Lewis Ha,ilton bisa menyamai rekor yang dimiliki Michael Scumacher.
Hal itu dikatakan mantan pebalap Formula 1, Nico Rosberg
Ia yakin Lewis Hamilton punya kemampuan untuk mengejar rekor Michael Schumacher yang mengoleksi tujuh gelar juara dunia Formula One
Hamilton baru saja memastikan gelar juara dunia kelima dalam karienrya di GP Meksiko. Gelar tersebut membuat Hamilton berdiri sejajar dengan pebalap legendaris Argentina, Juan Manuel Fangio.
Tak hanya itu, Hamilton hanya berjarak dua gelar lagi dengan rekor milik Schumacher.
“Bagi Lewis memiliki lima gelar tentu sebuah hal yang sulit dipercaya, untuk dipikirkan, menyamai Fangio benar-benar ‘gila’,” ucap Rosberg seperti dikutip dari Crash.
“Dia akan dengan mudah memburu rekor Schumacher karena dia masih punya kontrak dua tahun dan Schumi hanya berjarak dua gelar darinya.Hamilton hanya membutuhkan sekitar dua puluh kemenangan dan hal itu bahkan bisa terjadi dalam dua tahun ke depan,” katanya menambahkan.
Rosberg yakin rekor Schumacher yang ada di depan mata bakal membuat Hamilton tak kehilangan motivasi di musim depan.
“Dia akan bisa menyandang label yang terbaik sepanjang sejarah yang merupakan sebuah gelar yang sulit dipercaya. Namun ia benar-benar punya kemungkinan itu dan saya yakin Hamilton bakal termotivasi dengan itu,” ujar Rosberg.
Rosberg lalu mengungkapkan faktor utama kegagalan Sebastian Vettel dan Ferrari menyaingi Hamilton musim ini adalah performa buruk di akhir musim.
“Dalam kasus Sebastian Vettel, paruh musim benar-benar berjalan dua arah. Sebastian Vettel benar-benar kesulitan, membuat kesalahan, timnya juga membuat kesalahan. Sedangkan Mercedes dan Hamilton benar-benar menjalaninya dengan sempurna,” tutur Rosberg.
Dalam lima musim terakhir, Hamilton empat kali menjadi juara
Di dua tahun lalu, ambisi Hamilton jadi juara dunia digagalkan oleh Rosberg yang merupakan mantan rekan setimnya.
Sebelumnya Lewis Hamilton, telah menyegel gelar juara dunia Formula One musim ini setelah finis di posisi keempat pada GP Meksiko di Sirkuit Autodromo Hermanos Rodriquez
Jelang balapan GP Meksiko, Hamilton sudah unggul tujuh puluh poin atas pembalap Ferrari, Sebastian Vettel, yang menempati posisi kedua di klasemen.
Pembalap asal Inggris itu hanya butuh tambahan lima poin, atau minimal finis di posisi ketujuh, untuk mengamankan gelar.
Sebaliknya, Vettel wajib menang jika ingin menjaga peluang sekecil apa pun untuk menunda pesta Hamilton.
Namun, misi tersebut gagal diwujudkan Vettel. Dia hanya mampu menempati posisi runner-up. Adapun podium tertinggi pada F1 GP Meksiko menjadi milik pembalap Red Bull, Max Verstappen.
Hamilton finis di posisi keempat, di belakang pembalap Ferrari, Kimi Raikkonen. Hasil tersebut sudah cukup bagi Hamilton mengamankan gelar juara dunia.
Dengan dua balapan tersisa pada musim ini, Hamilton telah mengantongi tiga ratis delapan puluh lima poin, unggul enam puluh empat poin atas Vettel. Poin Hamilton sudah tak mungkin dikejar Vettel.
Ini merupakan gelar juara dunia kelima bagi Hamilton. Dia menjadi pembalap ketiga dalam sejarah F1 yang mampu mengoleksi lima titel juara dunia atau lebih.
Dua pembalap yang lain yang masuk klub tersebut adalah Juan Manuel Fangio dan Michael Schumacher.
Menyusul hasil di Meksiko, Mercedes juga tinggal selangkah lagi merebut gelar juara dunia konstruktor dalam lima musim beruntun.
Capaian tersebut sudah mengungguli rekor Red Bull yang menang empat kali beruntun .
Lewis Hamilton tercatat juara dunia plima musim. Dia hanya tertinggal dua titel lagi untuk menyamai rekor Schumacher yang mengoleksi tujuh gelar juara dunia.
Sebelumnya di Formula One Amerika Serikat Raikkonen menggagalkan hasrat Hamilton untuk jadi juara.
Pada wakti itu Raikonnen itu pun membuat hasrat Lewis Hamilton memenangi F1 tertunda.
Padahal Hamilton bisa juara jika memenangi balapan tersebut atau finis jauh di atas Sebastian Vettel. Tanda-tanda Hamilton gagal juara di GP Amerika Serikat sudah terlihat sejak lap pertama.
“Ini adalah akhir pekan yang hebat, mobil cukup bagus sepanjang balapan. Jelas saya jauh lebih bahagia [menang] daripada finis kedua,” kata Raikkonen dikutip dari Autosport.
Di awal balapan, Hamilton yang berada di posisi terdepan saat start langsung disalip Raikkonen di tikungan pertama.
Setelah itu, Raikkonen mantap di posisi terdepan.
Sempat berada di posisi kedua di belakang Hamilton, namun pebalap asal Islandia itu kembali mengamankan posisi pertama yang menjadi miliknya sejak awal balapan.
“Secara alami saya pikir kami mampu melakukan yang lebih baik, pada akhirnya ini adalah yang terbaik yang bisa kami lakukan,” ucap Hamilton.