Valentino Rossi mengeluhkan performa motor Yamaha miliknya yang tak mampu tampil impresif di MotoGP Ceko .
Rossi finis di posisi keenam pada balapan MotoGP Ceko, sedangkan Vinales hanya mampu duduk di posisi kesepuluh. The Doctor menyatakan hasil finis tersebut kurang memuaskan karena beberapa hal.
Salah satu hal yang membuat Rossi jengkel adalah ia kesulitan menyusul Pol Espargaro
“Saya memulai balapan di baris ketiga, sesuatu yang tak terlalu buruk. Saya memulai balapan dengan baik dan mampu menyalip Johann Zarco.”
“Kemudian saya berhadapan dengan Pol dan saya sedikit lebih kuat darinya. Namun masalah yang ada adalah, kami kesulitan menyusul. Kami terlalu melebar di titik pengereman dan kesulitan menyusul pebalap yang sebenarnya lebih lambat dari kami,” ujar Rossi seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
Masalah yang sama juga dikeluhkan oleh Vinales. Pebalap asal Spanyol tersebut mengaku juga tak bisa langsung menyusul Francesco Bagnaia.
“Butuh tujuh lap bagi saya untuk menyusul Bagnaia yang lebih lambat satu setengah detik dari saya. Saya sulit menyusul karena minim cengkeraman dan kesulitan meraih top speed. Saya tak bisa menyusul di sejumlah tikungan.”
“Hal ini yang bakal terjadi pada Yamaha yang tidak bekerja maksimal dengan cengkeraman yang minim, kata Vinales.
Dengan posisi itu Rossi harus puas finis di posisi keenam saat balapan MotoGP Ceko di Sirkuit Brno, Minggu malam.
Dalam balapan ini, Rossi harus memeras keringat demi mendapatkan poin.
Rossi mengatakan, dirinya sangat kesulitan mengejar pembalap di depan pada MotoGP Ceko. Dia tertinggal hampir tiga detik dari pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow yang finis di posisi kelima.
Lebih lanjut, Rossi menjelaskan, dirinya sangat kesulitan mencapai kecepatan penuh dari motor Yamaha.
“Kami kehilangan akselerasi, kemudian kesenjangan yang sangat besar dalam hal kecepatan. Kami sangat jauh tertinggal untuk mendapatkan kecepatan tertinggi,” kata Rossi, seperti dikutip dari Crash.
“Saya juga bekerja keras di bagian mesin. Yamaha harus bekerja banyak karena tim lain membuat langkah besar. Kami perlu mendapat sesuatu yang penting untuk memperpendek kesenjangan,” ucap rider MotoGP berusia 40 tahun itu.
Rossi juga mengatakan, Yamaha merupakan motor yang sangat sensitif saat menjalani perubahan cuaca. Rossi menyebut motornya lemah saat berpacu di lintasan basah.
“Ya, itu benar. Biasanya kami memiliki hal yang sempurna dengan cuaca (lintasan) kering. Kami bisa lebih cepat jika aspalnya kering,” ujarnya.
“Namun sesuatu yang aneh terjadi bila hujan atau suhunya berubah. Ini membuat kami menjadi lebih menderita,” kata Rossi.
Dalam balapan di Brno Rossi mengeluhkan kondisi aneh pada lintasan yang membahayakan keselamatan pebalap jelang balapan MotoGP Ceko Minggu malam WIB.
Rossi sempat terlihat berbincang serius dengan CEO Dorna, operator balapan MotoGP, Carmelo Ezpeleta lantaran kondisi sirkuit yang belum benar-benar kering jelang start
“Ini ada sesuatu yang sangat aneh, karena lintasan di tikungan pertama dan terakhir benar-benar basah. Tetapi semua orang menggunakan ban licin pada saat start karena seluruh bagian lintasan lainnya sudah kering,” jelas Rossi usai balapan seperti dikutip Crash.
Dengan menggunakan ban licin atau yang dikenal juga dengan ban slick, Rossi menilai hal tersebut bisa membahayakan pebalap lantaran jenis ban tanpa alur tersebut cocok digunakan di lintasan kering dan dapat mengundang bahaya jika digunakan di lintasan basah.
“Jadi buat saya, karena semua orang menggunakan ban licin, itu akan sangat-sangat berbahaya jika kami bersama-sama berada di tikungan pertama, khususnya pada saat start, dalam kondisi lintasan yang basahnya rata,” ucap Rossi.
“Bagi saya ini adalah hal paling berbahaya yang bisa Anda lakukan. Jadi saya mempertanyakan kemungkinan penundaan balapan, dan saya pikir itu adalah pilihan yang tepat karena pada akhirnya balapan yang sesungguhnya di atas lintasan kering,” sambungnya.
Pada MotoGP Ceko Rossi finis di peringkat keenam. Capaian tersebut merupakan yang terbaik diraih pebalap gaek tersebut sejak gagal finis di MotoGP Italia atau dalam lima balapan terakhir.
Kendati mengalami perbaikan hasil balapan, posisi Rossi di klasemen pebalap masih terpaku di peringkat keenam. Rossi kini mengumpulkan sembilan puluh poin atau tertinggal satu poin dari rekan satu tim, Maverick Vinales.
Selain itu Rossi mengeluhkan kondisi aneh pada lintasan di Sirkuit Brno yang membahayakan keselamatan pebalap jelang balapan MotoGP Ceko Minggu malam WIB.
Rossi sempat terlihat berbincang serius dengan CEO Dorna, operator balapan MotoGP, Carmelo Ezpeleta lantaran kondisi sirkuit yang belum benar-benar kering jelang start
“Ini ada sesuatu yang sangat aneh, karena lintasan di tikungan pertama dan terakhir benar-benar basah. Tetapi semua orang menggunakan ban licin pada saat start karena seluruh bagian lintasan lainnya sudah kering,” jelas Rossi usai balapan seperti dikutip Crash.
Dengan menggunakan ban licin atau yang dikenal juga dengan ban slick, Rossi menilai hal tersebut bisa membahayakan pebalap lantaran jenis ban tanpa alur tersebut cocok digunakan di lintasan kering dan dapat mengundang bahaya jika digunakan di lintasan basah.
“Jadi buat saya, karena semua orang menggunakan ban licin, itu akan sangat-sangat berbahaya jika kami bersama-sama berada di tikungan pertama, khususnya pada saat start, dalam kondisi lintasan yang basahnya rata,” ucap Rossi.
“Bagi saya ini adalah hal paling berbahaya yang bisa Anda lakukan. Jadi saya mempertanyakan kemungkinan penundaan balapan, dan saya pikir itu adalah pilihan yang tepat karena pada akhirnya balapan yang sesungguhnya di atas lintasan kering,” sambungnya.
Pada MotoGP Ceko Rossi finis berada di peringkat keenam. Capaian tersebut merupakan yang terbaik diraih pebalap gaek tersebut sejak gagal finis di MotoGP Italia atau dalam lima balapan terakhir.
Kendati mengalami perbaikan hasil balapan, posisi Rossi di klasemen pebalap masih terpaku di peringkat keenam. Rossi kini mengumpulkan sembilan puluh poin atau tertinggal satu poin dari rekan satu tim, Maverick Vinales.
Rossi pun tertinggal seratus dua pul poin dari Marquez yang menjadi pemimpin klasemen dan sukses menjadi juara di MotoGP Ceko 2019.
Selanjutnya Rossi dan pebalap MotoGP lainnya akan kembali turun mengaspal di MotoGP Austria