Marc Marquez telah melupakan kekalahannya di Sirkuit Brno, MotoGP Ceska, dua pekan lalu, dan kini sedang mengejar “target juara” di Silverstone, MotoGP Inggris, setelah jadi yang tercepat pada sesi latihan bebas pertama dan kedua, Jumat malam WIB, 29 Agustus 2014.
Setelah menjadi yang paling cepat di latihan pertama, Marc Marquez mengulangi torehan serupa di latihan bebas kedua. Pebalap asal Spanyol itu mengungguli catatan waktu Stefan Bradl dan Andrea Dovizioso yang ada di urutan kedua dan ketiga.
Marquez yang melahap enam belas lap dan unggul atas Bradl.
Marc Marquez tak ingin membuang kesempatan untuk mendapatkan setting motor terbaik yang akan dipakai saat balapan GP Inggris di Sirkuit Silverstone, akhir pekan ini. Dalam latihan bebas Marquez
melakukan start dan lomba yang bagus untuk mengantarnya sebagai pencatat waktu tercepat. Para pesaing terdekatnya, Dani Pedrosa, Valentino Rossi, dan Jorge Lorenzo, masih berada di papan tengah daftar pencatat waktu tercepat.
Sesi latihan bebas kedua ini berakhir dengan Marquez bertahan sebagai yang tercepat. Bradl dan Dovizioso juga bertahan di urutan kedua dan ketiga.
Seperti pada sesi latihan bebas pertama, Pedrosa, Lorenzo, dan Rossi belum mendapatkan catatan waktu memuaskan. Pada sesi kedua, mereka masing-masing berada di urutan kesembilan, sebelas dan tiga belas.
Rekan satu tim Marquez, Dani Pedrosa, hanya mencatat waktu tercepat ke-sepuluh. Sementara duo Movistar Yamaha, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, masing-masing berada di urutan ketujuh dan kedelapan.
Dani Pedrosa menjelang MotoGP Inggris dengan kepercayaan diri tinggi. Setelah menjadi rider pertama yang berhasil mematahkan kemenangan Marc Marquez dia bertekat kembali naik podium teratas di Silverstone.
MotoGP musim 2014 akhirnya punya pemenang selain Marquez. Pedrosa tampil sebagai juara di MotoGP Ceko dua pekan lalu, yang sekaligus menyudahi rangkaian 10 kemenangan beruntun rekannya di tim Honda itu.
Menjelang MotoGP Inggris yang akan digelar Minggu akhir pekan ini, Pedrosa berharap dia bisa melanjutkan momentum yang didapat dengan kembali menjejak podium teratas.
“Saya merasakan momentum yang bagus saat ini, setelah meraih kemenangan di Brno dan kemudian kami menjalani tes yang positif di hari Senin. Itu jadi pekan-pekan yang melelahkan setelah dua balapan beruntun, jadi pekan lalu menjadi periode yang bagus untuk mengisi tenaga lagi,” ucap Pedrosa di Crash.
Tahun lalu di Silverstone Pedrosa gagal bersaing memperebutkan kemenangan. Dia tercecer dan tak terlibat dari persaingan sengit yang melibatkan Marquez dan Jorge Lorenzo. Pedrosa pada akhirnya menuntaskan race di posisi tiga.
“Tahun lalu di Silverstone saya keluar dari pertarungan dengan Marc dan Jorge jadi tahun ini saya mau memastikan akan berada di sana bersama mereka. Ini lintasan yang cepat dengan banyak perubahan arah dan Anda harus menemukan keseimbangan dalam setelan motor untuk tikungan cepat dan lambat.”
“Cuaca di Inggris juga selalu tak ramah, jadi kami semua harus mewaspadai hal itu,” tuntasnya.
Sementara itu, Valentino Rossi yang datang ke Silverstone mengatakan trek di sirkuit Inggris itu sebagai salah satu yang tersulit dalam karirnya. Tak pernah dapat hasil bagus di sana, The Doctor berharap dia bisa menjaga performanya dan tetap kompetitif.
Rossi datang ke MotoGP Inggris dengan bekal yang sangat baik setelah dia selalu berhasil naik podium di dua balapan terakhir. Pada race sebelumnya di Brno dia bahkan berhasil mengalahkan Marc Marquez.
Datang ke Silverstone untuk menjalani seri ke-12, Rossi berharap dirinya bisa menjaga momentum bagus yang sedang didapat. Soalnya dia punya catatan yang kurang oke di sana dengan belum pernah sekalipun menang.
“Saya sungguh ingin membalap di Silverstone karena ini merupakan lintasan yang tak mudah buat saya. Tahun lalu saya meraih hasil yang tak terlalu buruk tapi saya pikir tahun ini akan bisa lebih baik lagi,” sahut Rossi.
“Silverstone lintasan yang hebat, sangat cepat, indah dan buat saya akan penting untuk bisa meraih hasil yang oke, terutama setelah beberapa balapan terakhir,” lanjutnya di situs resmi MotoGP.
“Kami semua bekerja dengan baik, kami membuat kemajuan kecil dan kami semakin dekat dengan target kami. Saya merasa bagus dan karena itulah saya harus lebih kompetitif tahun ini di Silverstone,” tuntasnya.
