“Jose Mourinho Magnet Yang Menyesatkan,” tulis “The Daily Express” dalam “headline”nya edisi Kamis, setelah sehari sebelumnya menulis tentang telah terjadinya kesepakatan antara pelatih Real Madrid itu dengan pemilik klub Chelsea Roman Abramovic, atas kepindahan “Si Spesial Satu” itu ke Stamford Bridge musim depan.
“Express,” begitu suratkabar terbitan London itu disebut, selama dua pekan terakhir melakukan “investigasi reporting” seputar telah dicapainya kesepakatan antara Mou, begitu pelatih yang masih terikat kontrak dengan Madrid hingga 2016 itu di sapa, dengan pemilik Chelsea, juragan minyak Rusia itu.
Menurut “Express,” negosiasi kepindahan Mou langsung ditangani oleh Roman. Pembicaraan ini intensif dilakukan sebulan yang lalu tanpa diketahui oleh media, dan kedua pihak telah menyepakati “draft” kontrak berdurasi tiga tahun bagi Mou untuk bermukim Stamford Bridge.
Mourinho yang berbicara dengan sahabat London-nya, “Senior Editor Koran Express,” David Lang mengatakan, “Saya tidak bisa mengelaknya, terlepas dari soal cuaca, saya suka berada di sini (London), dan seperti yang saya katakan sebelumnya, saya punya rumah dan juga punya ikatan emosi yang besar dengan Chelsea. Suatu hari nanti, saya pikir saya harus kembali ke Inggris, ke Chelsea, ke Stamford Bridge atau klub lainnya.”
Menurut Mou, dalam pembicaraannya dengan Lang, Chelsea sungguh berarti baginya ketimbang klub lainnya. “Chelsea ada di hati saya, begitu juga dengan Inter. Suatu hari nanti saya akan kembali, tetapi ini normal saya berada di sini. Sama seperti ketika saya berada di rumah di Portugal,” ujarnya seperti yang dikutip Express” dari David Lang.
Mourinho dan Madrid masih terikat kontrak kerja hingga 2016. Meski begitu, menurut pemberitaan di Spanyol, ada kemungkinan mantan pelatih Inter Milan dan Porto itu akan meninggalkan Madrid akhir musim ini.
“Saya berada di Madrid, dan saya benar-benar berkomitmen untuk ambisi klub ini hingga akhir musim ini. Orang tahu bahwa saya profesional dan untuk saat ini saya hanya memikirkan pekerjaan di Real Madrid,” kata Mourinho.
Masih seperti yang ditulis oleh “Express,” seperti yang dikutip “website” Goal, Roman Abramovich sepertinya sudah kehabisan pilihan untuk mencari pelatih “The Blues.” Dan ia hanya punya satu nama, yaitu Mou. Ia akan membawa Jose kembali. Chelsea dan berharap ini akan terjadi dan memang akan terjadi,” tulis “goal.”
Chelsea saat ini ditangani oleh Rafael Benitez yang menggantikan posisi Roberto Di Matteo. Benitez memang hanya dikontrak sampai akhir musim. Abramovich merasa tak puas dengan kepelatihan Benitez. Namun, dia tahu tak bisa membuat perubahan pelatih sebelum kompetisi berakhir.
Sementara itu, “The Telegraph” membantah telah terjadinya “deal” antara Roman dengan Mou. Mengutip sebuah sumber “Telegraph” menulis kesepakatan antara Murinho dan Abramovich baru sebatas lisan dan belum ada dokumen yang ditandatangani.
Spekulasi kembalinya Mourinho ke Chelsea, membuat para pemain klub “Biru London” itu gembira. Terry, Lampard, Mata dan Ivanovic mengaku senang jika Jose Mourinho memutuskan kembali ke Stamford Bridge musim depan. Mereka berharap hal tersebut bisa menjadi kenyataan.
Mourinho menangani Chelsea pada 2004 hingga 2007. Bersama pelatih asal Portugal tersebut, The Blues sukses dua kali menjuarai Premier League dan sekali memenangi Piala FA.
“Untuk klub top dan besar seperti Chelsea, kami membutuhkan yang terbaik dari para pemain dan pelatih. Mungkin suatu hari nanti akan menyenangkan bisa bekerja sama dengan dia (Mourinho),” kata Ivanovic tentang kabar itu.
“Kita lihat nanti. Anda tidak pernah tahu dan sekarang bukan saatnya kami berbicara. Tetapi, memang dari beberapa pemain yang mengatakan di surat kabar, yang pernah ditangani dia, menyebutkan, dia sangat sukses,” ujarnya.
Chelsea saat ini masih berada di peringkat tiga klasemen sementara Premier League dengan poin 55, tertinggal 19 angka dari Manchester United di puncak. Selanjutnya, Frank Lampard dan kawan-kawan akan menghadapi Southampton, 30 Maret mendatang.
Heboh spekulasi kepindahan Mou ke Chelsea mendatangkan tanggapan beragam dari berbagai komunitas sepak bola. Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, mengatakan kepada media Italia, mengatakan senang saja mendengarnya. “Ia bisa memilih “rumah” yang pas untuk melanjutkan karir kepelatihannya. Yang pasti Mou tidak bakal kembali ke markas Inter, Giuseppe Meazza pada musim depan.
Mourinho dan Inter. Inter memiliki pengalaman yang luar biasa bersama I Nerazzurri. Ia mempersembahkan treble winners bagi publik Giuseppe Meazza pada musim 2009-2010. “Mourinho mencintai klub ini dan dia memiliki pengalaman yang luar biasa dengan Inter. Namun, bukan kondisi yang tepat untuk dia kembali,” jelas Moratti kepada La Gazzetta dello Sport.
“Tidak ada kontak serius. Saya hanya pernah berkirim pesan tanpa membicarakan proyek terkait pekerjaan atau apapun itu,” sambungnya.
Kabar Mourinho kembali ke Inter tidak terlepas dari penilaian sejumlah kalangan yang meragukan kemampuan pelatih Andrea Stramaccioni. Baru-baru ini, Strama mendapatkan kritik tajam menyusul tersingkirnya Javier Zanetti dan kawan-kawan dari Liga Europa.