Sporting Lisbon gagal membawa pulang kemenangan dari Santiago Bernabue akibat kesalahan “kecil” yang mereka buat terhadap Real Madrid dalam laga awal fase Grup Liga Champions Rabu tengah malam WIB, 14 September 2016.
Kesalahan kecil di menit akhir menjadi malapetaka bagi “Leoes,” tulis media terkenal Spanyol “marca,” Kamis, 15 September 2016, dengan nada kecewa.
Sporting sempat membuat tuan rumah kerepotan setelah mampu mencetak gol lebih dulu melalui aksi Bruno Cesar.
Pertahanan disiplin tim asuhan Jorge Jesus pun berhasil menggagalkan sejumlah peluang tuan rumah.
Akan tetapi, asa tim tamu untuk mencuri poin sirna di pengujung laga.
Pelanggaran yang dilakukan pemain Sporting di luar kotak penalti menjadi malapetaka.
Cristiano Ronaldo yang ditunjuk sebagai eksekutor tak menyia-nyiakan kesempatan yang dimiliki.
Tendangan bebasnya di menit kedelapan puluh sembilan berhasil mengoyak gawang Sporting yang dikawal Rui Patricio.
Gol pemain serang asal Portugal tersebut melecut motivasi tuan rumah untuk mengamankan tiga poin. Segenap penggawa El Real terus melancarkan serangan ke areal pertahanan Portugal.
Los Blancos akhirnya sukses memetik kemenangan lewat gol Alvaro Morata di masa injury time.
Sundulan Morata hasil umpan James Rodriguez tak mampu diadang Patricio sekaligus mengunci kemenangan tuan rumah
Kekalahan satu berbanding dua gol di Bernabeu menjadi pengalaman berharga bagi Jorge Jesus. Menurutnya, kesalahan kecil melawan tim besar bisa menjadi malapetaka bagi Sporting.
“Kami memainkan pertandingan luar biasa melawan tim juara Eropa di Madrid. Tapi, pergantian pemain dari Real menyulitkan kami, permainan ketat kami terhenti,” kata Jorge seperti dikutip dari laman resmi UEFA.
“Mungkin kami tidak memiliki sejumlah pengalaman karena seharusnya tidak membiarkan mereka mendapat tendangan bebas yang mengakibatkan gol pertama mereka. Dalam pertandingan seperti ini kesalahan sekecil apapun harus dibayar mahal,” ujar Jorge.
Pelatih Madrid Zinedine Zidane semula sempat kecut dan akhirnya bisa tersenyum usai timnya menang.
Zidane sempat dirundung cemas di sepanjang laga.
Ia pun tak segan memuji kerja keras Ronaldo dkk yang tak menyerah hingga menit akhir.
“Kami sangat bahagia karena kami terus berjuang hingga akhir dan tidak menyerah,” kata Zidane seusai pertandingan seperti dikutip dari laman resmi UEFA.
“Terkadang Anda bertemu dengan lawan yang bermain sangat baik namun para pemain kami luar biasa. Mereka berusaha keras dan mendapatkan imbalannya.”
“Inilah Real Madrid dan kami tahu kami selalu bisa membalikkan keadaan dalam satu menit. Kami bermain sedikit lebih baik setelah kebobolan dan akhirnya kami berhasil,” tutur pelatih asal Perancis tersebut.
Berlainan dengan Zidane, striker Real Madrid, Cristiano Ronaldo, usai laga mengungkapkan tak bisa merayakan gol ke gawang Sporting Lisbon lantaran klub tersebut memiliki peran penting dalam perjalanan kariernya.
Madrid dalam tekanan besar lantaran mereka tertinggal hingga laga menyisakan satu satu menit lagi.
Pada momen itu, Ronaldo mendapatkan kesempatan melakukan tendangan bebas dan berhasil mengeksekusinya dengan baik.
Walaupun momen tersebut sangat krusial bagi Madrid, namun Ronaldo tetap tak merayakan gol dan hanya mengangkat tangannya ke atas.
“Saya tak bisa merayakan gol ke gawang tim yang telah membentuk saya dan selalu saya hormati,” ucap Ronaldo seperti dikutip dari Marca.
Sebagai klub tempat mengawali karier profesionalnya, Ronaldo sempat mendapatkan tawaran untuk kembali ke klub tersebut di pengujung kariernya nanti dan pensiun di sana.
Namun Ronaldo kembali menegaskan bahwa dirinya ingin pensiun di Madrid.
“Sebuah keistimewaan bagi saya karena banyak orang di Sporting Lisbon tetap mencintai saya dan Presiden Klub ingin saya pensiun di sana.”
“Namun saya ingin pensiun di Madrid karena hati saya ada di klub ini,” tutur mantan pemain Manchester United ini.
Meskipun pada akhirnya mampu memenangkan pertandingan, Ronaldo mengingatkan bahwa duel ini patut jadi perhatian bagi Madrid.
“Penampilan Sporting tak mengejutkan saya dan cara Real Madrid membalikkan kedudukan memang sudah seperti bagian dari sejarah stadion legendaris ini (Santiago Bernabeu)>”
“Laga ini jadi peringatan bahwa kami tak boleh lengah karena tim lain bisa saja mengejutkan kami,” ucap Ronaldo.
Sementara itu, Alvaro Morata yang memberi gol kemenangan bagi Madrid menyatakan, Real Madrid mampu melakukan segala hal ajaib
“Kami tidak memulai pertandingan dengan baik, tapi ini adalah Madrid dan di klub dan stadion ini apapun bisa terjadi,” kata Morata kepada BeIn Sports.
“Saya akan pulang dengan bahagia. Kami selalu percaya hingga akhir pertandingan. Anda dapat memenangkan pertandingan sampai wasit meniup peluit akhir.”
Morata yang direkrut kembali ke Madrid dengan harga tiga puluh juta euro darri Juventus menandai comebacknya dengan mencetak gol kemenangan bagi El
“Terkadang sepak bola memang tidak adil. Hari ini, saya tidak tahu apakah itu benar, namun yang terpenting kami menang dan meraih sukses,” ujar Morata.
“Jelas impian saya adalah meraih kemenangan di sini. Saya bekerja dengan baik dan berharap bisa membantu tim dengan mencetak sejumlah gol.
Kemenangan atas Sporting Lisbon membuat Madrid ada di posisi kedua di bawah Borussia Dortmund
Duel Madrid lawan Dortmund akan berlangsung di matchday kedua, akhir September mendatang.