close
Nuga Sport

“Saya Tahu Cara Mengalahkan Valentino”

Kemenangan Jorge Lorenzo di Brno Circuit, MotoGP Republik Ceko, tidak hanya mengobarkan api persaingannya dengan rekan satu timnya, Valentino Rossi, tapi juga mempersempit peluang Marc Marquez untuk kembali menjuarai musim lomba tahun ini karena harus melawan dua pesaing kuat sekaligus.

Tentang persaingannya dengan Valentino Rossi, yang sama-sama memiliki jumlah angka dari sebelelas seri yang sudah dilombakan, Lorenzo dengan sedikit “sombong,” mengatakan,”Saya tahu bagaimana harus mengalahkan Valentino.”

Jorge Lorenzo kini bersaing ketat dengan Valentino Rossi untuk meraih gelar juara MotoGP 2015. Namun begitu Lorenzo sudah mempunyai cara jitu untuk menaklukkan Rossi rekan setimnya di Movistar Yamaha pada sisa seri selanjutnya.

Tak bisa dipungkiri meski keduanya di bawah bendera yang sama, namun persaingan Lorenzo dan Rossi tetap berlangsung panas.

Lorenzo yang terseok di seri-seri awal dipertengahan seluruh serial lomba mulai memancangkan tekadnya sejak menjadi juara.

“Itu adalah momen saya untuk bangkit. Tujuan saya hanya satu untuk menjaga posisi untuk terus naik podium. Untuk menang jadi juara dunia saat saya ada di posisi kedua dan ketiga rasanya tidak mungkin.
Karenanya saya ngotot saat tampil di Spanyol atau tidak sama sekali,” kata Lorenzo dilansir Crash,Senin, 17 Agustus 2015

Namun untuk bisa mengalahkan Rossi memang diperlukan cara tersendiri. Lorenzo menilai pembalap Italia mempunyai segudang pengalaman dan mental petarung yang sulit dikalahkan.

“Tahun ini berbeda dengan tahun lalu. Tingkat konsistensi Rossi tidak bisa dipercaya. Ia bisa memenangkan lima balapan. Jadi kalau saya tidak bisa naik podium akan sulit melawan dia,” ucap Lorenzo.

Jadi cara jitu yang dimaksud Lorenzo yakni terus berani memberikan perlawanan. Hanya dengan bertarung nekat dan terus naik podium yang bisa menaklukkan Rossi di seri selanjutnya.

Kemenangan di Brno menjadi yang kelima buat Lorenzo sepanjang musim dan membuat pembalap asal Spanyol memimpin klasemen sementara MotoGP

Lorenzo memiliki keunggulan dengan lima kemenangan dibandingkan Rossi yang baru mengumpulkan tiga kemenangan.

Menanggapi persaingan yang semakin ketat, Rossi berkata bahwa Lorenzo telah berada dalam performa terbaiknya di musim ini. Bahkan juara dunia sembilan kali sudah merasakan tekanan dari rekan setimnya sejak ia menjalani balapan di Indianapolis.

“Sulit dipercaya kami mempunyai nilai yang sama setelah sebelas balapan. Artinya, persaingan akan semakin ketat,” kata Rossi seperti dikutip Speedweek, Senin.

“Jorge telah kembali dalam bentuk sempurna setelah liburan musim panas. Dia telah menunjukkan penampilannya di Indy dan Brno, itu adalah dua balapan yang sangat baik. Saya tahu jika saya ingin merebut trofi juara musim ini, maka saya harus tampil hingga balapan terakhir di Valencia dan harus pergi lebih cepat,” tutup Rossi.

Di tempat terpisah, Lorenzo merespon komentar Rossi dengan nada dingin. Pembalap berpaspor Spanyol itu hanya berkata bahwa persaingan dalam garasi Yamaha kembali memanas.

“Bagi saya, musim ini seperti baru dimulai. Persaingan kami terasa seperti sebelum balapan pertama. Tapi Kami akan melihat apa yang terjadi di balapan berikutnya,” timpal Lorenzo.

Jorge Lorenzo menyebut bahwa kemenangannya di Brno berarti banyak. Tidak hanya membuat poinnya dengan Valentino Rossi menjadi sama, tetapi juga mengecilkan peluang juara untuk Marc Marquez.

Berkat kemenangan di Brno, Jorge Lorenzo kini menyamai perolehan poin Valentino Rossi di klasemen pebalap. Rossi pun menyambut positif persaingan ketatnya dengan Lorenzo.

Bagi Lorenzo, ini adalah kemenangan pertamanya setelah terakhir kali mendapatkan hasil serupa di Catalunya –empat balapan silam. Sementara buat Rossi, ini ketiga kalinya secara berurutan dia finis di posisi ketiga.

“Luar biasa melihat kami punya nilai yang sama setelah 11 balapan. Ini artinya persaingan kami akan –dan sudah berlangsung– ketat,” ujar Rossi seperti dilansir Crash.

“Setelah summer break, Jorge kembali dengan kondisi yang amat bugar.”

“Dia menjalani dua balapan yang luar biasa, seperti juga di Indy di mana dia bertarung ketat dengan Marc sampai lap terakhir,” kata Rossi.

Dengan tujuh balapan tersisa dan selisih lima puluh dua poin, Marquez disebut Lorenzo punya kans yang kian tipis untuk menjadi juara.

“Hari ini, saya tidak hanya mendulang ulang poin yang hilang dari Vale, tetapi juga dari Marc, yang saya yakini sebagai salah satu kandidat juara musim ini,” ujar Lorenzo di Crash.

“Jelas, setelah balapan ini, kansnya menjadi kian tipis karena berkurang lagi satu balapan baginya untuk mengejar.”

“Tapi, saya yakin dia akan mengejar sampai saat-saat akhir di semua trek. Jadi, kami harus mewaspadainya,” kata Lorenzo.

Kemenangan di Brno merupakan kemenangan kelima bagi Lorenzo dan merupakan podium ketujuhnya musim ini.