Jose Mourinho menyalahkan permainan “negative football” Chelsea di St James Park, kandang Newscastle, Sabtu. 02 November 2013, malam WIB, akibat buruknya rotasi pemain yang mengakibat klub Stamford Bridge itu membawa kekalahan 0-2 dan memelorotkan posisinya di urutan dua klasemen sementara Premier League untuk digantikan Liverpool yang juga kalah dari Arsenal.
Tak cuma mengakui performa buruk Chelsea saat kalah dari Newcastle United. Manajer The Blues itu juga merasa salah dalam memilih sebelas pemain yang dia turunkan. Chelsea menuai hasil negatif saat melakukan lawatan ke kandang Newcastle United. Manajer The Blues Jose Mourinho menilai bahwa tim besutannya memang layak kalah. Yoan Gouffran dan Loic Remy menjadi pencetak gol kemenangan “The Magpies,” sapaan populer Newscastle, dengan skor akhir 2-0..
‘Si Biru’ yang dicatat oleh Soccernet melakukan penguasaan bola sebanya 61 persen, hanya mampu melakukan dua sepakan tepat ke gawang dari 13 kali percobaan.
Mourinho yang melihat performa buruk dari John Terry dkk. lantas mengaku bahwa Chelsea memang tampil buruk. “Saya tak suka itu. Saya pikir kami memang layak kalah. Kami mempunyai sepasang kesempatan emas untuk mencetak gol penyeimbang,” kata Mourinho di BBC.
“Tapi, mereka berkonsentarsi ke pertandingan lebih dari kami, mereka berjuang lebih keras daripada kami, dan mereka bekerja lebih keras daripada kami. Mereka merupakan tim terbaik di atas lapangan. Jika ada seseorang yang harus menjadi pemenang, saya pikir itu adalah Newcastle, bukan kami,” ujarnya.
Dalam pertandingan itu, Mourinho menurunkan susunan pemain yang berbeda dari yang dia turunkan saat mengalahkan Arsenal di Piala Liga Inggris tengah pekan lalu. Setidaknya ada sembilan perubahan yang dilakukan oleh manajer asal Portugal itu.
Namun perubahan yang dilakukan oleh Mourinho itu berbuah kekalahan dari Newcastle. Saat ditanya apakah dia mengambil keputusan yang benar, Mourinho menampiknya.
“Tidak, saya membuat sebelas kesalahan. Seharusnya saya menurunkan sebelas pemain yang lain dan bukan yang ini. Saya membuat sebelas kesalahan,” sahut Mourinho seperti dikutip Sky Sports.
Ketika tim saya bermain begitu buruk, itu adalah perasaan yang saya miliki. Saya tidak melebih-lebihkan. Tentu kami punya beberapa pemain dengan performa yang bagus–saya tidak bilang luar biasa–, tapi perasaannya adalah saya membuat sebelas pilihan yang salah,” katanya menambahkan
Sementara itu, Newcastle United yang sukses menundukkan Chelsea mendedikasikan kemenangannya itu untuk Mike Ashley, pemilik Newcastle. Dalam beberapa waktu terakhir Ashley sudah menuai banyak kritikan. Secara khusus ia dikritik atas penunjukan Joe Kinnear sebagai direktur sepakbola.
Manajer Newcastle Alan Pardew menyatakan hasil itu adalah untuk seluruh suporter Toon Army, khususnya Ashley. “Kami memiliki semangat bagus di tim dan saya pikir kami pun bermain bagus,” kata Pardew kepada BT Sport yang dikutip Sports Mole.
“Kami kompak dan kemenangan ini adalah untuk seluruh penggemar Newcastle dan Mike Ashley, karena percaya atau tidak, ia adalah seorang penggemar.”
“Saya ikut bergembira untuk para suporter. Hasil hari ini merupakan pesan bahwa kami eksis dan bisa unjuk gigi,” seru Pardew.
Datang dengan kekuatan terbaiknya, Chelsea mendominasi di awal pertandingan. Di menit ke-13, sepak pojok Juan Mata disambut tandukan John Terry. Bola mengenai mistar gawang Newcastle yang dijaga kiper Tim Krul.
Newcastle membalasnya di menit ke-30. Memanfaatkan umpan Loic Remy, Yohan Cabaye melepaskan tendangan ke gawang Petr Cech. Bola lemah dari Remy dengan mudah ditaklukkan oleh Cech. Hingga turun minum, skor masih 0-0.
Pada menit ke-59, Sissoko gagal memanfaatkan peluang emas ketika bidikannya dari sisi kiri pertahanan Chelsea dimentahkan oleh Cech. Semenit berselang, sepakan Remy tepat mengarah ke pelukan kiper tim tamu.
Gol yang ditunggu tuan rumah datang di menit ke-67. Tendangan bebas Yohan Cabaye disundul oleh Yoann Gouffran dan mengubah papan skor menjadi 1-0 untuk “The Magpies”.
Gol itu mendongkrak semangat tuan rumah. Lima menit berlalu, Sissoko hampir saja menggandakan keunggulan timnya. Upayanya gagal menggetarkan gawang karena bola diblok oleh Terry.
Di menit ke-79, sepakan keras Willian hanya membentur badan pemain belakang Newcastle. Bola mental mengarah ke Etoo gagal dimaksimalkan karena dihalau oleh Mathieu Debuchy.
Semenit jelang waktu normal berakhir, Remi menceploskan gol kedua untuk Newcastle. Kali ini ia mendapat umpan Sissoko yang menusuk pertahanan Chelsea dari sisi kiri.
Wasit Lee Mason memberikan waktu tambahan selama lima menit. Namun sayang, anak asuh Mourinho gagal memanfaatkannya. Hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan ditiupkan, skor tetap tak berubah, yakni 2-0 untuk kemenangan Newcastle.