Ini pertanyaan klasik dan selalu tak memuaskan jawabannya.
Apakah ukuran penis Anda ideal atau tidak untuk bercinta?
Lantas berapakah ukuran yang ideal agar dapat memuaskan pasangan?
Nah, patokan ukuran ideal penis dewasa menurut dunia medis yang diadaptasi dari Journal of Pediatrics dan Smith’s General Urology bisa bermacam-macam.
Salah satu, menurut pedoman itu, ukuran ideal penis pria dewasa dalam keadaan ereksi adalah dua belas koma empat sentimeter.
Dan batas bawah ukuran ideal itu adalah sembilan koma tujuh sentimeter.
Sedangkan sebuah penelitian menunjukkan hasil bahwa ukuran rata-rata penis orang Indonesia masih di atas Kamboja, Thailand, India, Korea Selatan, dan Myanmar.
Penelitian itu menyebut kalau rata-rata ukuran penis orang Indonesia adalah sebelas koma enam tujuh sentimeter.
Meski demikian, jika Anda pernah mengukurnya dan mendapati tidak sesuai standar, tak perlu berkecil hati terlebih dahulu.
Sebab, penis dengan ukuran tujuh sentimeter ternyata masih bisa membuat wanita orgasme.
Alasannya, G-spot wanita terletak 3tiga sampai empat sentimeter dari bibir vagina.
Jadi, penis berukuran tujuh sentimeter, yang termasuk golongan mikro-penis, masih bisa menjangkau area itu.
Soal diameter, ukuran pendek masih dianggap normal dan bisa memuaskan wanita.
Bahkan, diameter yang terlalu besar kadang malah menyulitkan.
Size tidak masalah, kecuali yang micro penis banget ya itu harus dikonsultasikan
Soal diameter ini ada joke-nya. Ibarat ngupil, mau pakai jari mana biar enak?
Pernah merasakan nikmatnya ngupil pakai ibu jari?
Yang jelas, untuk urusan bercinta, ukuran bukan patokan mutlak.
Yang penting man behind the gun alias kemampuan pria untuk menggunakan dan mengeksplorasi “senjatanya”.
Saya selalu menekankan satu hal. Kalau pasangan sudah puas dan tidak mengeluh apa pun, ya sudah. Jangan coba memperbesar kelamin karena bisa berujung masalah.
Lagi pula, ukuran penis pria yang sudah dewasa sudah tak bisa ditambah lagi.
Yang lebih penting adalah variasi gaya bercinta. Jika variasi gaya bercinta semakin beragam, maka hubungan intim pasangan akan semakin berkualitas.
Lantas apa yang menjadi penyebab banyak pria tak puas dengan ukuran Mr P-nya?
Isu mengenai ukuran alat vital pria dan performa di ranjang memang paling menarik untuk dibahas.
Jika wanita sering kali tidak percaya diri dengan bentuk tubuh, maka pria tidak percaya diri akan ukuran penis mereka.
Size does or doesn’t matter, itu semuanya kembali lagi pada masing-masing pasangan, karena kalau diri sendiri dan pasangan merasa nyaman dengan ukuran Mr P maka tidak akan ada masalah
Ada beberapa masalah yang dialami oleh sejumlah pria mengenai ukuran alat vital mereka.
Namun, satu yang paling mengganggu adalah kekhawatiran pria akan ukuran “aset” berharganya, apakah dapat membahagiakan pasangannya atau tidak.
Kondisi tersebut bisa jadi dikarenakan kebiasaan wanita, saat kurang puas pada kualitas bercinta pasangannya, langsung “menunduh” penyebabnya adalah ukuran penis pasangan.
Parahnya, mereka kerap mendiskusikan hal ini kepada teman-temannya.
Saat ada masalah, banyak orang yang mencari kambing hitam dari pasangannya. Salah satunya adalah ukuran penis pasangannya, lalu jadi membandingkannya dengan aktivitas seksual mereka
Namun, ternyata bukan cuma perempuan saja yang berpikir bahwa ukuran penis adalah segalanya.
Terkadang, pemikiran tersebut justru berasal dari kaum pria sendiri.
Seperti yang diungkapkan oleh seorang, yang mengatakan bahwa sebenarnya berpengaruh atau tidaknya ukuran penis terhadap aktivitas bercinta tergantung pada kepercayaan diri masing-masing individu.
Buat pria, ukuran penis sebenarnya sangat berpengaruh. Namun, ini balik lagi pada kepercayaan diri yang dimiliki.
Ada pria yang seumur hidup merasa insecure dengan ukuran alat kelaminnya dan ada juga yang merasa terintimidasi oleh lingkungan sekitarnya karena adanya tuntutan untuk memiliki ukuran penis yang besar
Tak bisa dimungkiri bahwa pria sering kali khawatir berlebihan terhadap ukuran penis mereka.
Bahkan, tak sedikit yang berpikir bahwa kebanyakan wanita lebih suka pria dengan ukuran alat kelamin yang panjang
Intimidasi lingkungan juga menjadi sumber rasa minder yang dirasakan oleh pria.
Selain anggapan yang mengaitkan ukuran penis dan kemampuan bercinta, para pria juga sering saling membangga-banggakan “milik” mereka sendiri.
Akhirnya mereka percaya bahwa ukuran yang besar membuat membangkitkan rasa percaya diri.
Tidak selamanya ukuran penis mencerminkan kualitas bercinta.
Selama saling merasa nyaman dan saling menerima pasangan apa adanya, maka seks bisa menjadi kegiatan yang saling mendebarkan serta membahagiakan mereka.