Manchester City tak punya pilih di pekan kelima laga Premier League di Etihad Stadium, Minggu malam WIB, 20 September 2014, kecuali memenangkan laga hebatnya melawan Chelsea untuk menentukan siapa yang paling berhak atas trofi liga musim ini.
Kedua tim, seperti banyak diprediksi pengamat sepakbola Premier League merupakan kandidat kuat keluar sebagai juara karena memiliki “treck record” yang bagus, baik dari sisi pemain, pelatih dan kondisi tim.
Manchester City dalam tiga pertandingan terakhir yang telah dimainkannya,baik di laga domestik maupun fase grup Europa, menuai hasil buruk. Di liga Inggris, City hanya menang sekali ketika melawan Liverpool dan sekali seri dan kali lainnya kalah
Mereka juga agal memetik kemenangan dalam laga melaean Bayern Munich.
Lawan berat di ujung pekan ini menanti ManCity dalam lanjutan Premier League, Minggu 21 September 2014. Sang juara bertahan akan menghadapi pemuncak klasemen, Chelsea yang mengumpulkan poin sempurna dari empat laga awal.
Manajer ManCity, Manuel Pellegrini sama sekali tak gentar terhadap ledakan Chelsea di awal musim. Pria berkebangsaan Chile ini bertekad menghentikan rekor seratus persen The Blues.
“Mereka memulai dengan sangat baik. Mereka juga bermain dengan sangat baik. Saya pikir, kami tidak memulai dengan buruk. Namun, kekalahan kami dari Stoke merupakan pertandingan yang tidak biasa,” kata Pellegrini seperti dilansir The “National Sport.”
Pellegrini menilai, ManCity hanya kurang beruntung dalam dua pertandingan terakhir. Melawan Bayern, ManCity harus takluk lewat gol yang sebenarnya bisa diantisipasi. Dia juga merasa The Citizens layak merebut tiga poin saat melawan Arsenal.
“Kami berharap, bisa memperbaiki diri, saat kami bermain di kandang dan mendapatkan tiga poin hari Minggu,” kata Pellegrini.
“Saya selalu berpikir positif. Saya harap, kami tidak kalah dan tidak tertinggal delapan poin di belakang Chelsea,” tegas mantan arsitek Malaga ini.
Kemenangan atas Chelsea sangat diharapkan Pellegrini. Itu akan membuat The Citizens tinggal berjarak dua poin dengan The Blues.
“Saya rasa itu akan menjadi awal yang sangat baik, setelah bermain melawan Liverpool, Arsenal, dan Chelsea,” ujarnya.
Sementara itu, Chelsea yang menang pada laga-laga yang telah mereka jalani di awal musim ini, seperti dikatakan manajernya, Jose Mourinho, masih jauh dari kata sempurna dan masih bisa banyak berkembang.
Chelsea sejauh ini telah menjalani lima laga kompetitif, dengan rincian empat laga di Premier League dan satu laga di Liga Champions.
Di Premier League, The Blues selalu menang, mencetak lima belas gol, dan kebobolan enam gol. Di Liga Champions, mereka mengawali perjalanannya di fase grup dengan bermain seri dengan Schalke 04.
Mourinho menganggap Chelsea sekarang sudah lebih baik dibanding musim lalu, terutama berkat masuknya Cesc Fabregas dan Diego Costa. Namun, dia belum sepenuhnya puas.
“Saya tidak mengatakan kami punya masalah. Tapi, masih ada ruang yang besar bagi kami untuk berkembang,” ujar Mourinho di Mirror.
“Saya ingin membuat segalanya menjadi lebih baik. Segalanya,” tegas Mourinho.
“Saya tak senang dengan apa yang kami punya. Kami harus membenahi semuanya. Kami berada di awal musim kedua kami. Kami masih jauh dari tim yang sempurna,” kata mantan pelatih Inter Milan dan Real Madrid ini.
“Apakah kami lebih baik dibandingkan musim lalu? Saya yakin begitu. Tapi, masih banyak pekerjaan yang harus kami lakukan,” ujarnya.