Apple akan membuat kejutan ketika meluncurkan produk iPad dan iPhone barunya pada 2014, yang menurut sebuah bocoran, akan dipercepat waktunya.
Kedua prpduk itu akan memuat sebuah fitur yang hadir sejak iPhone 5S, yang bakal jadi fitur standar untuk semua gadget baru Apple, pemindai sidik jari Touch ID.
Apple mulai memperkenalkan pemindai sidik jari Touch ID pada tombol “home” milik iPhone 5S. Dugaan hadirnya Touch ID sebagai fitur standar tersebut didasari pada sebuah kabar dari pelaku industri yang dilansir oleh “BGR.”
Menurut informasi itu, pabrikan Taiwan Semiconductor Manufacturing Company mereka telah selesai memproduksi batch pertama dari sensor Touch ID yang akan dipasang di iPhone 6, iPad Air 2, dan iPad Mini 3.
Sensor-sensor itu dibuat oleh Xintec dan Suzhou Crystal Semiconductor, dua anak perusahaan dari TSMC. Laporan sebelumnya menyebutkan bahwa TSMC akan turut memproduksi sensor Touch ID pada kuartal kedua tahun ini.
Selain sensor sidik jari, TSMC juga akan memproduksi sebagian dari chip 64-bit A8 yang bakal dipakai di perangkat-perangkat mobile Apple tahun ini.
Sebelumnya, prediksi serupa pernah diungkapkan pada awal April oleh analis KGI Securities, Ming-Chi Kuo, yang dikenal mampu memprediksi produk masa depan Apple dengan akurat.
Ketika itu, dia menyebutkan bahwa model-model iPad yang akan diluncurkan pada 2014—mencakup iPad Air 2 dan iPad Mini Retina Display model baru—bakal dilengkapi pemindai sidik jari.
Sensor pemindai sidik jari yang ditemukan di iPhone 5S kemungkinan akan diaplikasikan juga di iPad Mini generasi kedua.
Situs “Phone Arena” yang ikut membocorkan fitur baru itu mengungkapkan tombol Home dari perangkat misterius ini memiliki bentuk yang sama persis dengan iPhone 5S. Bagian terluar dari tombol Home memiliki bentuk menyerupai cincin dan sudah tidak ada lagi logo berbentuk kotak.
Bagian cangkang belakang dari perangkat tersebut memperlihat logo Apple di bagian tengahnya. Selain itu, terlihat bagian cangkangnya dibalut dengan warna emas, warna yang sedang menjadi primadona bagi Apple.
Bocoran ini terkuak dari informasi paten terbaru Apple yang dipublikasikan US Patent and Trademark Office. Paten ini meliputi teknologi stabilisasi optical image berbasis super resolusi.
Secara sederhana, seperti dikutip dari “Tech Radar,” Minggu 11 Mei 2014, teknologi ini akan membuat kamera di iPhone atau iPad terbaru nantinya bisa dengan cepat mengambil serangkaian foto dari berbagai sudut.
Rangkaian foto ini kemudian akan ‘dijahit’ bersama dengan apa yang disebut image processing engine. Hasilnya, sebuah hasil jepretan berkualitas super resolusi.
Dengan demikian, teknologi ini akan memungkinkan Apple meningkatkan resolusi kamera iPhone secara signifikan tanpa pusing memikirkan megapixel yang mungkin justru akan mengganggunya.
Sekilas cara kerja teknologi ini mirip dengan sistem oversampling pada teknologi PureView di kamera Nokia. Yang menarik, Apple rupanya menggaet Ari Partinen, yang pernah bergabung di white paper Nokia untuk PureView.
Partinen sendiri membenarkan keterlibatannya tersebut melalui akun Twitternya, namun tidak menyebutkan informasi mengenai apa yang akan dilakukannya di Apple. Yang jelas, dia akan mengerahkan hasratnya di digital imaging.
Seperti biasanya, Apple tidak berkomentar terhadap semua rumor yang ada. Jika gambar penampakkan ini benar pun, masih ada kemungkinan untuk berubah di saat peluncurannya nanti.
sumber : phone arena, brg dan us patent