Tanaman hijau di ruang kerja atau di ruang tamu? Kenapa tidak!
Yang pasti kehadiran tanaman hijau di ruang-ruang kamar kerja atau di rumah Anda akan memberi kesegaran. Untuk itu, situs “domaine” mengajak Anda untuk menyegerakan menempatkan tanaman hijau yang terpilih untuk mengisi sudut ruang kerja atau ruang-ruang di rumah Anda.
Tanaman hijau tidak hanya menyegarkan dan menyenangkan dipandang. Seperti dikutip dari “domaine,” tanaman hijau juga terbukti meningkatkan produktivitas dan kreativitas para pekerja.
Selain itu, tanaman juga meningkatkan kualitas udara di dalam ruangan. Untuk itu, sebelum jenuh bekerja, tak ada salahnya menyediakan tanaman hijau di rumah.
Sayangnya, tidak semua ruang kerja memiliki akses langsung ke cahaya matahari. Karena itu, The Sill sudah merekomendasikan beberapa tanaman yang bisa dimasukkan dalam pot, dibawa masuk ke ruang kerja, dan mampu bertahan dalam kondisi ketersediaan cahaya matahari terbatas. Berikut ini contohnya:
Tanaman pertama yang bisa diboyong masuk ke ruang kerja minim pencahayaan adalah tanaman Zamio. Tanaman bernama Latin Zamioculcas zamiifolia ini justeru berada pada kondisi ideal ketika minim cahaya dan pasokan air.
Seperti dikutip “domaine”, struktur tanaman ini menarik. Cabang-cabangnya memberikan dimensi tersendiri bagi ruang kerja Anda.
Tanaman kedua adalah tanaman Lidah Mertua. Tanpa perlu berpanjang lebar lagi, tanaman ini pun sudah menjadi salah satu tanaman favorit para pemilik rumah di Indonesia.
Pasalnya, meski jarang dirawat atau diberi perhatian, tanaman ini tetap tumbuh subur. Selain itu, bentuk uniknya dan warna cerahnya akan menambah dinamika ruangan.
Tanaman selanjutnya adalah Scindapsus aureus atau Sirih Belanda. Menurut berbagai sumber, jenis tanaman ini tidak hanya kuat menghadapi berbagai kondisi cuaca dan lingkungan, namun juga mampu menyerap formaldehida dan benzena.
Manfaatnya bukan hanya itu. Sebagian karbonmonoksida pun dapat dihilangkan oleh tanaman ini. Dengan kata lain, asap, dan bahan kimia berbahaya bisa dikurangi oleh tanaman ini. Tanaman ini pun akan menjalar ke sekelilingnya. Cantik, tangguh, dan multifungsi!
Selain itu, cobalah menanam Jade Plant atau Crassula ovata. Ada yang menyebut tanaman ini sebagai Pohon Uang atau Money Tree. Dengan jumlah sinar matahari yang tidak berkelimpahan, serta jumlah air terbatas, pohon keberuntungan ini pun mampu bertahan hidup.
Tanaman terakhir adalah Radiator Plant atau Peperomia griseoargentea. Sama seperti tumbuhan lainnya di atas, tanaman ini pun mampu bertahan hidup dalam kondisi minim cahaya dan air terbatas. Selain itu, teksturnya yang cantik juga menambah keindahan ruangan
Memajang tanaman di dalam rumah dengan memanfaatkan pot atau menempatkannya di taman mampu membawa kesegaran ke dalam rumah. Sayangnya, tanpa perhatian yang cukup dan perawatan terhadap tanaman tersebut, pemilik rumah pun dapat menyaksikannya mati.
Karena itu, tak ada salahnya memilih tanaman yang “alot” atau tidak mudah mati. Simak lima tanaman yang relatif kuat ini karena mampu bertahan hidup meski jarang dirawat.
Dracaena marginata
Tanaman pertama adalah Dracaena marginata. Di Indonesia, tanaman ini dikenal memiliki banyak ragam dan cukup populer digunakan sebagai tanaman lanskap dan pot. Bentuknya pun unik dan cenderung sculptural. Jadi, tanaman ini bisa juga digunakan sebagai penghias interior rumah. Anda pun bisa mengembangbiakkannya dengan stek batang. Pastikan saja tanaman ini tidak terkena sinar matahari langsung.
Sansevieria
Tanaman kedua bernama Sansevieria atau dikenal juga dengan nama Lidah Mertua. Sedikit air dan cahaya sudah cukup bagi tanaman ini untuk tumbuh. Bagi Anda yang menginginkan sentuhan kontemporer, geometrik, dan sculptural, tanaman ini cocok bagi Anda. Sayangnya, menurut ASPCA (American Society for the Prevention of Cruelty to Animals), tanaman ini beracun bagi binatang peliharaan.
Creeping Fig
Tanaman ketiga lazim dikenal dengan nama Daun Dolar. Tanaman ini juga dikenal dengan Creeping Fig. Tanaman bernama latin Ficus pumila L. ini termasuk tanaman penyerap polusi.
Selain Daun Dolar, hampir seluruh genus Ficus tergolong tanaman yang “tangguh”. Tanaman-tanaman yang termasuk dalam genus ini menyukai kelembaban dan cahaya terang. Namun, sama seperti Lidah Mertua, tanaman ini berbahaya bagi binatang peliharaan.
Philodendron
Tanaman keempat bernama Philodendron. Selain kuat, tanaman ini juga disukai sebagai tanaman hias lantaran memiliki bentuk yang indah.
Seperti dikutip dalam Apartmenttherapy, tanaman ini populer pada tahun 1970-an. Tanaman ini pun bisa merambat dan menghias sekelilingnya. Hanya saja, perhatikan akar tanaman ini yang mampu memenuhi sebuah pot kecil. Sama seperti tanaman0tanaman sebelumnya, tanaman ini pun beracun bagi hewan peliharaan.