Mengejutkan.
Ya, mengejutkan.
Barcelona punya pelatih baru, dan sang pelatih itu bernama Quique Setien
Ya jua Barcelona akhirnya memutuskan memecat pelatih Ernesto Valverde pada Senin waktu setempat. Valverde didepak usai kegagalan di Piala Super Spanyol.
Secara memalukan Barcelona tersingkir di semifinal Piala Super Spanyol di Arab Saudi pekan lalu. Blaugrana didepak oleh Atletico Madrid setelah kalah dua gol berbanding tiga gol
Awalnya Barcelona dikaitkan dengan eks pemainnya Xavi Hernandez. Pria Spanyol itu sangat difavoritkan untuk menjadi pengganti Valverde. Namun Xavi menolak.
Barcelona pada akhirnya mengganti Valverde dengan Quique Setien. Mantan pelatih Real Betis itu dikontrak Barcelona hingga dua tahun kedepan.
Setien sendiri sedang menganggur sebelum ditunjuk Barcelona menggantikan Valverde. Dia dipecat Betis karena berselisih dengan manajemen klub.
Keputusan Barcelona menunjuk Setien cukup mengejutkan. Setien bukanlah sosok pelatih yang populer. Publik Nou Camp juga kurang familiar.
Barcelona memilih Setien karena dinilai cocok dengan filososi permainan klub yang mengusung sepak bola menyerang.
Setien memulai karier kepelatihan sembilan belas tahun silam ketika dipercaya menukangi Racing Santander. Dia sukses membawa Santander promosi ke kasta teratas Liga Spanyol. Namun Setien pindah ke Poli Ejido dan kemudian Equatorial Guinea.
Pada tiga belas tahun lalu, Setien dipercaya menangani Logrones selama setahun sebelum bergabung dengan Lugo. Setien pertama kali melatih di La Liga pada lima tahun lalu ketika dipercaya memoles Las Palmas.
Dua tahun di Las Palmas, Setien dipercaya menukangi Real Betis. Di musim pertamanya, Setien sukses membawa Betis lolos ke Liga Europa dan melaju ke semifinal Copa del Rey.
Sayangnya pada musim kedua, hubungan Setien dengan manajemen klub memburuk sehingga dipecat meski sebenarnya terikat kontrak tiga tahun.
Untuk dikatahui, Barcelona akhirnya resmi memecat pelatih Ernesto Valverde. Sebagai gantinya, tim asal Catalunya tersebut menunjuk Quique Setien, pelatih yang sebelumnya menangani Real Betis.
Seperti dilansir dari AS, memecat pelatih sebenarnya bukanlah tradisi Barcelona. Valverde merupakan pelatih Barcelona pertama dalam tujuh belas tahun terakhir yang harus meninggalkan jabatannya sebelum durasi kontrak berakhir. Sebelumnya, nasib yang sama terakhir kali dialami oleh Louis Van Gaal.
Pelatih asal Belanda itu dipecat tujuh belas tahun lalu. Saat itu, Barcelona juga dua puluh poin di belakang pemuncak klasemen Real Sociedad dan hanya terpaut tiga poin dari jurang degradasi.
Selain berada di urutan ke-dua belas papan klasemen, Barca juga tersingkir dari Copa del Rey setelah dikalahkan Novelda.
Setelah memecat Van Gaal, Barcelona kemudian menunjuk Radomir Antic. Antic menandatangani kontrak selama 5 bulan meskipun Antonio de la Cruz sempat memimpin Barca di dua laga awal.
Antic bekerja hingga kontraknya berakhir. Begitu juga dengan pelatih-pelatih setelahnya, seperti Frank Rijkaard, Pep Guardiola, Martino (yang masuk menggantikan posisi Tito Vilanova), dan Luis Enrique. Tidak satupun dari pelatih-pelatih tersebut yang dipecat sebelum ikatan kerja mereka berakhir.
Bersama Valverde, situasi Barcelona juga tidak seburuk saat era Van Gaal. Saat ini, Barcelona masih berada di puncak klasemen La Liga dengan empat puoluhpoin.
Lionel Messi dan kawan-kawan masih unggul selisih gol dari rival abadinya, Real Madrid yang menempel ketat dengan poin sama di urutan kedua.
Namun Presiden Barcelona, Josep Bartomeu, sepertinya punya pertimbangan lain. Apalagi setelah menghadirkan dua gelar La Liga dan Copa Del Rey, Valverde seakan kehilangan sentuhannya.
Belum lama ini, Barcelona tersingkir dari Piala Super Spanyol usai kalah atas Atletico Madrid. Kekalahan ini terasa menyakitkan karena pada turnamen ini Barca hadir sebagai status juara bertahan La Liga.