Fatin Shidqia Lubis, remaja sekolahan yang datang ke audisi X-Factor Indonesia dengan rok pelajar abu-abu, “blazer” lengan panjang bergaris tebal yang longgar dan ber”hijab,” mengulangi lagi kelupaan lirik kala “perform” di “on stage” gala show keduabelas program musik paling “heboh” yang disiarkan RCTI Jumat malam itu.
“Dosa” kelupaan lirik ini adalah yang kesekian kalinya terjadi pada Fatin di gala show X Factor. Ia pernah membuat kesalahan di beberapa kesempatan gala. Tapi kelupaan ini, oleh banyak pengamat musik, bisa dimaafkan karenai tingkat kesulitan lagu yang dinyanyikan memang cukup tinggi. Lagu milik Lenka “Everything at Once” memang memiliki lirik yang cukup panjang.
Selain liriknya panjang dan banyak, lagu Lenka itu termasuk yang sangat sulit dan menjebak karena tidak ada pengulangan kata-kata, selain di bagian reff.
“Kesulitan lagunya ke arah lirik. Karena liriknya enggak ada pengulangan dan enggak ada petunjuk dari satu lirik ke lirik lainnya Ya begitu deehh,” ujar Fatin dengan nada kesal di belakang panggung gala show RCTI, Sabtu dini hari.
Fatin bukannya tanpa usaha. Dia mengaku sudah berusaha menghapalkan lirik lagu tersebut selama satu pekan terakhir. “Yang pertama aku sudah ngapalin liriknya dari Senin, ih sumpah liriknya enggak ada pengulangan,” ungkap Fatin bercerita.
Rupanya memang atmosfir di atas panggung yang berat membutuhkan mental yang kuat. Semakin Fatin berusaha untuk mengingat liriknya, malah membuat Fatin semakin nervous. Fatin pun akhirnya tak kuasa menahan tangis malam tadi. “Aku sudah berusaha konsentrasi banget, cuma semakin ke sini semakin lupa, liriknya enggak ada pengulangan,” kata Fatin sedih.
Atas kesalahannya ini Fatin memohon maaf kepada semua pendukungnya jika Jumat malam ia mengecewakan, walau akhirnya Fatin mampu membayar lunas kekecewaan di lagu “Grenade”. “Buat yang nonton, maaf banget,” pinta Fatin.
Pengalaman lupa lirik yang dialami Fatin Shidqia Lubis tadi malam ternyata bukanlah yang pertama kali. Beberapa kali, gadis imut itu mengalami lupa lirik saat tampil di X Factor Indonesia
Pertama kali Fatin mengalami lupa lirik adalah di fase bootcamp pertama, 25 Januari 2013. Saat itu, Fatin yang tergabung dengan grup menyanyikan lagu “Rindu” Agnes Monica.
Fatin pun tak kuasa menahan tangis usai manggung. Robby Purba, host, mencoba menenangkan Fatin di belakang panggung. Kala itu, Fatin tetap lolos ke babak selanjutnya, bootcamp II.
Pada bootcamp II, lagi-lagi Fatin lupa lirik. Kali itu dia menyanyikan “Pumped Up The Kids” yang dipopulerkan Foster the People”. Tapi, kali ini Fatin tampak siap mengantisipasi dan menyiapkan sontekan di tangan. Walau lupa lirik, dia mampu menguasai keadaan dan performa berjalan lancar.
Ketiga, saat Gala Show ketiga. Fatin lupa lirik lagu saat menyanyikan lagu milik Alicia Keys berjudul “Girls on fire”. Saat itu ketiga juri Ahmad Dhani, Anggun, dan Bebi Romeo belum bisa memberikan nilai positif kepada Fatin.
Keempat, saat Gala Show ke-12. Jumat malam itu, Fatin kembali lupa lirik. Memang lagu Lenka “Everything At Once” memiliki tingkat kesulitan tinggi dengan lirik yang tidak diulang, akan tetapi lagi-lagi, ini menjadi pelajaran bagi Fatin bahwa untuk menjadi penyanyi profesional tidaklah semudah membalikkan telapak tangan.
Fatin Shidqia Lubis bertekad pekan depan tidak akan lagi mengalami lupa lirik sebagaimana dia alami tadi malam. “Kini aku konsen di lirik dan improvisasi, minggu depan harus tampil lebih baik dari minggu ini,” tekad Fatin, Sabtu. dini hari.
Menyadari kelupaan lirik, Fatin larut dalam kesedihan usai menyanyikan “Everything at Once” milik Lenka. Ia cemberut tertunduk dan keharuannya pecah dalam tangis. Kejadian ini langsung menuai komentar seluruh juri. Rossa, sang mentornya sendiri, saat melihat Fatin menangis, langsung menghampiri dan memeluknya.
“Gak akan dimarahi. Dimarahinnya nanti di belakang panggung. Dijewer,” canda Rossa. Lagu “Everything at Once” yang merupakan pilihan pemirsa itu sangat sulit.Tidak ada kata yang diulang. “Kamu pasti kesulitan menghapal lagu ini. Aku rasa selain Lenka, orang lain juga susah,” katanya.
Tapi Rossa tetap mengingatkan, lupa lirik tetap merupakan kesalahan si penyanyi. Dia pun berharap kesalahan Fatin dapat dimaafkan. Dan Fatinistik tetap mendukung anak asuhnya itu. “Tapi, kalau semua mendukung kita, tanggung jawab kita semakin besar,” katanya.
Penampilan Fatin Jumat malam tidak sepenuhnya kelam. Usai menangis karena lupa lirik, Fatin sudah bisa tersenyum dan terhibur di ujung acara. Yang membuatnya bisa ceria lagi adalah terhibur dapat kesempatan satu panggung dengan penyanyi internasional, Mika.
Malam itu, Fatin dan dua finalis lain, Novita Dewi dan Nu Dimension bernyanyi bersama Mika dalam lagu “Relak, Take It Easy” yang menjadi “hit”nya. “Tadi latihannya on the spot aja, selesai lagu Grenade. Enggak pake turun panggung, langsung latihan,” ungkap Fatin.
“Keren sepanggung sama Mika. Lagu dia kan sudah dikenal dimana-mana. Aku yang masih kecil baru di industri musik udah sepanggung sama penyanyi hebat kaya dia, seneng banget,” tambah Fatin.
Fatin pun berterima kasih kepada X Factor Indonesia. Lewat ajang ini dia dan finalis yang lain diberi kesempatan untuk bisa satu panggung dengan musisi dunia. “Ajang lain belum tentu bisa mendatangkan musisi dunia, terimaksih X Factor,” pungkasnya.