close
Nuga Sehat

Kebiasaan Pagi Yang Bisa Memicu Kanker

Kanker adalah salah satu penyakit yang paling mematikan bagi umat manusia.

Hal ini disebabkan oleh proses pengobatannya yang cukup berat dan belum tentu bisa menyembuhkan.

Masalahnya adalah penyakit ini seringkali muncul akibat gaya hidup tidak sehat yang sering kita lakukan sehari-hari.

Pakar kesehatan menyebut kanker bisa disebabkan oleh berbagai macam hal, dari paparan radiasi, penggunaan bahan kimia, atau pola makan yang tidak sehat.

Hanya saja, sebenarnya ada beberapa kebiasaan di pagi hari yang sering kita lakukan namun bisa meningkatkan risiko kanker.

Banyak orang yang malas sarapan karena faktor kesibukan. Masalahnya adalah sudah menjadi rahasia umum jika melewatkan waktu sarapan bisa menyebabkan datangnya masalah kesehatan, termasuk dalam hal meningkatkan risiko kanker.

Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Japan Collaborative Cohort Study for Evaluation of Cancer Risk, dihasilkan fakta bahwa malas sarapan akan memicu gangguan metabolisme dan keseimbangan hormon.

Jika hal ini juga terkait dengan gaya hidup buruk lainnya seperti merokok, minum alkohol, jarang berolahraga, pola tidur yang buruk, stres tinggi, hingga kebiasaan mengonsumsi camilan yang tidak sehat, maka risiko terkena kanker akan meningkat dengan signifikan.

Banyak orang yang sengaja mengonsumsi minuman panas di pagi hari demi menghangatkan tubuh.

Selain teh dan kopi, terkadang kita juga mengonsumsi air perasan jeruk atau lemon.

Meskipun minuman-minuman ini bisa memberikan banyak manfaat kesehatan, pakar kesehatan menyarankan kita untuk menunggu minuman ini memiliki suhu yang lebih hangat, yakni sekitar enam puluh lima derajat celcius, bukannya meminumnya saat masih benar-benar panas demi mencegah datangnya kanker.

Berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan oleh International Agency for Research Cancer, dihasilkan fakta bahwa dari sekitar seribuan studi yang dilakukan sebelumnya, ditemukan kaitan erat antara kebiasaan mengonsumsi minuman bersuhu tinggi dengan risiko kanker.

Jika kita terbiasa minum teh atau kopi yang masih panas, bisa jadi risiko terkena kanker kerongkongan akan meningkat.

Banyak orang yang langsung merokok hanya dalam waktu beberapa menit setelah bangun tidur.

Selain dianggap bisa membuat rasa kantuk menghilang, merokok dianggap bisa menghilangkan sensasi pahit pada mulut.

Masalahnya adalah kebiasaan ini bisa meningkatkan risiko terkena beberapa jenis kanker seperti kanker paru, kanker ginjal, dan kanker hati.

Sebenarnya, tidak ada waktu yang lebih aman untuk merokok, namun melakukannya di pagi hari atau saat bangun tidur akan membuat berbagai racun dari rokok masuk ke dalam tubuh dalam jumlah yang lebih banyak sehingga bisa memicu dampak kesehatan yang jauh lebih mengerikan.

Banyak orang yang sengaja mengonsumsi daging olahan layaknya nugget atau sosis di pagi hari. Hal ini disebabkan oleh daging olahan yang mudah dan praktis untuk dimasak.

Selain itu, daging olahan juga memiliki rasa yang enak sehingga disukai oleh siapa saja.

Sayangnya, kandungan bahan kimia pada daging olahan cukup tinggi sehingga bisa memicu datangnya masalah kesehatan seperti aknker.

Selain daging olahan, sering mengonsumsi daging bakar juga akan meningkatkan risiko terkena kanker.

Hal ini disebabkan oleh cara pengolahan daging ini yang bisa memicu munculnay senyawa HCA dan PAH yang bisa merusak DNA dan meningkatkan risiko terkena kanker usus besar, kanker payudara, dan kanker prostat.

Jika kita bekerja atau beraktivitas di luar ruangan, pastikan untuk memakai tabir surya demi mencegah paparan ultraviolet yang bisa menyebabkan datangnya kanker kulit.