Pergeseran pebalap MotoGP di elite, seperti Yamaha, Ducati dan Suzuki makin kencang saja di awal musim balapan tahun ini bersamaan dengan hijrahnya Jorge Lorenzo ke Ducati di tahun depan.
Hari ini, Kamis, 19 Mei 2016, pabrikan Suzuki mengisyaratkan untuk segera mengumumkan kedatangan Andrea Iannone bersamaan dengan perginya Maverick Vinales ke Movistar Yamaha untuk menjadi tandem Valentino Rossi.
Yamaha telah mengincar Vinales, pebalap utama Suzuki, setelah tak mampu menahan hengkangnya Jorge Lorenzo ke Ducati.
Yamaha kehilangan Lorenzo dan harus segera mendapatkan pengganti, dan orangnya adalah Vinales.
Menurut laman situs sport terkenal, “crash,” Kamis siang WIB, setelah didepak Ducati untuk musim depan, pebalap Italia Andrea Iannone akan segera diumumkan menjadi pebalap Suzuki menggantikan Maverick Vinales.
Menurut sumber media yang mengkhususkan diri pada balapan itu, kesepakatan antara Iannone dan Suzuki akan diumumkan sebelum GP Italia berlangsu pekan ini di Sirkuit Mugello, Minggu, 22 Mei 2016.
Selain itu, kepindahan Vinales ke Movistar Yamaha untuk menggantikan Jorge Lorenzo juga akan diumumkan pada waktu yang bersamaan.
Kemarin, tim MotoGP asal Italia, Ducati, telah mengumumkan akan memperpanjang kontrak Andrea Dovizioso selama dua tahun.
Ini berarti Dovizioso terpilih untuk mendampingi pebalap baru mereka, Jorge Lorenzo, dan Iannone terdepak dari tim.
“Tak pernah mudah untuk mengambil keputusan seperti ini, terutama karena Anda memiliki dua pebalap hebat di tim Anda seperti dua Andrea,” kata Manajer Umum Ducati, Gigi Dall’lgna, seperti dikutip dari Crash.
“Namun kami bahagia Dovizioso telah sepakat untuk tinggal bersama kami untuk dua tahun ke depan, dan bersama dengannya kami bisa meneruskan pekerjaan kami, mencapai ambisi yang dimulai empat tahun lalu.”
Semula, Iannone yang berusia lebih muda ketimbang Dovizioso berpeluang lebih besar untuk tinggal bersama Ducati.
Musim lalu ia berada di peringkat lima di klasemen akhir dan juga diharapkan untuk melangkah lebih jauh lagi musim ini.
Meski demikian tak ada perbedaan signifikan antara Iannone dan Dovizioso di musim sekarang: masing-masing mendapatkan satu kali podium dan gagal finis di tiga balapan.
Iannone kini berada di peringkat sepuluh klasemen, sementara Dovizioso kesebelas.
Bukan berarti karier Iannone akan mandek setelah ditendang dari Ducati.
Setelah absen dari MotoGP selama empat tahun dan baru ikut membalap lagi pada musim lalu, Suzuki telah menunjukkan mereka mampu bersaing dengan Yamaha, Honda, atau Ducati di papan atas.
Suzuki pun telah mendapat satu podium musim ini lewat penampilan Vinales di Sirkuit Le Mans, dua pekan lalu.
Andrea Iannone, berjanji tetap akan tampil baik di tiga belas balapan tersisa musim ini meski masa depannya bersama Ducati telah ditetapkan.
Pabrikan asal Italia itu memutuskan mempertahankan Andrea Dovizioso untuk menemani Jorge Lorenzo musim depan.
Dovizioso mendapatkan perpanjangan kontrak dua tahun sementara Iannone kemungkinan besar akan menggantikan Maverick Vinales di Suzuki.
“Tentu saja saya sangat menyesal waktu saya bersama Ducati akan segera berakhir musim ini.”
“Tapi saya berterima kasih kepada manufaktur asal Bologna ini untuk kesempatan yang mereka berikat di beberapa tahun terakhir,” kata Iannone seperti dikutip dari Crash.
“Saya menjalani debut MotoGP saya bersama Ducati dan saya tumbuh bersama mereka, selalu sukses meningkatkan level performa saya. Di seri balapan tersisa, saya akan memberikan yang terbaik, seperti yang saya lakukan sebelumnya.”
Ducati adalah tim MotoGP pertama yang mengumumkan susunan pebalap untuk tahun depan.
Sejauh ini, Movistar Yamaha dan Repsol Honda hanya mengumumkan satu pebalap saja yaitu Valentino Rossi dan Repsol Honda, sedangkan Suzuki belum mengumumkan sama sekali.
Semula, Iannone yang berusia lebih muda ketimbang Dovizioso yaitu 26 tahun, berpeluang lebih besar untuk tinggal bersama Ducati.
Musim lalu ia berada di peringkat lima di klasemen akhir dan juga diharapkan untuk melangkah lebih jauh lagi musim ini.