Pep Guardiola, manajer Manchester City, kembali menegaskan timnya tak mungkin merengkuh empat trofi juara pada musim ini.
Menurutnya, mengukir quadruple bukan perkara yang mudah
The Citizens tampil impresif pada musim ini.
Mereka masih nyaman berada di puncak klasemen sementara Premier League dengan nilai enam puluh lima, unggul dua belas poin atas Manchester United di tempat kedua.
Sementara itu, di Liga Champions, Manchester City sukses menembus Enam Belas Besar dan bakal bersua FC Basel. Pada ajang Piala Liga Inggris, Man City melenggang ke final dan akan menghadapi Arsenal.
Di Piala FA, langkah Manchester City belum tertahan dan sukses mengamankan tiket putaran kelima. Mereka lolos ke Enam Belas Besar setelah mengalahkan Cardiff City
Dengan skuat yang mumpuni serta diasuh Pep Guardiola, Man City dipercaya akan menyapu bersih semua gelar pada musim ini.
Jika hal tersebut terealisasi, The Citizens bakal menjadi klub Inggris pertama yang mampu mengukir quadruple.
“Tidak mungkin meraih empat trofi. Mereka bertanya apakah kami tidak terkalahkan di Premier League dan saya bilang tidak,” ucap Guardiola.
“Saya tidak memiliki cukup pemain, saya memiliki pemain yang cedera. Meraih empat gelar tidak mungkin terjadi,” lanjut manajer asal Spanyol tersebut.
Pada laga selanjutnya, Manchester City akan menghadapi West Bromwich Albion dalam pertandingan pekan kedua puluh lima Premier League, di Stadion Etihad.
Sementara itu, Antonio Conte memandang serius kekuatan City
Ia memandang Manchester City sebagai kesebelasan yang memiliki kekuatan untuk mengancam klub-klub lain di seluruh dunia.
“Saat ini ada dua tim di liga ini yang berada di atas dan mereka akan tetap berada di sana. Lainnya akan bersaing untuk menempati zona Liga Champions. Itu adalah dua tim yang sangat kuat dan mereka mau berinvestasi.,” ujar Conte dilansir dari DailyMail.
“Kami tidak benar-benar dapat mengikuti lomba mereka,” sambung mantan pelatih Juventus tersebut.
Conte mengakui harga pemain dan nilai gaji tinggi pemain merupakan hal yang tidak bisa dihindari dalam industri sepak bola. Baginya pemain dan pelatih yang berkualitas memang layak mendapat upah tinggi.
Bagi mantan gelandang timnas Italia tersebut, Chelsea merupakan klub yang tidak jor-joran dalam mengeluarkan uang namun masih sanggup bersaing di tengah meningkatnya harga pemain.
“Kami tidak khawatir. Saya percaya pada pekerjaan saya. Saya berada di sini karena klub percaya pada saya. Ada dua tipe sepak bola, yang benar-benar mengandalkan uang serta menggunakan uang dan dipadukan kerja keras,” jelasnya.
“Kami berada di tengah. Kami berusaha melakukan yang terbaik di bursa transfer. Jika Anda memiliki uang Anda bisa menggunakannya untuk membeli pemain terbaik. Di sisi lain Anda bisa menemukan cara lain untuk bertahan dan berjuang,” tukas pelatih yang sukses memboyong gelar Liga Primer Inggris di musim perdananya.