“Saya sangat senang, sudah sangat lama saya tidak meraih posisi pertama pada tes Senin. Biasanya saya tidak suka tes Senin, karena itu bagian terberat dari pekerjaan saya,” terang Rossi.
“Ini penting karena kami mengakhiri akhir musim dengan performa yang bagus. Berada di depan selalu senang rasanya,” ucap The Doctor.
