Manchester United menyesali hasil seri, satu gol berbanding satu, di Stadium Olimp 2 Rusia, ketika melakoni laga pertama enam belas besar Liga Europa dengan FC Rostov dan berjanji akan membuat perhitungan baru ketika mereka bertemu di Old Trafford di leg kedua pekan depan.
Sebelumnya Manchester United menemukan langkah mudah di kompetisi kasta kedua Eropa tersebut karena bertemu lawan yang kekuatannya tak sebanding.
ManUtd memastikan satu tiket ke fase enam belas besar usai mengandaskan St Etienne dengan agregat empat gol lawan kosong
Dan diprediksi , Zlatan Ibrahimovic i bakal melaju ke babak selanjutnya dengan mudah.
Dalam laga dengan Rostov, Henrikh Mkhitaryan sempat membuat Manchester United berasa di atas angin lewat gol di babak pertama, Jumat dini hari.
Aksinya di separuh babak pertama cukup mengesankan. Gol yang disumbangkannya mendapat bantuan yang kompak dari Marouane Fellaini dan Zlatan Ibrahimovic.
Namun, pada babak berikutnya, Rostov lewat pemainnya Aleksandr Bukharov membalas gol dan membuat imbang skor satu berbanding satu hingga pertandingan berakhir.
Hasil imbang membuat Rostov masih memiliki peluang yang cukup besar saat menjalani leg kedua di Old Trafford.
Pertandingan antara MU dan Rostov sempat diwarnai kekhawatiran akan keselamatan pendukung MU di antara pengggemar fanatik tim sepak bola Rusia itu.
Meski kemudian, seperti dilansir AFP, pertandingan berlangsung lancar tanpa insiden berarti.
Sebelum laga, pelatih MU Jose Mourinho merasa tak nyaman dengan kondisi lapangan di Stadion Olimp-2 buruk.
Mourinho datang langsung memantau kondisi lapangan yang akan digunakan untuk berlaga lawan Rostov.
Dalam pandangan Mourinho, lapangan di Stadion Olimp-2 masuk dalam kategori buruk.
“Sulit bagi saya untuk mempercayai bahwa kami akan bertanding esok hari. Saya tahu bahwa kami wajib bertanding esok hari namun sulit bagi saya mempercayai bahwa kami akan bermain di lapangan itu, bila kalian masih bisa menyebutnya sebagai lapangan,” tutur Mourinho dalam sesi konferensi pers jelang laga lawan Rostov.
Mourinho pun tak tahu bagaimana tanggapan pemain tentang kondisi lapangan.
“Saya tak tahu tim seperti apa yang akan saya turunkan. Saya tak tahu apakah Henrikh Mkhitaryan akan bermain. Saya harus banyak berpikir untuk laga ini.”
“Saya belum berbicara dengan pemain. Satu-satunya orang yang saya ajak bicara adalah orang UEFA ketika saya melihat lapangan. Ketika saya mengutarakan keluhan saya, dia berkata bahwa seluruh pemain sudah diasuransikan,” ujar Mourinho.
Manchester United sendiri sudah menegaskan tak akan main-main di Liga Europa.
Pasalnya status juara bisa membuat mereka meraih tiket langsung ke Liga Champions musim depan
Sebelum pertandingan, manajemen Manchester United memberikan imbauan kepada suporternya untuk menghindari pemakaian atribut saat datang ke Rostov
“Demi keselamatan dan keamanan anda, dihimbau tak menggunakan warna Manchester United ketika berada di Rostov atau menarik perhatian akan keberadaan anda di kota tersebut,” demikian pernyataan klub lewat kepada suporter yang dikutip dari The Daily Telegraph.
“Kami juga mengimbau anda tetap dalam kelompok di manapun dan tidak berjalan sendirian di dalam kota.”
Imbauan MU terhadap suporternya itu keluar sebagai imbas dari keributan saat gelaran Piala Eropa di Perancis tahun lalu. Suporter garis keras atau hooligan Rusia menyatakan mereka akan menargetkan para suporter Inggris saat Piala Dunia mendatang digelar di negara mereka.
Bentrok antara suporter Rusia dan Inggris dalam gelaran Piala Eropa di Perancis itu pun sempat menjalar hingga ke pemerintah masing-masing.
Pemerintah Rusia mengecam pendeportasian suporternya dari Perancis, sementara Inggris mencurigai aksi hooliganisme suporter Rusia mendapat restu Kremlin.
Manchester United sendiri bakal fokus penuh menghadapi pertarungan di Liga Europa.
Pasalnya, status juara Liga Europa akan membuat mereka meraih tiket ke Liga Champions musim depan.
Jalur ini tentunya bakal dimaksimalkan ‘Setan Merah’ mengingat mereka masih kesulitan untuk menembus zona empat besar alias zona Liga Champions di Liga Inggris.
Diperkirakan ada sekitar dua ratusan pendukung MU yang turut hadir.
Rostov yang berada di urutan ketujuh dalam Liga Primer Rusia, sebelumnya menang atas Ajax dan Bayern Munich musim ini.
Berhasil menahan imbang MU membuat posisi mereka tak bisa diabaikan begitu saja.