Mantan penyerang Inter Milan, Eder Martins, mengatakan klub pemilik delapan belas gelar Serie A itu bisa mendatangkan Lionel Messi dengan dukungan pemilik asal China, Suning Group.
Inter yang dikuasai Suning Group sejak dua tahun lalu disebut Eder memiliki kemampuan untuk mewujudkan beragam keinginan klub, seperti meraih gelar juara di liga domestik maupun regional.
Setelah dua musim bermain di Inter yang sudah dikuasai Suning, dan kini bermain di klub Jiangsu Suning, Eder tampak lebih memahami kemampuan dari salah satu perusahaan besar di China itu.
“Saya telah melihat kebesaran Suning dari dalam. Mereka memiliki segala yang dibutuhkan untuk mengangkat Inter ke posisi puncak. Inter Milan dipandang sebagai keluarga bagi Suning dan keluarga sangat berarti bagi mereka.
“Ketika mereka membeli Inter mereka mengklaim beberapa hal dan mereka melakukan persis apa yang mereka katakan,” kata Eder kepada La Gazzetta dello Sport dikutip dari AS.
“Mereka berbicara tentang pertumbuhan, tidak menjanjikan gelar Serie A, Liga Champions atau Messi secepatnya. Suning dapat membuat mimpi Inter menjadi kenyataan, dan itu termasuk mendatangkan Messi jika mereka mau,” sambungnya
Inter kini masih berada di peringkat ketiga Serie A, terpaut 14 poin dari Juventus yang memimpin klasemen dengan lima puluh tiga poin.
Dalam beberapa waktu lalu, Messi sempat mendapat tantangan dari Cristiano Ronaldo untuk menjajal kompetisi di luar Spanyol.
Messi sudah bermain di Barcelona sejak junior dan melanjutkan karier profesional di klub yang khas dengan seragam Blaugrana.
Menanggapi ucapan Ronaldo, pemain asal Argentina itu menjawab dengan menyatakan dirinya tidak perlu pindah dari Barcelona untuk mendapatkan tantangan baru.
Sementara itu Lionel Messi mengaku sudah tidak menjadikan sepak bola sebagai prioritas hidup.
Seiring waktu yang terus berjalan, pemain Barcelona itu menempatkan keluarga di atas segalanya.
Messi sudah merasakan kompetisi sepak bola profesional sejak lima belas tahun lalu. Selepas merumput, Messi merasa kehadiran anak mengubah cara pandang terhadap hidup.
“Setelah saya punya anak, prioritas saya selalu kepada keluarga. Itu adalah hal yang paling penting. Tentu saya mencintai sepak bola dan saya hidup untuk itu tapi keluarga di atas semuanya,” jelas Messi dalam wawancara dengan Marca.
Perkembangan anak pun tidak dimungkiri Messi membawa perubahan pada kehidupan sepak bola dan keluarga. Messi tak bisa lagi menyembunyikan kekalahan di hadapan sang buah hati, khususnya Thiago anak pertamanya.
“Thiago dan Mateo sangat menyukai sepak bola. Thiago mengerti lebih banyak karena dia lebih tua dan mendiskusikan segalanya mengenai pertandingan,” ucapnya.
“Sebelumnya saya tidak membicarakan itu [kekalahan Barcelona] di rumah, tapi tidak sekarang. Sulit untuk menerima kekalahan dan penampilan buruk, tetapi Thiago memaksa saya berbicara mengenai apa yang terjadi dan menjelaskan mengapa kami tidak meraih kemenangan. Kami membicarakan hal tersebut saat ini,” jelas Messi.
Bahkan pemain asal Argentina itu juga menjelaskan sang anak kini sudah bisa menyampaikan kritik kepadanya ketika laga berakhir dengan hasil negatif.
“Ya saya mendapat kritik. Dia melihat Barcelona, La Liga dan Liga Champions. Dia menyenanginya, bertanya, dan dia mengatakan sesuatu kepada saya ketika hal yang tidak baik terjadi,” kata pemain yang sudah menjadi bagian Barcelona sejak tahun delpan belas tahun silam.
Setelah kehadiran Ciro pada Maret lalu, Messi berencana memiliki anak perempuan bersama Antonella Roccuzzo.
“Ciro baru belajar berdiri. Antonela dan saya ingin memiliki anak perempuan tapi kita lihat saja, masih terlalu dini,” tuturnya.
Selain itu Messi juga menyadari tidak akan bisa meraih salah satu penghargaan individu bergengsi di sepak bola, Ballon d’Or, di tahun ini.
Pada malam penganugerahan, Desember, gelandang Real Madrid Luka Modric terpilih sebagai peraih Ballon d’Or di Paris.
Pemain asal Kroasia itu jadi yang terbaik disusul Cristiano Ronaldo dari Juventus dan Antoine Griezmann dari Atletico Madrid
Nama Messi untuk kali pertama sejak satu dekade terakhir terlempar dari posisi tiga besar kandidat kuat peraih Ballon d’Or. Kendati demikian, pemain berjuluk La Pulga tersebut tidak mempersoalkan kegagalan meraih trofi Bola Emas itu.
“Saya mendengar nomine-nomine untuk Ballon d’Or, dan saya tahu saya tidak akan ikut dalam pertarungan itu,” ujar Messi dikutip dari Marca.
Messi sendiri tidak hadir dalam acara Ballon d’Or itu. Pemain berusia 31 tahun tersebut memilih berfoto dengan dua dari tiga anaknya, Thiago (6) dan Mateo (3). Hal itu terlihat dari Instagram Messi.
Absennya Messi dalam acara Ballon d’Or itu sempat mendapat sindiran dari Modric yang menjadi pemenang. Menurut mantan pemain Tottenham Hotspur itu tidak masuk akal jika seseorang terutama Messi tak menghadiri acara Ballon d’Or.
“Saya mencintai sepak bola, tetapi keluarga di atas segalanya,” ucap Messi.
Dalam kesempatan berbincang dengan Marca, Messi juga menyinggung soal rivalitasnya dengan Cristiano Ronaldo yang kini hengkang ke Juventus. Persaingan dengan Ronaldo dianggap Messi sangat bagus.
“Rivalitas dengan Cristiano sangat sehat, dan sangat bagus untuk para pesaing,” tutur Messi
Selain itu, Lionel Messi menjauh dari kejaran pesaingnya di bursa top skor La Liga Spanyol
Messi menambah koleksi golnya usai menyumbang satu gol saat Barcelona menang atas Celta Vigo
Peraih lima trofi Ballon d’Or itu memastikan kemenangan Blaugrana