Menjelang laga derby Manchester, antara United, atau MU, dengan The Citizen, menguap aroma panas saling mengejek di antara dua kedua anggota tim. Terakhir Manuel Pellegrini, pelatih City mencibirkan dengan tertawa gol Persie ke gawang Courtis, kiper Chelsea, di injuri time, ketika keduanya bertemu di Old Trafford pekan kesembilan Premier League.
Pellegrini menuding gol itu sebagai “kebetulan.” Dan Persie yang mendapatkannya sebagai “jatuh” dari langit.
“Ketika mereka memberitahu saya setelahnya bagaimana pertandingan itu berakhir, saya tersenyum.”
Manchester City tidak peduli dengan Persie dan golnya. Menurut Manuel Pellegrini, timnya akan kembali ke trek juara dengan mengejar Chelsea, tap peduli dengan mengalahkan United.
City sudah empat kali kehilangan poin. Mereka secara mengejutkan kalah dari Stoke City dan West Ham United. Pada dua laga lainnya, mereka cuma bermain imbang dengan Arsenal dan Chelsea.
Menurut Pellegrini, dari sembilan pertandingan pencapaian timnya tidak terlalu buruk. Toh, saat jadi juara musim lalu City malah cuma mendapatkan enam belas poin setelah sembilan pekan berlalu.
“Musim lalu, kami punya satu poin lebih sedikit di klasemen dibandingkan musim ini. Tahun lalu kami tidak memulai musim sebaik yang saya inginkan, tapi kami masih memenangi liga,” ucap Pellegrini di Soccerway.
Pellegrini yakin timnya punya kapabilitas untuk konsisten meraih hasil bagus dan merebut puncak klasemen.
“Ya, musim ini, mungkin, kami bermain tidak konsisten. Namun, saya yakin kami akan kembali seperti diri kami di bagian paling penting musim lalu,” ujar manajer asal Chile ini.
Pellegrini yakin timnya punya kapabilitas untuk konsisten meraih hasil bagus dan merebut puncak klasemen.
Tentang catatan sejarah derby Manchester yang menempatkan Wayne Rooney sebagai pencetak gol terbanyak, Manuel Pellegrini dengan ringan mengatakan, tidak punya rencana khusus untuk mematikan penyerang Manchester United itu.
Rooney tercatat telah mencetak sebelas gol sepanjang keikutsertaannya di derby Manchester. Jumlah golnya itu melampaui dua orang pemain Manchester City, Joe Hayes dan Francis Lee, yang masing-masing mencetak sepuluh gol di derby Manchester.
Rooney absen dalam tiga laga terakhir United akibat mendapatkan kartu merah pada laga melawan West Ham United. Namun, masa hukumannya sudah berakhir setelah laga melawan Chelsea akhir pekan lalu.
Pellegrini menyebut, United masih punya pemain-pemain lainnya, seperti Angel Di Maria dan Juan Mata, untuk diwaspadai.
“Kami tidak akan mengubah gaya main kami hanya untuk beberapa pemain. Jika bukan soal Wayne Rooney, masih ada Angel Di Maria, Juan Mata atau Robin van Persie,” ujar Pellegrini seperti dilansir ESPNFC.
“Mereka punya banyak pemain kreatif dan mereka bisa membuat banyak peluang yang beragam. Kami tidak bisa menyiapkan pertandingan hanya dengan membicarakan seorang pemain. Sebab, bisa saja dia tidak jadi bermain dan kami harus mengubah apa yang sudah kami persiapkan.”
“Saya yakin, Wayne Rooney adalah salah satu pemain terpenting Manchester United, tapi saya ulangi lagi: pemain-pemain lainnya juga bisa menyulitkan kami,” kata Pellegrini.
Kendati demikian, Rooney dikabarkan Guardian tengah dibekap cedera. Dia terlihat menghadiri sebuah acara sponsor pada Senin kemarin dengan terpincang-pincang setelah mengalami cedera pada sesi latihan paginya.