Kisah asmara penuh drama antara tidak hanya ada dalam skenario film-film Holywood yang fiktif, tapi juga menemukan realitasnya ditengah kehidupan nyata seperti yang dialami dua pesohor dunia Taylor Swift dan aktor Tom Hiddleston.
Kisah asmara terpendek ini, berjalan selama tiga bulan, selain menguras emosi para penggemarnya juga menyeret berbagai media ke persimpangan jalan antara pro dan kontra.
“Hubungan itu hanya berjalan tiga bulan, sejak tertangkap kamera bermesraan di pantai di Rhode Island, Juni lalu,” tulis media terkenal “people,” Rabu, 08 september 2016.
Menurut “people,” rumor keduanya berpisah mulai ‘tercium’ sejak satu bulan terakhir.
Keduanya, untuk terakhir kalinya, terlihat bersama diakhir Juli lalu, saat makan malam di restoran Hillstone di Santa Monica.
Tak lama setelah itu, mereka membina hubungan jarak jauh karena Hiddleston mulai disibukkan proses pengambilan gambar film Thor: Ragnarok di Autralia.
Swift sendiri memilih tinggal di Amerika menjalani rutinitasnya di tengah masa vakum.
Berdasarkan laporan terakhir yang diterima People, pasangan itu bertemu kembali pada pertengahan Agustus untuk menikmati akhir pekan bersama di Rhode Island.
Saat itu, pelantun Style mengirimkan pesawat untuk menjemput pemeran Loki dalam film seri Marvel dari lokasi syutingnya.
Setelahnya, mereka dikabarkan sering bertengkar. Kini, seorang sumber mengonfirmasi bahwa mereka telah berpisah secara damai. Meskipun, belum ada tanda-tanda perpisahan dari mereka.
Hubungan antara sang bintang pop berusia dua puluh enam tahun ini dengan aktor tiga puluh lima tahun itu mulai terang-terangan sejak pertengahan Juni lalu.
Keduanya tampak asik bermesraan bermain di pantai dan mengejutkan dunia maya. Itu tak lama setelah Met Gala 2016.
Setelah itu, hubungan keduanya semakin lengket dan tak pernah lepas dari tangkapan kamera paparazzi.
Mereka bahkan sudah saling mempertemukan pasangannya dengan orang tua masing-masing, serta merayakan peringatan hari kemerdekaan Amerika Serikat bersama.
Hubungan yang terlalu buka-bukaan ini tak biasanya dilakukan oleh Swift. Spekulasi bahwa jalinan kasih itu hanya untuk kepentingan popularitas semata pun terlontar.
Tapi, spekulasi itu dibantah oleh Hiddleston, Juli lalu.
“Faktanya adalah bahwa Taylor Swift dan saya betul-betul bersama, dan kami sangat bahagia. Itu yang sebenarnya, dan ini bukan direkayasa,” ucap Hiddleston pada The Hollywood Reporter.
Sebelum membina hubungan sebagai sepasang kekasih, keduanya memang telah berteman baik. Mereka terlihat asik bersama menari dan berdansa mesra bersama di pagelaran Met Gala di New York, Mei lalu.
Saat itu Swift dikabarkan masih bersama kekasihnya terdahulu, DJ Calvin Harris.
Namun pada awal Juni akhirnya keduanya berpisah. Rumor pun mengatakan bahwa Swift berselingkuh dari Harris.
Pasangan sama jangkung itu pun berpisah setelah lima belas bulan bersama.
Bersamaan dengan “pecah”nya hubungan keduanya, satu per satu masalah yang menggoyahkan hubungan percintaan mereka mulai terkuak.
Sebelumnya, seorang sumber yang dikutip Radar Online mengatakan bahwa Hiddleston merasa bosan terus menjadi pemberitaan media mengenai Swift.
Namun, seperti yang dikutip dari Daily Mail pada Kamis, 08 September 2016, Swift balik menuduh Hiddleston, yang telah membuat hubungan percintaan mereka menjadi konsumsi media.
“Swift tidak terlalu senang dengan ajakan Hiddleston untuk mendampinginya dalam acara Emmy Awards 2016. Swift tidak ingin hubungannya menjadi konsumsi publik,” kata sang sumber.
“Swift pun merasa harus mempertanyakan kembali tujuannya menjalin hubungan dengan Hiddleston,” lanjut sang sumber.
Sang sumber lanjut menjelaskan, tujuan Hiddleston ‘memamerkan’ hubungannya dengan Swift karena sudah merasa sangat yakin akan hal tersebut. Tapi, Swift masih belum terlalu yakin.
Rumor mengenai kandasnya hubungan penyanyi dan aktor itu telah berembus sejak Juli, saat keduanya tidak lagi bersama.
Hiddleston menyelesaikan syuting film Thor: Ragnarok di Australia, sementara Swift berada di rumahnya, New York.
Hingga kini belum ada pernyataan resmi mengenai status hubungan Swift dan Hiddleston.
Tapi sudah ada sumber yang mengatakan bahwa keduanya sudah sering bertengkar sejak Hiddleston kembali dari Australia setelah syuting menjadi Loki.
Keduanya pun dikabarkan putus hubungan secara damai, tanpa dijelaskan alasannya.
Bersamaan dengan amburuknya romansa mereka menegaskan bahwa keromantisan itu dibuat-buat.
“Setiap foto dibuat-buat dan seluruh terlihat sangat palsu,” tulis netizen lainnya.
Salah satu foto yang menarik perhatian ialah ketika keduanya tengah makan bersama dan Tom mencium tangan Swift.
Ahli pembaca gerak tubuh, Judi James, turut berkomentar, “Tom dan Taylor bukan menunjukkan kasih sayang di depan umum, mereka lebih ke arah menunjukkan keromantisan. Dan cara yang dilakukan Tom terkesan seperti pemuda pada zaman baheula.”
“Mereka makan bersama dan itu terlihat cukup romantis, walaupun aksi mencium tangan tersebut jarang dilakukan sekarang,” lanjutnya.
Menurutnya, gerak gerik seperti itu memang terlihat romantis, hanya saja akan terasa aneh bagi perempuan yang diperlakukan seperti itu.
“Di zaman ini, sulit untuk merespon gerak-gerik itu selain dengan tertawa pelan dengan bodoh,” jelasnya.