Perubahan besar kabarnya akan melanda WhatsApp, layanan messaging yang saat ini paling banyak penggunanya di dunia.
Bocorannya, WhatsApp akan dapat digunakan di banyak ponsel dan perangkat sekaligus tanpa perlu terhubung satu sama lain.
Dikutip dari Independent, nantinya versi terbaru WhatsApp benar-benar menjadi layanan multi platform. Pengguna dapat beralih menggunakan WhatsApp di iPad, smartphone maupun komputer desktop dengan mulus.
Pada saat ini, sebuah akun WhatsApp hanya dapat dihubungkan dengan nomor ponsel tunggal sehingga terbatas dapat digunakan di satu perangkat. WhatsApp Web di komputer pun mensyaratkan harus terhubung dengan akun WhatsApp yang ada di smartphone.
Nah, upgrade anyar ini berarti WhatsApp bakal bekerja sama seperti aplikasi lain semacam Facebook, di mana user bisa login di banyak perangkat dan langsung menggunakannya.
Bocoran fitur baru ini berasal dari website WaBetaInfo yang biasanya akurat memberikan informasi kemampuan WhatsApp yang akan datang. Menurut mereka, fitur tersebut sedang dalam tahap pengembangan. Mereka juga sudah berani menyatakan fitur itu sudah pasti akan hadir.
“Ini bukan lagi rumor, sudah terkonfirmasi. Anda akan bisa memakai akun WhatsApp di banyak perangkat. Itu termasuk WhatsApp for Windows, ketika tersedia, sehingga Anda bisa menggunakan WhatsApp di PC jika ponsel tidak punya koneksi,” tulis WaBetaInfo.
“Dengan sistem baru ini, WhatsApp juga meningkatkan enkripsi end to end, karena mungkin sesuatu perlu diubah, lantaran pesan harus dikirim ke banyak perangkat,” tambah mereka.
Belum ada informasi kapan tepatnya pembaharuan tersebut diimplementasikan. Kemungkinan masih butuh waktu beberapa bulan lagi.
Di masa depan WhatsApp bisa jadi punya versi desktop yang “lebih mandiri”, alias tak perlu lagi harus terus terkoneksi ke akun WhatsApp di ponsel pengguna.
Saat ini paling tidak sudah ada WhatsApp Web dan WhatsApp Desktop untuk dipergunakan di PC. Tetapi untuk melakukannya masih diperlukan akses koneksi dari PC ke akun WhatsApp di ponsel.
Diwartakan TheNextWeb.com, hal itu mungkin akan segera berubah. Ini terindikasi dari rujukan informasi yang disebar oleh WABetaInfo, yang memang dikenal rutin memberikan bocoran seputar WhatsApp.
Dalam cuitannya, WABetaInfo menyebut bahwa WhatsApp sedang mengembangkan sebuah aplikasi Universal Windows Platform (UWP) bersama dengan sebuah sistem multi platform yang membuat layanan WhatsApp tetap bisa berfungsi sekalipun ponsel pengguna tak aktif.
Jika benar demikian, salah satu hal yang akan dimungkinkan adalah pengguna WhatsApp tetap bisa nge-chat dengan orang-orang di dalam kontaknya (via desktop) sekalipun baterai smartphone-nya sudah habis.
Namun, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kapan fitur tersebut akan diterapkan secara resmi oleh WhatsApp.
Selain itu kembali beredar bocoran mengenai calon fitur baru WhatsApp, kali ini untuk mempermudah pengguna saat mau mendengar pesan suara kiriman orang lain.
Seperti biasa, bocoran ini dimunculkan oleh WABetaInfo yang setia memantau perkembangan layanan pesan instan itu dan memang rutin memberikan bocoran mengenai calon fitur baru WhatsApp.
Seperti dilansir Express.co.uk, calon fitur baru itu nantinya akan membuat pengguna WhatsApp tak perlu lagi membuka aplikasi ketika mendapatkan kiriman chat audio alias pesan suara seperti saat ini.
Dalam calon fitur baru WhatsApp tersebut, pengguna jadi dipermudah karena sudah bisa mendengarkan isi dari pesan suara yang diterimanya itu langsung dari bagian notifikasi.
Namun, WABetaInfo menambahkan bahwa bocoran mengenai calon fitur baru itu saat ini baru terpantau ada di iOS. Belum ada tanda-tanda apakah hal serupa akan muncul buat Android.
“Ya, itu merupakan sebuah pada pesan suara yang masuk di iOS. (Fitur ini) akan tersedia di masa depan, mungkin dalam sebuah update besar bersama dengan fitur-fitur lainnya?” tulis WABetaInfo.
Terkadang ada penyesalan usai mengirim chat tertentu ke seseorang di WhatsApp. Mau menghapus pun ada batas waktunya. Tetapi ada lho cara untuk menyiasati hal itu.
Saat ini opsi “delete for everyone” menjadi fitur WhatsApp yang memungkinkan pesan terhapus di perangkat pengirim dan penerima agar tidak lagi bisa dibaca.
Namun, Whatsapp sebenarnya hanya memberikan tenggang waktu 7 menit untuk menghapus pesan. Tetapi ada pula acara untuk menghapus pesan tersebut walaupun sudah lewat batas waktu.
Dirangkum dari Metro, cara hapus chat WhatsApp yang sudah lama dikirim itu pun bisa dilakukan dengan beberapa cara mudah
Matikan koneksi internet pada ponsel (Wi-Fi dan seluler). Masuk setting untuk memastikan.
Pastikan aplikasi WhatsApp sudah ditutup alias close window, bukan cuma sekadar pindah layar.
Buka ‘Setting’ atau ‘Pengaturan’ di smartphone kemudian utak-atik waktunya. Semisal pesan yang mau kamu hapus tertanggal tnnah ubah saja waktunya dengan mendekati pesan tersebut asalkan ingat tenggang waktu tujuh menit.
Buka kembali WhatsApp, pilih pesan yang ingin kamu hapus. Pilih opsi ‘delete for everyone’.
Keluar dari WhatsApp, kembalikan pengaturan waktu, baru setelah itu nyalakan kembali koneksi internet.
Setelah itu, pesan WhatsApp yang dikirim sudah lebih dari tujuh menit itu akan terhapus. Tetapi dari pengujian, chat yang sudah berusia lebih dari satu hari terkadang tidak bisa lenyap dari smartphone si penerima.